Ahli mengatakan video ISIS menyandera warga Jepang palsu
Merdeka.com - Veryan Khan, direktur editorial untuk Riset Terorisme dan Analisis Konsorsium mengatakan video ISIS yang muncul pada Rabu (21/1) lalu dibuat dengan latar belakang sebuah layar hijau bukan dengan latar belakang gurun. Dia menganalisis sumber cahaya yang ada datang dari dua arah yang berbeda.
Cahaya tersebut dianggap sebagai cahaya matahari yang cerah sehingga jika dilihat sekilas, video tersebut tampak dibuat diluar ruangan dengan sinar matahari yang alami.
"Karena cahaya tersebut, bayangan mereka dibelakang layar menyatu. Jadi tidak terlihat karena bayangannya berkumpul," kata Veryan kepada The Associated Press seperti dilaporkan Fox News, Jumat (23/1).
-
Kapan Jepang menyerah? Serangan bom atom ini mengakhiri Perang Pasifik dan Perang Dunia II setelah Jepang menyerah tanpa syarat kepada Sekutu, pada 15 Agustus 1945.
-
Kapan Indonesia akan berhadapan dengan Jepang? Selanjutnya, Jay Idzes dan rekan-rekannya akan menghadapi Jepang. Pertandingan yang dijadwalkan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta pada 15 November itu menempatkan tim asuhan Shin Tae-yong dalam posisi yang cukup menegangkan.
-
Mengapa Jepang menyerang Indonesia? Jepang menilai bahwa keberadaan negara sekutu akan menghambat ekspansinya di kawasan Asia.
-
Siapa pemimpin pasukan Jepang di Indonesia? Pasukan Jepang yang dipimpin oleh Letnan Jenderal Hitoshi Imamura berhasil menggantikan kekuasaan Belanda setelah melakukan invasi yang cepat dan efektif.
-
Kapan kejadian penembakan itu? Benyamin, salah seorang Ketua RT di Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara menjadi korban penembakan air softgun saat menggagalkan aksi pencurian sepeda motor, Senin (15/1).
-
Apa yang terjadi saat Pasopati 2 diserang? Baku tembak selama 1 jam itu berhasil diredam oleh pasukan Pasopati 2. Hingga menjelang pagi hari, mereka melakukan pembersihan di lokasi peperangan.
"Para sandera terlihat terganggu oleh cahaya lampu tersebut," lanjutnya.
Dia juga mengatakan pakaian yang dikenakan sandera berkibar-kibar layaknya terkena angin itu juga tak bisa membuktikan video tersebut asli. Menurutnya jika memang benar angin gurun, seharusnya sangat kencang dan berisik sehingga mempengaruhi kualitas suara di video, sedangkan dalam video itu, suara si penyandera sangat jernih.
Video yang ditujukan untuk pemerintah Jepang agar menyediakan uang Rp 2,5 triliun untuk membebaskan warga mereka yang disandera ISIS sudah habis masa berlakunya. Dalam video disebutkan jika waktu yang diberikan untuk pemerintah Jepang hanya 72 jam dimulai dari dirilisnya video tersebut.
Hingga kini masih belum jelas bagaimana nasib kedua tawanan itu. Sebuah akun Twitter yang berhubungan dengan ISIS mengatakan jika kedua sandera telah dibunuh lantaran Jepang tak membayar sampai batas waktu yang ditentukan dan akan merilis video mereka nanti, namun hingga saat ini belum ada rilis video baru dari ISIS.
Sementara itu, ibu Kenji Goto, salah satu korban sandera, mengatakan meminta pemerintah Jepang bertindak untuk menyelamatkan anaknya.
"Waktu hampir habis. Tolong pemerintah Jepang selamatkan nyawa anak saya. Anak saya bukan musuh Negara Islam," ujar Junko Ishido sambil menangis. (mdk/ard)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beredar kapal etnis Rohingya diberangkatkan ke Indonesia langsung dari Bangladesh
Baca SelengkapnyaUnggahan tersebut sama sekali tidak menunjukkan bukti Erick membuat Anies Baswedan jadi tersangka.
Baca SelengkapnyaBeredar yang mengklaim Indonesia bergabung dengan Rusia untuk menyerang Israel, simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaKadispenad, Brigjen TNI Hamim Tohari juga mengimbau kepada masyarakat agar hati-hati dalam menerima segala informasi.
Baca SelengkapnyaNarasi yang beredar dalam unggahan video yang berbunyi “KEMUSNAHAN RAS MANUSIA sudah dekat..!! 4 ROBOT MENEMBAK 29 ILMUWAN DI JEPANG”
Baca SelengkapnyaUnggahan berdurasi 4 menit 33 detik itu sudah memperoleh 141.000 tayangan dan 3.200 komentar.
Baca SelengkapnyaBeredar video dengan klaim kelompok Hamas meluncurkan serangan roket ke Bandara Tel Aviv, Israel.
Baca SelengkapnyaBeredar video detik-detik jemaah sedang salat diguncang gempa diklaim terjadi di Maroko.
Baca SelengkapnyaAnggota pasukan penjajah Israel (IDF) memberikan informasi palsu kepada seorang jurnalis soal pejuang Hamas membunuh anak-anak dan bayi Israel.
Baca SelengkapnyaBeredar video dengan narasi 1.000 warga Palestina dievakuasi ke Indonesia menggunakan kapal
Baca SelengkapnyaRetno tak menampik bahwa sejumlah pekerja migran Indonesia di Osaka, Jepang, memang kerap berkumpul.
Baca SelengkapnyaDalam video yang diunggah lewat akun Tiktok @green_force90 dan @heritnm, terekam detik-detik beberapa prajurit yang berpisah dengan keluarga di pelabuhan.
Baca Selengkapnya