Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

30 Orang Tewas Saat Serangan Udara Hantam Konser Musik di Myanmar

30 Orang Tewas Saat Serangan Udara Hantam Konser Musik di Myanmar Kendaraan Militer Myanmar Ditempel Poster Kecaman Kudeta. ©2021 AFP/Sai Aung Main

Merdeka.com - Sedikitnya 30 orang tewas dalam serangan udara yang menyasar konser yang diselenggarakan kelompok etnis minoritas di negara bagian Kachin, Myanmar, pada Minggu. Kelompok etnis minoritas ini termasuk dalam kelompok oposisi yang bekonflik dengan militer yang berkuasa di negara tersebut.

Serangan ini diungkapkan penduduk dan media Myanmar pada Senin, dikutip dari Reuters.

Media Myanmar melaporkan, militer belum mengonfirmasi serangan yang menewaskan warga sipil, penyanyi daerah ternama, dan anggota Tentara Kemerdekaan Kachin (KIA) ini. Menurut para saksi mata, serangan ini dilakukan tiga pesawat.

Juru bicara junta belum bisa dihubungi untuk dimintai komentarnya terkait serangan ini. Reuters juga belum bisa memverfikasi detail laporan serangan yang disebut terjadi di A Nang Pa, daerah Hpakant.

Juru bicara KIA, Naw Bu mengatakan serangan udara ini menargetkan perayaan hari ulang tahun ke-62 pembentukan sayap politik tentara Kachin, Organisasi Kemerdekaan Kachin (KIO).

"Serangan udara itu disengaja. KIA/KIO mengutuk keras. Ini merupakan tindakan jahat yang juga bisa dianggap kejahatan perang," jelasnya, seraya menambahkan pihaknya belum bisa mengonfirmasi jumlah korban jiwa.

Sejak kudeta, konflik terbuka antara tentara Myanmar dan KIA semakin memanas. KIA telah memperjuangkan otonomi rakyat Kachin selama enam dekade dan mendukung kelompok perlawanan anti-junta.

Pemerintah bayangan atau Pemerintah Persatuan Nasional (NUG) menyatakan pihaknya sangat terpukul dengan banyaknya korban jiwa dan mendesak PBB serta komunitas internasional mengintervensi dan menghentikan kekejaman militer.

"Teroris militer dengan sengaja melakukan pembunuhan massal dengan pengeboman udara menargetkan konser besar," jelas NUG dalam pernyataannya.

"Tindakan teroris militer dengan jelas melanggar hukum internasional."

Sejak militer menggulingkan pemerintahan terpilih pada Februari 2021, kekerasan yang menyasar warga sipil kerap terjadi. Gerakan oposisi yang menentang kudeta, beberapa dari mereka melakukan perlawanan bersenjata, muncul di seluruh negeri. Militer kemudian menumpas para kelompok oposisi ini dengan operasi mematikan.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
18 September 1988: Pemberontakan 8888 di Myanmar Berakhir Setelah Kudeta Militer Berdarah
18 September 1988: Pemberontakan 8888 di Myanmar Berakhir Setelah Kudeta Militer Berdarah

Berakhirnya pemberontakan 8888 bukan hanya tragedi kemanusiaan, tetapi juga meninggalkan jejak kelam dalam sejarah Myanmar.

Baca Selengkapnya
Pimpinan DPR Kutuk Keras Penembakan Massal Gedung Konser di Moskow
Pimpinan DPR Kutuk Keras Penembakan Massal Gedung Konser di Moskow

DPR mengutuk aksi penembakan massal gedung konser di Moskow, Rusia

Baca Selengkapnya
FOTO: Situasi Mencekam Saat Penembakan Massal di Moskow: Korban Tewas Bergeletakan, Gedung Konser Terbakar
FOTO: Situasi Mencekam Saat Penembakan Massal di Moskow: Korban Tewas Bergeletakan, Gedung Konser Terbakar

Sekelompok pria bersenjata yang melakukan penembakan massal itu turut melemparkan peledak yang memicu kebakaran dahsyat.

