Agen mata-mata AS yakin Pangeran Muhammad terlibat dalam hilangnya Jamal Khashoggi
Merdeka.com - Badan Intelijen Amerika Serikat semakin yakin bahwa Pangeran Arab Saudi Muhammad bin Salman memainkan peran dalam hilangnya jurnalis Jamal Khashoggi dan juga kemungkinan kematiannya.
Mengutip para pejabat yang tidak disebutkan namanya, sebagaimana dilansir dari Straits Times, Kamis (18/10), bocornya beberapa informasi ke publik mulai dari nama dan foto 15 warga Saudi yang datang ke Turki di hari yang sama Khashoggi menghilang serta munculnya rekaman suara detik-detik pembunuhan Khashoggi semakin memperkuat keyakinan mereka.
Agen mata-mata AS juga mengatakan bahwa Pangeran Muhammad memegang penuh kendali atas layanan keamanan sehingga sangat tidak mungkin operasi yang terjadi di Turki dilakukan tanpa sepengetahuannya.
-
Siapa yang mengontrol keadaan? Jangan biarkan keadaan mengontrolmu. Kamulah yang mengontrol keadaan.
-
Siapa yang memimpin pengamanan sidang MK? Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menyampaikan persiapan pertama yakni rekayasa lalu lintas sekitar Gedung MK di Jalan Merdeka Barat yang bersifat situasional
-
Siapa yang bertanggung jawab atas serangan? Seorang juru bicara Qualcomm menyatakan bahwa patch telah dikirimkan, namun kini tanggung jawab ada di tangan pengguna.
-
Siapa pemimpin kelompok yang dicurigai? Peristiwa Talangsari 1989 berawal dari kecurigaan masyarakat dan aparat desa terhadap kelompok keagamaan yang dipimpin oleh Warsidi.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas serangan ini? SOPHOS menyebut serangan ini sebagai 'SEO poisoning,' sebuah teknik di mana peretas memanipulasi hasil pencarian untuk menempatkan situs mereka di posisi teratas.
Meski demikian, para pejabat intelijen AS memutuskan untuk berhati-hati dalam mengambil keputusan dan tidak membatasi pilihan kebijakan Gedung Putih. Mereka hanya akan mengajukan fakta-fakta tentang kasus ini.
Sebagaimana diketahui, Khashoggi dilaporkan hilang pada 2 Oktober lalu saat memasuki kantor konsulat Saudi di Istanbul, Turki. Turki mengklaim bahwa Khashoggi telah dibunuh dalam kantor konsulat tersebut dan mayatnya dimutilasi lalu dibawa keluar gedung.
Namun pihak Saudi membantah dengan keras tudingan tersebut. Pihaknya juga mengklaim akan terus berkomitmen untuk melakukan penyelidikan terkait hilangnya Khashoggi.
(mdk/ias)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemalsuan tanda tangan ini diduga dilakukan terkait persetujuan pengerahan pasukan darat ke Yaman untuk memerangi Houthi.
Baca SelengkapnyaOrganisasi Intelijen Nasional (MIT) Turki berhasil tangkap agen Mossad yang ditugaskan jadi mata-mata.
Baca SelengkapnyaAparat Turki memantau kedatangan seorang penyandang dana bagi agen Mossad di lapangan sejak 25 Agustus lalu.
Baca SelengkapnyaSebab menurut Novel, pernyataan Alex bisa saja merujuk memberikan kode kepada Harun sendiri.
Baca SelengkapnyaPenulis sekaligus pengamat politik Sam Youssef mengungkap sosok pria Palestina yang paling dicari.
Baca SelengkapnyaAlasan itu disampaikan Agung, mengingat Henri yang merupakan Anggota TNI Aktif.
Baca SelengkapnyaMahfud MD mengirim sinyal bakal ada tersangka sebentar lagi. Panji Gumilang satu-satunya pihak yang dilaporkan ke polisi.
Baca SelengkapnyaTanggung jawab ini memerlukan tingkat profesionalisme keamanan yang sangat tinggi.
Baca SelengkapnyaBegini detik-detik intelijen Turki gerebek persembunyian agen Mossad Israel yang hendak bunuh petinggi Hamas.
Baca SelengkapnyaAlexander mengatakan, saat melakukan tangkap tangan, tim dari KPK sudah mendapatkan setidaknya dua alat bukti.
Baca SelengkapnyaIntelijen Turki Selamatkan Peretas Palestina dari Incaran Mossad Israel
Baca SelengkapnyaMenko Polhukam sekaligus Ketua TPPU Mahfud MD, menduga ada praktik pencucian uang, penggelapan uang dan penipuan
Baca Selengkapnya