800 Orang Ukraina Terjebak di Pabrik Kimia Severedonetsk yang Dikepung Rusia
Merdeka.com - Ukraina menyampaikan, sekitar 800 orang bersembunyi di ruang bawah tanah barik Azot di kota Severodonetsk, Luhanks yang dikepung pasukan Rusia.
Perang Ukraina-Rusia masih berlangsung sampai saat ini, memasuki bulan keempat sejak invasi dilancarkan Rusia pada 24 Februari lalu.
Gubernur Luhansk, Serhiy Haidai menyampaikan, pasukan Ukraina masih menguasai pabrik kimia Azot di mana ratusan warga sipil berlindung. Hal ini disampaikan setelah pemimpin separatis yang didukung Rusia mengklaim 300 sampai 400 pejuang Ukraina juga terjebak di pabrik tersebut.
-
Apa yang ditemukan di Ukraina? Dalam publikasi baru-baru ini yang diterbitkan oleh Neue Zürcher Zeitung (NZZ) dari Swiss, para peneliti menggambarkan reruntuhan menakjubkan dari apa yang mungkin merupakan 'kota terbesar di dunia', yang saat ini hanya dapat dilihat melalui bayangan udara dan pecahan tembikar yang berserakan.
-
Siapa yang diserang di Kharkiv? Bom yang ditargetkan di salah satu apartemen kota terekam kamera CCTV.Dalam rekaman tersebut, terungkap detik-detik menjelang bom menghantam sudut kota. Bahkan, nyawa seorang wanita nyaris melayang saat tengah berjalan di dekat wilayah sasaran.
-
Apa yang terjadi di Kharkiv? Video menunjukkan momen sebuah bom berpemandu Rusia menghantam sebuah gedung apartemen di #Kharkiv,' demikian dikutip dari keterangan video.
-
Apa yang ditemukan di dekat Waduk Kirov? Seorang ayah dan anak menemukan sebuah kendi tanah liat kuno saat memancing di dekat Waduk Kirov di wilayah Talas, Kirgistan.
-
Dimana bunker ditemukan? Pembangunan rel kereta api melalui sebuah lahan pertanian di pulau Falster, Denmark telah mengungkap situs Neolitikum berusia 5.000 tahun yang menyembunyikan teknologi canggih berupa bunker atau gudang bawah tanah.
"Informasi tentang blokade pabrik Azot itu bohong," jelas Haidai, dikutip dari laman Al Jazeera, Minggu (12/6).
"Pasukan kami menguasai sebuah zona industrial Severedonetsk dan menghancurkan tentara Rusia di kota tersebut," lanjutnya.
Sebelumnya, otoritas Ukraina mengatakan sebanyak 800 orang bersembunyi di beberapa tempat berlindung di bawah pabrik Azot, termasuk 200 karyawan dan 600 warga Severedonetsk.
Rodion Miroshnik, perwakilan Republik Rakyat Luhansk yang memerdekakan diri dari Ukraina dan didukung Rusia mengatakan 300 sampai 400 pejuang Ukraina terjebak di pabrik tersebut bersama warga sipil. Dia menambahkan, telah dilakukan negosiasi untuk mengeluarkan mereka menuju kota Lysychansk.
"Permintaan itu tidak dapat diterima dan tidak akan dibahas," ujar Miroshnik, menambahkan negosiasi dengan para pejuang terkait warga sipil di pabrik itu sedang berlangsung.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Toretsk merupakan kota yang menjadi garis depan Ukraina dalam pertempuran melawan Rusia.
Baca SelengkapnyaBakhmut menjadi titik fokus berbulan-bulan dari upaya Rusia untuk merebut kawasan industri Donbas di Ukraina timur.
Baca SelengkapnyaRusia menghujani Kiev dan kota lain di Ukraina dengan puluhan rudal pada 8 Juli 2024. Salah satu serangannya menghancurkan sebuah rumah sakit anak.
Baca SelengkapnyaVideo merekam adu tembak tentara Ukraina dan Rusia di dalam sebuah parit
Baca SelengkapnyaSebanyak 20 orang termasuk dua anak-anak tewas dan 111 orang luka-luka usai serangan Ukraina.
Baca SelengkapnyaTempat perlindungan berbentuk kotak itu terbuat dari beton bertulang yang diklaim kuat menahan dampak ledakan.
Baca SelengkapnyaNyawa seorang wanita nyaris melayang saat tengah berjalan di dekat wilayah sasaran.
Baca SelengkapnyaTempat perlindungan ini dibangun seperti kontainer barang.
Baca SelengkapnyaMenariknya, pihak Soviet membantah melakukan aktivitas apa pun yang berkaitan dengan senjata biologis.
Baca SelengkapnyaLebih dari 100 orang dilaporkan terluka dan masih banyak korban yang tertimbun reruntuhan bangunan.
Baca SelengkapnyaIni menjadi serangan paling mematikan di Kharkiv sejak Rusia menginvasi Ukraina pada Februari 2022 lalu.
Baca Selengkapnya