Anggota Parlemen Selandia Baru Diusir dari Ruang Rapat karena Tolak Pakai Dasi
Merdeka.com - Pemimpin Partai Maori Selandia Baru, Rawiri Waititi diusir dari ruang rapat parlemen setelah menolak memakai dasi.
Pembahasan soal pakaian Waititi semakin memanas, dengan Ketua DPR akhirnya menyuruhnya keluar dari ruang rapat.
"Ini bukan soal dasi, ini soal identitas kultural," ujar Waititi saat keluar dari ruangan tersebut, dikutip dari The Independent, Rabu (10/1).
-
Kapan sidang pertama? Sidang cerai perdana Reinaldo Martin dan Juliette Angela baru saja digelar di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan.
-
Mengapa orang dilarang pakai baju hijau di Pantai Menganti? Di Pantai Menganti, terdapat mitos yang melarang siapa pun yang datang ke pantai ini untuk mengenakan pakaian berwarna hijau. Konon, penguasa laut selatan, Nyi Roro Kidul, memiliki peran dalam mitos ini.
-
Kenapa memakai baju hijau di Parangtritis dilarang? Konon, Ratu Laut Kidul yang diyakini sebagai dewi penghuni laut selatan Jawa, memiliki kecenderungan menyukai warna hijau. Karena itu, orang-orang di sekitar pantai ini percaya bahwa memakai pakaian berwarna hijau dapat menarik perhatian Ratu Laut Kidul dan mengundang bencana.
-
Kapan Bambang walkout dari sidang? Sebelumnya, tim kuasa hukum Anies-Muhaimin, Bambang Widjojanto keluar atau walkout pada persidangan perselisihan hasil pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Kamis (4/4).
-
Siapa yang diusir pemilik toko? Pemilik toko makanan di Vietnam ini terlihat begitu marah. Ia bahkan mengusir satu keluarga dari tokonya. Pemilik toko ini tidak gentar mengusir paksa keluarga Israel tersebut.
-
Siapa yang dipecat dari partai politik? Sayangnya, pada tahun 2018, ia dipecat dari partai tersebut karena dituduh melakukan kecurangan suara pada pemilu sebelumnya.
Waititi mempertahankan pilihannya memakai busana khas Maori di ruangan rapat, sementara Ketua DPR Trevor Mallard, mengatakan pakaian Waititi tak sesuai aturan berbusana, dan dia tak akan diizinkan untuk berbicara. Ketika Waititi terus berbicara, dia diminta meninggalkan ruang rapat.
Aturan berbusana terbaru parlemen mewajibkan semua anggota pria memakai dasi. Namun, Waititi memutuskan tak memakainya dan kerahnya dihiasu pounamu atau kalung batu hijau.
Ini bukan kali pertama Waititi diusir dari ruang sidang parlemen Selandia Baru karena menolak mematuhi aturan berbusana. Tahun lalu, dia juga diusir karena alasan yang sama.
Sebelumnya Waititi menyebut dasi sebagai "jeratan kolonial". Dalam pidato pertamanya di parlemen, Waititi menyampaikan dalam bahasaMaori: "Buang jeratan itu dari leherku agar aku bisa menyanyikan laguku," menurut laporanThe New Zealand Herald.
Mallard sebelumnya meminta anggota parlemen menyampaikan pendapatnya bagaiaman seharusnya para anggota berbusana di DPR dan diputuskan anggota pria tetap pakai jas dan dasi.
Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern mengomentari hal ini, mengatakan menurutnya banyak masalah penting yang perlu mendapat perhatian parlemen, daripada membahas harus atau tidak memakai dasi.
"Menurut saya orang Selandia Baru tak peduli soal dasi."
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wakil Ketua Pansus Tata Tertib DPD RI, Hasan Basri, menyayangkan kejadian tersebut
Baca SelengkapnyaSaat itu dibahas sekitar 496 Daftar Inventaris Masalah (DIM) dengan beberapa bagian.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi pada Sabtu (30/3) dan rombongan turis itu berasal dari Rusia.
Baca SelengkapnyaPara anggota DPD RI mewakili daerah pemilihan masing-masing sehingga memiliki hak yang sama, termasuk untuk menjadi pimpinan lembaga tinggi negara itu.
Baca SelengkapnyaBerikut jejak kontroversi Kepala BPIP Yudian Wahyudi.
Baca SelengkapnyaTerlihat petugas pun langsung bergerak untuk membenahi mic para anggota yang mati.
Baca SelengkapnyaArya Wedakarna diberhentikan berdasarkan Pasal 48, Ayat 1 dan 2 Peraturan DPD RI Nomor 1 Tahun 2021 Badan Kehormatan DPD RI.
Baca SelengkapnyaKericuhan mewarnai rapat parlemen Taiwan ketika membahas reformasi wewenang pada Jumat (17/5).
Baca SelengkapnyaArya Wedakarna, baru-baru ini menjadi sorotan di media sosial karena tindakannya yang dianggap rasis.
Baca SelengkapnyaAwiek tak menyebutkan siapa anggota tersebut. Namun, dia menegaskan bahwa ada anggota yang dilarang datang oleh istrinya.
Baca SelengkapnyaPerjalanan Kasus AWK, Mulai Viral Pernyataan SARA hingga Dipecat dari DPD
Baca SelengkapnyaSenator Arya Wedakarna bahkan dilaporkan ke Bareskrim Polri oleh MUI Bali.
Baca Selengkapnya