Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Anak & Remaja dengan Covid-19 Tanpa Gejala Kembangkan Kekebalan Berbulan-Bulan

Anak & Remaja dengan Covid-19 Tanpa Gejala Kembangkan Kekebalan Berbulan-Bulan Ilustrasi virus corona. ©2020 Merdeka.com/liputan6.com

Merdeka.com - Anak-anak dan remaja yang terinfeksi Covid-19 tanpa gejala sampai gejala ringan ditemukan memiliki respons kekebalan yang kuat sampai empat bulan setelah terinfeksi, menurut penelitian penting terbaru.

Penelitian yang dilakukan peneliti Duke Health yang berbasis di AS dan muncul di jurnal JCI Insight, menemukan bahwa anak-anak dan remaja yang sebelumnya terinfeksi Covid-19 mengembangkan respons kekebalan yang bisa menetralisir virus SARS-CoV-2. Lebih jauh, respons ini sebanding atau lebih unggul dari yang diamati pada orang dewasa.

“Temuan-temuan ini memberikan harapan, khususnya karena kita tidak bisa memvaksinasi anak-anak di bawah usia 12 tahun,” jelas salah satu penulis penelitian, Jillian Hurst, yang juga asisten profesor di Departemen Pediatri Fakultas Kedokteran Universitas Duke.

Orang lain juga bertanya?

“Penelitian menunjukkan anak-anak yang memiliki infeksi ringan atau bahkan mereka yang tidak bergejala, mengembaghkan respons imun yang memberikan perlidungan terhadap infeksi di masa depan,” lanjutnya, dilansir Al Arabiya, Senin (19/7).

Para peneliti mengevaluasi respons kekebalan spesifik SARS-CoV-2-pada 69 anak-anak dan remaja, yang usianya mulai dari dua bulan sampai 21 tahun. Rata-rata usia peserta adalah 11,5 tahun, dan 51 persen merupakan perempuan.

Para peneliti mengukur respons kekebalan di antara anak-anak dan remaja dengan gejala ringan dan tanpa gejala Covid-19 dan menemukan respons antibodi tidak berbeda berdasarkan adanya gejala, dan antibodi penetralisir SARS-CoV-2 tetap dapat dideteksi pada sebagian besar peserta hingga empat bulan setelah infeksi.

Para peneliti juga membandingkan respon imun anak-anak dengan orang dewasa. Mereka menemukan semua anak, tanpa memandang kelompok usia, memiliki tingkat antibodi yang setara atau sedikit lebih tinggi daripada orang dewasa pada dua bulan dan empat bulan setelah infeksi akut.

Sebagian besar penelitian tentang respons imun anak-anak terhadap SARS-CoV-2 fokus pada pasien yang dirawat di rumah sakit karena Covid-19 parah atau sindrom inflamasi multi-sistem pada anak-anak (MIS-C), atau menilai kekebalan hanya selama infeksi akut.

“Penelitian kami memberikan informasi penting bahwa respons imun spesifik SARS-CoV-2, terlepas dari tingkat keparahan penyakit, dapat menurun dari waktu ke waktu lebih lambat pada anak-anak dan remaja.”

Penulis studi mengatakan temuan itu menunjukkan bahwa menyuntik anak-anak kecil dengan vaksin Covid juga dapat memperoleh tingkat perlindungan yang sama atau lebih besar daripada orang dewasa.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penelitian Terbaru Berhasil Pecahkan Mengapa Ada Orang yang Sama Sekali Tidak Terinfeksi COVID-19
Penelitian Terbaru Berhasil Pecahkan Mengapa Ada Orang yang Sama Sekali Tidak Terinfeksi COVID-19

Penelitian terbaru mengungkap penyebab sejumlah orang aman dari Covid-19 tanpa pernah terinfeksi.

Baca Selengkapnya
Cara Meningkatkan Imun Anak, Lindungi Si Kecil dari Risiko Infeksi
Cara Meningkatkan Imun Anak, Lindungi Si Kecil dari Risiko Infeksi

Meningkatkan imunitas anak bukan hanya tentang melindungi mereka dari penyakit, tetapi juga memberikan fondasi yang kuat untuk pertumbuhan yang optimal.

Baca Selengkapnya
Penyakit Pernapasan Misterius Melonjak Drastis di China, Awal Kemunculannya Mirip Covid-19
Penyakit Pernapasan Misterius Melonjak Drastis di China, Awal Kemunculannya Mirip Covid-19

Munculnya wabah misterius ini mirip dengan awal kemunculan Covid-19 tiga tahun lalu.

Baca Selengkapnya
Apakah Infeksi Adenovirus Bahaya bagi Anak? Pahami Tanda-Tanda dan Cara Mencegahnya
Apakah Infeksi Adenovirus Bahaya bagi Anak? Pahami Tanda-Tanda dan Cara Mencegahnya

Adenovirus adalah kelompok virus yang dapat menyebabkan berbagai macam infeksi pada manusia. Virus ini dapat menular tapi bisa diatasi dengan kebiasaan bersih.

Baca Selengkapnya
Gejala TBC pada Anak yang Harus Diwaspadai, Ketahui sebelum Terlambat
Gejala TBC pada Anak yang Harus Diwaspadai, Ketahui sebelum Terlambat

Jika Anda mencurigai anak Anda menderita TBC, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan perawatan yang tepat.

Baca Selengkapnya
Gejala Radang Paru-Paru pada Anak, Orang Tua Wajib Tahu
Gejala Radang Paru-Paru pada Anak, Orang Tua Wajib Tahu

Radang paru-paru termasuk infeksi serius jika tidak ditangani dengan benar.

Baca Selengkapnya
Tak Usah Khawatir, Kondisi Batuk Pilek pada Anak Ini Tak Perlu Diberi Obat
Tak Usah Khawatir, Kondisi Batuk Pilek pada Anak Ini Tak Perlu Diberi Obat

Walau anak mengalami batuk dan pilek, namun tak selamanya kondisi tersebut harus diselesaikan dengan obat.

Baca Selengkapnya
Mengenal Gejala Selesma pada Anak, Begini Cara Mencegahnya
Mengenal Gejala Selesma pada Anak, Begini Cara Mencegahnya

Gejala selesma pada anak biasanya meliputi bersin, hidung tersumbat, sakit tenggorokan, hingga demam ringan. Namun kondisi ini bisa membaik dengan sendirinya.

Baca Selengkapnya
Cegah Mycoplasma Pneumonia pada Anak dengan Vaksinasi dan Jaga Jarak
Cegah Mycoplasma Pneumonia pada Anak dengan Vaksinasi dan Jaga Jarak

Mycoplasma Pneumonia bisa dicegah dengan vaksinasi dan jaga jarak.

Baca Selengkapnya