Australia bakal latihan militer bareng China di Laut China Selatan
Merdeka.com - Dua kapal perang Australia dijadwalkan akan bergabung dalam latihan angkatan laut dengan China di perairan Laut China Selatan. Kapal-kapal itu adalah HMAS Stuart dan HMAS Arunta.
Dijadwalkan dua kapal perang ini akan ke pangkalan militer China di Zhanjiang, selatan Provinsi Guangdong, pada awal pekan depan. Hal tersebut dilaporkan Reuters, Kamis (29/10), dikutip dari pernyataan Menteri Pertahanan Australia Marise Payne.
"Angkatan Laut Australia memiliki sejarah panjang dalam keterlibatan di angkatan laut regional dan secara rutin berkunjung ke pelabuhan dan melakukan latihan," kata Payne.
-
Bagaimana persiapan Australia lawan Indonesia? 'Hal yang paling utama, kami selalu mempersiapkan diri menjelang pertandingan dan mendiskusikannya bersama, untuk memastikan kami tetap fokus pada hal tersebut dan memberikan penghormatan yang semestinya kepada lawan,' kata Mathew Ryan.
-
Apa yang akan dihadapi Timnas Australia? Australia harus menghadapi kehilangan salah satu pemain penting mereka, Kusini Yengi, yang tidak dapat bermain karena akumulasi kartu merah.
-
Kapan laga Indonesia melawan Australia akan berlangsung? Pertandingan antara Indonesia dan Australia akan diadakan di SUGBK pada hari Selasa, 10 September 2024, dengan kick off dijadwalkan pukul 19.00 WIB.
-
Bagaimana cara Timnas Australia mempersiapkan pertandingan melawan Timnas Indonesia? 'Kami memahami kekuatan mereka, serta sistem dan gaya permainan yang mereka terapkan,' ujarnya. 'Yang terpenting adalah kami harus memastikan permainan kami berjalan dengan baik dan menjaga mentalitas kami.' katanya.
-
Bagaimana Timnas Australia mempersiapkan diri menghadapi Indonesia? 'Kami akan fokus pada diri sendiri dan langkah-langkah yang perlu diambil. Sebagai sebuah tim, kami yakin dapat bangkit setelah hasil kurang memuaskan sebelumnya,' tutupnya.
-
Kapan pertandingan Timnas Indonesia melawan Australia akan di gelar? Pertandingan tersebut dijadwalkan berlangsung pada hari Selasa (10/6) di SUGBK.
Suasana di Laut China Selatan kini tengah memanas lantaran kapal perang Amerika Serikat bersandar di dekat pulau buatan China, Kepulauan Spratly. Namun, Payne mengatakan insiden itu tak mengganggu jadwal latihan mereka.
"Tidak ada perubahan atau penundaan dari jadwal HMAS Arunta dan HMAS Stuart sejak aktivitas AS di Laut China Selatan pada 27 Oktober 2015," tegas Payne.
Payne sendiri tidak menyebutkan di mana mereka akan melakukan latihan, yang pasti di sekitar perairan yang jadi sengketa itu. Sementara itu, media lokal Australia mengatakan, latihan akan menggunakan peluru tajam.
Australia sendiri merupakan sekutu AS di kawasan yang sama-sama mendorong kebebasan Laut China Selatan yang di klaim Beijing. Namun, Australia menahan diri untuk tidak mengomentari patroli AS awal pekan ini di kawasan yang juga diklaim oleh Vietnam dan Filipina itu.
Diduga kuat, Australia juga akan melakukan latihan serupa dengan angkatan laut Negeri Paman Sam itu. Namun, mereka tidak akan menyinggung mengenai masalah klaim Beijing di Laut China Selatan.
"Australia punya kepentingan untuk menjaga perdamaian dan stabilitas, menghormati hukum internasional, dan menolak segala rintangan dalam kebebasan navigasi laut dan penerbangan di Laut China Selatan," tegas Payne.
Kepulauan Spratly yang jadi perbincangan hangat ini, merupakan pulau buatan milik China. Kepulauan ini disebut mengambil beberapa wilayah Vietnam dan Filipina. (mdk/pan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Militer Filipina dan China kembali memanas di Laut China Selatan.
Baca SelengkapnyaLatihan Pitch Black tahun 2024 akan berlangsung pada Jumat 12 Juli hari ini hingga 3 Agustus mendatang
Baca SelengkapnyaRibuan personel militer dari Indonesia, Amerika Serikat, Singapura, dan Jepang ikut ambil bagian dalam latihan militer multinasional Super Garuda Shield 2023.
Baca SelengkapnyaBuntut China mengerahkan puluhan jet tempurnya ke wilayah perbatasan, militer Taiwan menggelar latihan perang di Stasiun Utama Taipei pertama kalinya.
Baca SelengkapnyaNegara-negara ASEAN mengerahkan angkatan bersenjatanya untuk merapat di Natuna, Kepulauan Riau.
Baca SelengkapnyaAksi Manila ini sering memicu konflik terbuka dengan penjaga pantai China.
Baca SelengkapnyaPenampakan pasukan militer China kepung wilayah perairan dekat Taiwan.
Baca SelengkapnyaMenurut Prabowo, DCA ini menunjukkan komitmen Indonesia-Australia untuk meningkatkan kerja sama pertahanan.
Baca SelengkapnyaChina biasanya melakukan uji coba tanpa pemberitahuan.
Baca SelengkapnyaPrajurit Kostrad TNI kembali beraksi bersama pasukan elite Amerika Serikat dan German.
Baca SelengkapnyaSatu per satu pemain Timnas Indonesia mulai berkumpul untuk Putaran Ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Baca SelengkapnyaSebanyak 4.732 prajurit mengikuti latihan gabungan yang akan berlangsung di empat kota pada 26 Agustus-6 September 2024.
Baca Selengkapnya