4 video menggemparkan, rekam aksi gila polantas minta disogok

Merdeka.com - Polisi meminta uang dari pelanggar lalu lintas adalah isu klise yang terus terjadi. Lepas dari siapa yang salah - apakah si aparat atau masyarakat yang menyogok walau sudah jelas melanggar lalu lintas - nyatanya budaya korup ini bukan cuma terjadi di Indonesia saja.

Beruntung, kini ada temuan kamera pengintai (CCTV) atau kamera saku di ponsel. Tindakan tak patut aparat bisa direkam oleh siapapun. Sayangnya, beberapa polisi di daftar ini tidak sadar perubahan zaman, ulah mereka minta sogokan tak kunjung reda.

Lepas dari itu, sekarang semakin banyak video beredar di dunia maya mengungkap kebobrokan polisi ketika menindak pelanggar lalu lintas. Aksi minta uang itu dilakukan terang-terangan sehingga mencoreng korps secara keseluruhan.

Merdeka.com merangkum empat video - dari India, Myanmar, hingga Afrika Selatan - menunjukkan aksi gila para polisi lalu lintas saat memalak pengguna jalan.

Walau ironis, tindak-tanduk mereka ketika malu-malu mau menerima 'uang damai' sangat menggelikan. Tapi tidak semua video yang muncul dalam kumpulan ini bernuansa lucu.

Ada juga polisi marah-marah, lalu menyerang pengendara sepeda motor pakai batu bata lantaran ogah setor uang damai.

Ingin lihat video-video lucu itu? Simak dalam rangkuman berikut:

Palak pendengara, polisi Myanmar bingung cari kembalian

Ulah polisi nakal yang tertangkap rekaman amatir masyarakat sedang ramai dibicarakan di Myanmar.

Di Facebook, beredar video berdurasi empat menit yang menunjukkan bagaimana polisi terang-terangan memalak pengguna jalan.

Majalah The Irrawady, Kamis (26/3), turut mengangkat video itu karena ulah polisi sedemikian meresahkan.

Pemerasan itu tidak pandang bulu, korbannya mulai dari mobil pribadi, taksi, hingga dua pengendara sepeda motor. Modusnya, polisi ini akan menghentikan kendaraan, lalu beralasan mereka melanggar aturan lalu lintas.

Para pengendara bersikap santai, seakan tahu, makna muslihat 'tilang' polisi tersebut. Tanpa dikomando, pelanggar yang secara otomatis memberikan 'uang bebas' kepada si polisi.

Lucunya di menit 2:30 sang polisi terlihat memberikan uang kembali karena nampaknya si pelanggar memberikan jumlah yang terlalu besar.

 

 

Peras pengendara, polisi Afsel nego di tengah jalan

Kali ini kita menengok kejadian memalukan di Distrik Westdene, Kota Johannesburg, Afrika Selatan pada Februari lalu. Polisi yang berpatroli menghentikan sebuah mobil VW Golf karena melanggar lampu merah.

Bukannya segera memberi surat tilang, dua polisi itu malah mengajak si pengemudi nego di siang bolong. Tawar-menawar harga itu terjadi di tengah jalan raya.

Lucunya, mereka semua tidak sadar bila di daerah itu ada kamera CCTV. Alhasil, upaya menyogok itu akhirnya tersebar ke dunia maya.

Kepolisian Johannesburg mengamuk melihat anak buahnya berperilaku tidak patut. "Mereka berdua diberi sanksi dan dimutasi," kata Kepala Polisi Komisaris Wayne Minnaar.

 

 

Polisi Ghana minta pengendara kumpulkan recehan

Video ini lebih mengenaskan sekaligus kocak. Polisi di Ghana kedapatan memeras seorang pengendara mobil yang melanggar lampu merah.

Dalam video tersebut, si polisi sempat basa-basi menjelaskan kesalahan. Berikutnya, dia akhirnya malu-malu meminta uang.

Masalahnya, si pengendara ternyata bokek. Dia sampai harus menunjukkan dompetnya yang kosong. Tak percaya, polisi itu - tanpa sadar direkam oleh salah satu penumpang - memaksa si pengendara mengumpulkan uang apapun yang ada di mobil termasuk recehan. Selama hampir dua menit, petugas korup itu sabar menunggu di samping pintu mobil selama pengemudi mengumpulkan uang sogokan yang tak seberapa.

Video yang diunggah situs zionfelix itu disambut hangat masyarakat Ghana. Mereka sejak lama jengah dengan perilaku polisi korup. "Menyogok polisi lalu lintas itu sudah rahasia umum, tapi baru kali ini kita bisa melihat aksi polisi tanpa malu-malu minta uang," kata salah satu pengguna Youtube.

 

Tak mau nyogok, wanita India malah dilempar bata oleh polisi

Seorang wanita yang tidak disebutkan namanya mengalami tindak kekerasan dari petugas kepolisian Ibu Kota New Delhi, India. Wanita ini dilempar batu bata oleh polisi itu lantaran menolak memberikan sogokan setelah melanggar aturan lalu lintas.

Petugas kepolisian yang menyerangnya diketahui bernama Satish Chand. Dari keterangan si pengendara perempuan, polisi itu minta dibayar 200 Rupee (setara Rp 41 ribu) supaya kasus pelanggaran lalu lintas ini tak dibawa ke pengadilan. Tapi perempuan ini menolak dan minta ditilang saja.

Sebelum dihentikan oleh Satish, wanita ini menerobos lampu merah karena terburu-buru mengantar dua anaknya ke sekolah."Saya bersama anak-anak, saya tidak memberinya uang, itu mengapa dia menyerang saya," ujar si wanita seperti dilansir dari situs berita oneindia.com, Selasa (12/5).

"Dia menyerang saya dengan sebuah batu bata, dan batu itu mengenai punggung saya. Tangan dan punggung saya terasa sakit sekali," lanjutnya.

Beberapa pengguna jalan yang melihat kejadian itu lalu merekam lalu mengunggah video itu di berbagai media sosial.  Usai ramai dihujat, Komisaris Polisi New Delhi BS Bassi, mengatakan, petugas nakal itu sudah mereka tangkap. "Kasus ini dikategorikan sebagai tindakan kriminal."

Ini rekaman aksi gila si polisi: