Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

AS Tak Akan Lockdown Walaupun Terjadi Lonjakan Kasus Covid karena Varian Delta

AS Tak Akan Lockdown Walaupun Terjadi Lonjakan Kasus Covid karena Varian Delta anthony fauci. ©REUTERS/Tom Brenner

Merdeka.com - Amerika Serikat (AS) tidak akan memberlakukan lockdown lagi untuk menghentikan penyebaran Covid-19 walaupun keadaan akan memburuk karena lonjakan kasus yang dipicu varian Delta, khususnya di antara orang-orang yang tidak divaksinasi. Hal ini disampaikan pakar penyakit menular ternama AS, Dr. Anthony Fauci pada Minggu.

Kepada program “This Week” ABC, Fauci menyampaikan orang Amerika yang telah divaksinasi persentasenya telah memadai untuk mencegah pemberlakukan lockdown.

“Tidak cukup untuk mengatasi wabah, tapi saya yakin cukup agar kita tidak kembali lagi ke situasi seperti musim dingin yang lalu,” lanjutnya, dilansir Reuters, Senin (2/8).

Rata-rata jumlah kasus baru virus corona yang dilaporkan di seluruh negeri hampir dua kali lipat dalam 10 hari terakhir, berdasarkan analisis Reuters.

Bahkan walaupun negara-negara bagian tidak kembali memberlakukan lockdown, penyebaran varian Delta tetap bisa mengancam perekonomian.

Lonjakan kasus varian Delta juga terjadi di seluruh dunia. Sebagian wilayah Asia yang sebelumnya cukup berhasil mengatasi Covid-19, seperti Filipina, Thailand, dan Vietnam, sekarang melihat lonjakan kasus. Beberapa negara kembali memberlakukan pembatasan-pembatasan baru. Mulai Senin, tentara dikerahkan untuk mengawasi penegakan lockdown di Sydney, Australia.

Di Prancis, di mana pemerintah tengah melawan gelombang keempat infeksi, ribuan orang berunjuk rasa dalam tiga kali akhir pekan berturut-turut menentang pemberlakukan paspor vaksin sebagai syarat untuk memasuki tempat-tempat tertentu.

Sementara vaksin masih langka di sebagian besar negara di dunia, vaksin tersedia secara gratis bagi anak usia 12 tahun ke atas, di mana hadiah uang tunai, mobil baru, dan insentif lainnya gagal memotivasi lebih dari sepertiga populasi untuk diimunisasi.

“Ada 100 juta orang di negara ini yang memenuhi syarat untuk divaksinasi tidak divaksinasi,” kata Fauci.

Sekitar 58 persen orang Amerika telah menerima sedikitnya satu dosis vaksin. Setelah turun selama berminggu-minggu, jumlah orang Amerika yang divaksinasi mulai naik lagi.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kasus Covid-19 Naik Usai Libur Nataru, Kemenkes: Masih Level Aman
Kasus Covid-19 Naik Usai Libur Nataru, Kemenkes: Masih Level Aman

Peningkatan kasus Covid-19 terlihat di Depok, Jawa Barat, dan sejumlah wilayah lainnya.

Baca Selengkapnya
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Kemenkes Minta WNI Tunda Perjalanan ke Luar Negeri
Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Kemenkes Minta WNI Tunda Perjalanan ke Luar Negeri

Kasus Covid-19 di Singapura melonjak drastis. Indonesia mulai waspada.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Melonjak di Jepang, Pemerintah Diminta Keluarkan Aturan Larangan Berlibur
Kasus Covid-19 Melonjak di Jepang, Pemerintah Diminta Keluarkan Aturan Larangan Berlibur

Kepala sebuah klinik di Tokyo, Ando Sakuro mengatakan bahwa sepuluh orang telah teruji positif setiap hari sejak akhir Juni.

Baca Selengkapnya
Dinkes DKI Temukan 2 Kasus Kematian Covid-19
Dinkes DKI Temukan 2 Kasus Kematian Covid-19

Dua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.

Baca Selengkapnya
Ada Faktor Pancaroba, Ini 3 Penyebab Kenaikan Kasus Covid-19 di Jakarta
Ada Faktor Pancaroba, Ini 3 Penyebab Kenaikan Kasus Covid-19 di Jakarta

Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Jakarta Naik Jelang Nataru, Dinkes: Masih Aman & Sangat Terkendali
Kasus Covid-19 di Jakarta Naik Jelang Nataru, Dinkes: Masih Aman & Sangat Terkendali

Sejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.

Baca Selengkapnya
Usai Libur Akhir Tahun, Kasus Covid-19 di Depok Naik 200 Persen
Usai Libur Akhir Tahun, Kasus Covid-19 di Depok Naik 200 Persen

Saat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.

Baca Selengkapnya
Didominasi Varian JN.1, Begini Situasi Covid-19 di Indonesia
Didominasi Varian JN.1, Begini Situasi Covid-19 di Indonesia

Kasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Kenaikan terjadi sejak dua pekan terakhir saat Singapura dihantam lagi badai Covid-19.

Baca Selengkapnya
Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia Tembus 6.223
Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia Tembus 6.223

Kemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Ini Imbauan Kemenkes RI
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Ini Imbauan Kemenkes RI

Kemenkes mengimbau masyarakat tetap menjaga kesehatan. Selain itu, tidak lupa pakai masker di keramaian dan rajin mencuci tangan .

Baca Selengkapnya
Klaim Pandemi Covid-19 Rekayasa Muncul Lagi, Begini Kata Kemenkes
Klaim Pandemi Covid-19 Rekayasa Muncul Lagi, Begini Kata Kemenkes

Bahkan, muncul narasi menyatakan bahwa virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 tidak ada.

Baca Selengkapnya