Anggota ISIS diduga kena Ebola
Merdeka.com - Badan Kesehatan Dunia (WHO) kini tengah menyelidiki kasus anggota kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) yang diduga mendatangi sebuah rumah sakit di Kota Mosul, Irak, buat mencari perawatan karena terkena virus Ebola.
Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Jumat (2/1), menurut tiga kantor media, sejumlah anggota ISIS menunjukkan tanda-tanda terjangkit virus mematikan Ebola.
Kabar belum dipastikan kebenarannya itu berasal dari sumber orang Kurdi dan pro-Irak. Juru bicara WHO Christy Feig mengatakan mereka berusaha menghubungi pejabat ISIS di kota itu untuk memberi bantuan.
-
Virus itu apa? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Bagaimana virus West Nile menyebar? Virus ini menular ke hewan lain dan manusia melalui gigitan nyamuk.
-
Dimana virus ditemukan? Peneliti dari Universitas Northwestern telah mengidentifikasi lebih dari 600 jenis virus yang berbeda dalam 92 sampel pancuran dan 34 sampel sikat gigi, tanpa ada dua sampel yang sama.
-
Apa itu virus West Nile? Virus yang bisa berefek mematikan, West Mile, menjangkiti 100 warga Israel. Delapan orang dirawat di ICU karena diserang virus ini dan saat ini dalam kondisi kritis.
-
Siapa yang membawa malaria ke Amerika? Para ilmuwan menemukan bahwa kedua bentuk malaria yang ditemukan di Amerika merupakan virus yang dibawa oleh orang Eropa, demikian kesimpulan para peneliti.
-
Dimana virus ada? Virus adalah parasit mikroskopik yang menginfeksiselorganisme biologis.
Para pekerja Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) saat ini dilarang memasuki wilayah yang dikuasai ISIS, baik di Suriah dan Irak.
Mosul sejak Juni lalu dikuasai oleh ISIS dan dalam beberapa pekan terakhir mereka sudah mengeksekusi lebih dari puluhan dokter karena menolak memberi pengobatan.
Menurut koran pro-pemerintah Irak al Sabaah, Ebola itu dibawa oleh anggota ISIS yang pernah bepergian ke beberapa negara di Afrika.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus pegawai KAI ini menjadi sorotan Densus 88 karena meski ISIS bubar, tapi pendukungnya masih ada
Baca SelengkapnyaDugaan bahwa ISIS dibentuk Israel karena organisasi ini tidak pernah gencar menyerang negara Zionis tersebut.
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami asal dan rencana penggunaan senjata tersebut.
Baca SelengkapnyaTersangka teroris itu ditangkap di perumahan pesona anggrek harapan blok B 7 Nomor 20A RT 07 RW 027 harapan Jaya Bekasi Utara, Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaPolda Metro Jaya akan memberikan pernyataan terkait ini nanti sore
Baca SelengkapnyaDensus 88 mengungkapkan awal mula terduga teroris remaja berinisial HOK terpapar ideologi ISIS hingga berujung keinginan melakukan bom bunuh diri
Baca SelengkapnyaMarkas Mossad ini berada di Erbil, wilayah semi otonomi Kurdish.
Baca SelengkapnyaPPATK telah membekukan beberapa rekening yang berkaitan dengan pegawai KAI tersebut.
Baca SelengkapnyaSalah satu simpatisan ISIS bergerak sendiri adalah DE, karyawan BUMN yang ditangkap Densus 88 Antiteror Polri.
Baca SelengkapnyaDetasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menangkap seorang pria berinisial DE. Pegawai BUMN itu ditangkap Densus 88 di Harapan Jaya, Bekasi Utara.
Baca SelengkapnyaJuru Bicara Densus 88 Kombes Aswin Siregar mengatakan marketplace itu menjual senjata yang dikamuflasekan dengan mainan model koleksi.
Baca SelengkapnyaDensus 88 mengamankan beberapa komponen elektronik dan bahan peledak
Baca Selengkapnya