7 Orang terluka dalam insiden penusukan di Paris
Merdeka.com - Sebanyak tujuh orang, termasuk dua turis Inggris terluka setelah mereka diserang oleh seorang pria bersenjata dengan pisau dan batang besi.
Menurut polisi setempat dan sumber lain mengatakan tersangka telah ditangkap dan diyakini sebagai warga negara Afganistan.
"Sampai saat ini, tidak ada tanda-tanda mengarah ke aksi teroris teroris dalam serangan ini," kata sumber itu, dikutip dari Straits Times, (10/9).
-
Siapa saja yang terlibat dalam perkelahian? Dua kelompok pemuda yang bentrok tersebut ialah dari kelompok Markus (21) dengan kelompok Jony (24).
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
-
Dimana perkelahian terjadi? Peristiwa itu, terjadi di Banjar Denkayu Baleran, Desa Werdi Buana, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung, Bali.
-
Dimana pemukulan itu terjadi? Ajang Porprov Jawa Timur 2023 yang digelar di Sidoarjo Jawa Timur terciderai insiden kekerasan.
-
Apa jenis olahraganya? Tim boccia Indonesia berhasil meraih kemenangan penuh dalam pertandingan perdana mereka di Paralimpiade Paris 2024 yang berlangsung di South Paris Arena 1 pada hari Kamis (29/8/2024).
-
Dimana penusukan terjadi? Peristiwa itu terjadi kira-kira pukul 09.28 WIT di Jalan Dekai- Sarendala, Kabupaten Yahukimo.
Sumber itu menambahkan bahwa penyerang memang menargetkan orang-orang yang berada di jalanan.
Insiden terjadi pada Minggu (9/9), tepat setelah pukul 11 malam di tepi kanal di timur laut Ibu Kota Paris. Seorang penjaga keamanan di salah satu dari dua bioskop di kedua sisi Kanal de l’Ourcq mengatakan ia melihat seorang pria yang telah menyerang orang-orang yang dikejar oleh dua orang yang mencoba menghentikannya.
"Dia memiliki sebuah batang besi di tangannya, yang dia lemparkan pada orang-orang yang mengejarnya, lalu dia mengeluarkan sebilah pisau," katanya kepada AFP.
Saksi mata lainnya, Youssef Najah (28) mengatakan dia berjalan di sepanjang kanal dekat tempat bowling ketika dia melihat seorang pria berlari dan memegang pisau sepanjang 25 sampai 30 centimeter.
"Ada sekitar 20 orang mengejarnya. Mereka mulai melempar bola Petanque padanya," kata Najah, mengacu pada olahraga yang populer di Prancis yang juga dikenal sebagai boule. "Sekitar empat atau lima bola mengenai kepalanya, tetapi mereka tidak bisa menghentikannya," tambahnya.
Menurut saksi yang sama, penyerang itu kemudian masuk ke gang dan mencoba bersembunyi di balik dua turis Inggris. Kami berkata kepada mereka: 'Hati-hati, dia punya pisau.' Tetapi mereka tidak bereaksi. Pasangan itu kemudian diserang" katanya.
(mdk/frh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Macron kemarin menyebut media sosial dan video games berperan dalam memperparah kerusuhan di Parncis
Baca SelengkapnyaMelihat korban terkapar dengan kondisi luka, pelaku RS kemudian melarikan diri.
Baca SelengkapnyaKerusuhan yang terjadi di stadion Guinea mengakibatkan 56 orang kehilangan nyawa, dipicu oleh keputusan wasit dan kerusuhan di antara penonton.
Baca SelengkapnyaKorban dalam perawatan medis di RSCM. Kasus ini, sedang ditangani Polres Metro Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaSeorang remaja perempuan berinisial N (12), warga Ciputat, Tangsel, viral mengalami tindak penganiayaan yang diduga pelaku anak-anak yang tidak dikenali.
Baca SelengkapnyaKepolisian menyebut jumlah tersangka bisa bertambah.
Baca SelengkapnyaPolresta Bandung telah menetapkan enam orang tersangka dalam kasus pengeroyokan steward pascalaga Persib Bandung kontra Persija Jakarta
Baca SelengkapnyaPara relawan yang memakai motor dengan knalpot brong itu telah berkeliling sejak pukul 09.00 WIB.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaAksi pengeroyokan bermula ketika korban mengunggah video di WhatsApp miliknya dengan mengenakan atribut salah satu perguruan silat.
Baca SelengkapnyaKasus kekerasan diduga melibatkan dua perguruan silat kembali terjadi di Banyuwangi, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaAkibat insiden itu, korban pun kehilangan jarinya akibat sabetan senjata tajam.
Baca Selengkapnya