Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

40 Persen Kasus Covid-19 di London Adalah Omicron

40 Persen Kasus Covid-19 di London Adalah Omicron Virus Corona. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Virus corona varian Omicron menyebar cepat dan menyumbang 40 persen pada jumlah infeksi COVID-19 di London, sehingga Inggris mendesak warganya untuk mendapatkan suntikan penguat (booster) karena orang yang sudah divaksin dua dosis pun masih rentan tertular.

"Varian ini menyebar dengan kecepatan yang luar biasa, sesuatu yang belum pernah kita lihat sebelumnya, infeksinya berlipat ganda setiap dua hingga tiga hari. Ini berarti kita menghadapi gelombang infeksi yang luar biasa, kita sekali lagi berada dalam perlombaan antara vaksin dan virus," kata Menteri Kesehatan Sajid Javid kepada Sky News, Senin.

Javid mengatakan meskipun tidak ada kematian yang dikonfirmasi di Inggris dan hanya 10 orang yang dirawat di rumah sakit akibat varian Omicron, penyebarannya yang cepat berarti bahwa jika pemerintah tidak bertindak, layanan kesehatan bisa kewalahan.

"Dua dosis vaksin tidak cukup, tetapi tiga dosis masih memberikan perlindungan yang sangat baik terhadap infeksi simtomatik," kata Javid.

Sejak kasus Omicron pertama terdeteksi pada 27 November di Inggris, Perdana Menteri Boris Johnson telah memberlakukan pembatasan yang lebih ketat dan mengatakan bahwa "gelombang pasang" Omicron akan datang.

Inggris mengatakan bahwa jika tidak ada tindakan yang diambil, satu juta orang bakal terinfeksi Omicron pada akhir bulan.

Johnson, yang menghadapi pertentangan di partainya sendiri atas langkah-langkah untuk mengekang Omicron dan protes atas pesta yang dilakukan stafnya di Downing Street selama lockdown tahun lalu, mendesak orang-orang untuk segera mendapatkan booster guna melindungi "kebebasan dan cara hidup kita."

Pemerintah Inggris ingin menawarkan booster pada semua penduduk dewasa menjelang pergantian tahun, sebuah target ambisius mengingat liburan Natal segera tiba dan upaya memvaksin 1 juta orang per hari berarti dua kali lipat dari tingkat vaksinasi saat ini yang mencapai 530.000 orang per hari.

Secara global, COVID-19 telah membunuh 5,3 juta orang, melemahkan ekonomi, dan mengubah kehidupan normal bagi banyak orang.

Di Inggris, lebih dari 146.000 orang meninggal dunia akibat penyakit itu.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kasus Covid-19 Melonjak di Jepang, Pemerintah Diminta Keluarkan Aturan Larangan Berlibur
Kasus Covid-19 Melonjak di Jepang, Pemerintah Diminta Keluarkan Aturan Larangan Berlibur

Kepala sebuah klinik di Tokyo, Ando Sakuro mengatakan bahwa sepuluh orang telah teruji positif setiap hari sejak akhir Juni.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Kemenkes Minta WNI Tunda Perjalanan ke Luar Negeri
Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Kemenkes Minta WNI Tunda Perjalanan ke Luar Negeri

Kasus Covid-19 di Singapura melonjak drastis. Indonesia mulai waspada.

Baca Selengkapnya
Ada Faktor Pancaroba, Ini 3 Penyebab Kenaikan Kasus Covid-19 di Jakarta
Ada Faktor Pancaroba, Ini 3 Penyebab Kenaikan Kasus Covid-19 di Jakarta

Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.

Baca Selengkapnya
40 Atlet Dinyatakan Positif Covid-19 di Olimpiade Paris 2024
40 Atlet Dinyatakan Positif Covid-19 di Olimpiade Paris 2024

Adapun beberapa atlet terkenal telah dinyatakan positif COVID-19 di Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Naik Lagi, Pakar Minta Pemerintah Cek Antibodi Masyarakat
Kasus Covid-19 Naik Lagi, Pakar Minta Pemerintah Cek Antibodi Masyarakat

Tjandra Yoga Aditama mengatakan, tren peningkatan laju kasus Covid-19 di Indonesia dan sejumlah negara lain masih perlu diwaspadai.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Indonesia Kembali Meningkat
Kasus Covid-19 di Indonesia Kembali Meningkat

mengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi

Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.

Baca Selengkapnya
Data Kasus Covid-19 di Indonesia Sepekan Terakhir
Data Kasus Covid-19 di Indonesia Sepekan Terakhir

Terjadi lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

Baca Selengkapnya
Antisipasi Lonjakan Covid-19 Jelang Libur Akhir Tahun, Kemenkes Minta Masyarakat Lengkapi Vaksinasi
Antisipasi Lonjakan Covid-19 Jelang Libur Akhir Tahun, Kemenkes Minta Masyarakat Lengkapi Vaksinasi

Imbauan ini untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19 jelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

Baca Selengkapnya
Didominasi Varian JN.1, Begini Situasi Covid-19 di Indonesia
Didominasi Varian JN.1, Begini Situasi Covid-19 di Indonesia

Kasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Kenaikan terjadi sejak dua pekan terakhir saat Singapura dihantam lagi badai Covid-19.

Baca Selengkapnya
Menkes Ungkap Asal Usul Omicron EG.5 Pemicu Kenaikan Covid-19 di RI
Menkes Ungkap Asal Usul Omicron EG.5 Pemicu Kenaikan Covid-19 di RI

Saat ini, Omicron EG.5 mendominasi di tengah kenaikan kasus Covid-19.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Melonjak, Ini Stategi Kemenkes Cegah Penyebaran
Kasus Covid-19 Melonjak, Ini Stategi Kemenkes Cegah Penyebaran

Kemenkes meminta pelayanan kesehatan meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran Covid-19.

Baca Selengkapnya