20 Makam Kuno Berisi Mayat Berlapis Serpihan Emas Ditemukan di Mesir

Merdeka.com - Sebanyak 20 makam kuno berasal dari awal tahun 660 Sebelum Masehi (SM) ditemukan di kota New Damietta, delta Sungai Nil, Mesir. Temuan ini diumumkan Kementerian Pariwisata dan Barang Antik Mesir pada Senin (19/12).

Makam dengan liang lahat sederhana dan batu bata tanah liat itu ditemukan di situs arkeologi Tell El Deir. Situs Tell El Deir merupakan nekropolis atau pemakaman luas, digunakan untuk menguburkan jenazah sepanjang periode sejarah berbeda, mulai dari Dinasti ke-26 dan sampai era Yunani, Romawi, dan Bizantium.

Sekjen Dewan Tertinggi Barang Antik, Mostafa Waziri mengatakan, temuan ini merupakan penemuan ilmiah dan arkeologi yang penting bagi sejarah wilayah tersebut, dikutip dari The Jerusalem Post, Rabu (21/12).

Kepingan emas yang digunakan untuk menutup jenazah ditemukan di dalam kuburan. Kepingan emas ini berbentuk dewa Mesir Isis, Heqat, dan Bastet, juga berbentuk mata Hirus dan Horus dalam bentuk burung elang.

Berbagai jimat juga ditemukan dalam makam tersebut. Selain itu ditemukan juga miniatur bejana kanopik yang digunakan untuk menyimpan organ orang mati dan patung keempat putra Horus.

Kepala sektor barang antik di Dewan Tertinggi Barang Antik Mesir, Ayman Ashmawy mengatakan makam kuno itu kemungkinan berasal dari Dinasi ke-26, karena model kuburan dan benda-benda yang ditemukan di dalamnya lumrah pada era itu.

Direktur Distrik Barang Antik Damietta, Reda Salih mengatakan misi arkeologi di situs itu terus berlanjut karena masih ada banyak lapisan pasir untuk digali di dalam area pemakaman tersebut.