Baca Selengkapnya
FOTO: Perempuan-Perempuan Tangguh Mandalay Tak Gentar Perangi Junta Militer Myanmar
FOTO: Perempuan-Perempuan Tangguh Mandalay Tak Gentar Perangi Junta Militer Myanmar

Peran para wanita dibutuhkan dalam menambah personel untuk melawan junta militer Myanmar.

Baca Selengkapnya
FOTO: Terekam Kamera, Inilah Aksi Penembakan Brutal di Gedung Konser Moskow yang Tewaskan 60 Orang
FOTO: Terekam Kamera, Inilah Aksi Penembakan Brutal di Gedung Konser Moskow yang Tewaskan 60 Orang

Penembakan massal yang terjadi di gedung konser Moskow ini diklaim dilakukan oleh militan ISIS.

Baca Selengkapnya
Penembakan Massal di Gedung Konser Moskow, 60 Orang Tewas dan Ratusan Luka
Penembakan Massal di Gedung Konser Moskow, 60 Orang Tewas dan Ratusan Luka

Serangan terjadi saat kerumunan orang berkumpul untuk menyaksikan penampilan Picnic, band rock terkenal Rusia.

Baca Selengkapnya
Penyelidikan Polisi Israel Sebut Helikopter Militer Tembaki Warga Saat Festival Musik 7 Oktober
Penyelidikan Polisi Israel Sebut Helikopter Militer Tembaki Warga Saat Festival Musik 7 Oktober

Media terkemuka Israel, Haaretz, kemarin merilis laporan penyelidikan dari polisi Israel atas peristiwa penyerangan Hamas pada 7 Oktober lalu.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Fakta-Fakta Horor Penembakan Massal di Moskow, Ratusan Orang Tewas Bikin Putin Murka!
VIDEO: Fakta-Fakta Horor Penembakan Massal di Moskow, Ratusan Orang Tewas Bikin Putin Murka!

Rusia digemparkan kasus penembakan massal di Gedung Konser Crocus City Hall, Moskow, pada Jumat 22 Maret 2024 malam.

Baca Selengkapnya
Sejarah Kelam Presiden-Presiden Korea Selatan: Dari Kudeta, Korupsi, Sampai Bunuh Diri
Sejarah Kelam Presiden-Presiden Korea Selatan: Dari Kudeta, Korupsi, Sampai Bunuh Diri

Selain Presiden Yoon Suk Yeol, berikut sejarah 12 Presiden Korea Selatan selama menjabat dan akhir kekuasannya.

Baca Selengkapnya
Setelah RS Gaza, Serangan Udara Israel Kembali Hantam Masjid di Kamp Pengungsi Gaza, 30 Orang Tewas
Setelah RS Gaza, Serangan Udara Israel Kembali Hantam Masjid di Kamp Pengungsi Gaza, 30 Orang Tewas

Serangan itu menewaskan 30 orang dan melukai puluhan lainnya, termasuk anak-anak.

Baca Selengkapnya
FOTO: Melihat Jejak Serangan Hamas di Festival Musik Israel yang Tewaskan 260 Orang
FOTO: Melihat Jejak Serangan Hamas di Festival Musik Israel yang Tewaskan 260 Orang

Festival musik Supernova menjadi salah satu lokasi yang ditargetkan Hamas dalam serangan besar mengejutkan di Israel pada Sabtu (7/10) lalu.

Baca Selengkapnya
Penembakan Massal di Gedung Konser Moskor Tewaskan 60 Orang, Putin Sampaikan Belasungkawa
Penembakan Massal di Gedung Konser Moskor Tewaskan 60 Orang, Putin Sampaikan Belasungkawa

Informasi awal menyebut sekelompok orang bersenjata tiba-tiba melancarkan tembakan di dalam gedung Crocus City Hall hingga membuat gedung itu kebakaran hebat.

Baca Selengkapnya