Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Australia Kerahkan Militer Bantu Penegakan Lockdown di Sydney

Australia Kerahkan Militer Bantu Penegakan Lockdown di Sydney Suasana Australia Sepi Saat Lockdown. ©2021 REUTERS/Loren Elliott

Merdeka.com - Australia mengerahkan ratusan tentara ke Sydney untuk membantu penegakan lockdown Covid. Wabah virus corona varian Delta yang mulai pada Juni lalu telah menyebabkan hampir 3.000 infeksi dan sembilan kematian.

Tentara Pasukan Pertahanan Australia (ADF) akan melakukan pelatihan pada akhir pekan ini sebelum diterjunkan untuk patroli pada Senin.

Namun banyak pihak mempertanyakan apakah intervensi militer ini perlu.

Orang lain juga bertanya?

Lockdown, yang mulai berlaku sampai setidaknya 28 Agustus, melarang warga meninggalkan rumah kecuali untuk hal-hal mendasar seperti berbelanja dan lainnya.

Kendati diterapkan lockdown lima pekan, angka infeksi di kota terbesar di Australia itu terus menyebar. Pemerintah mencatat 170 kasus baru pada Jumat (30/7), seperti dilansir BBC.

Tentara akan bergabung dengan polisi di sejumlah titik untuk memastikan warga mengikuti peraturan, mencakup batasan bepergian hanya 10 kilometer.

Menteri Kepolisian Negara Bagian, David Elliot menyampaikan pengerahan militer ini akan membantu karena sebagian kecil warga Sydney berpikir "aturan tidak berlaku untuk mereka".

Informasi yang diberikan oleh pejabat kesehatan menunjukkan virus ini menyebar terutama melalui pergerakan yang diizinkan.

Wabah ini sebagian besar mempengaruhi pekerja esensial dan kelompok keluarga besar di pinggiran kota yang lebih miskin dan beragam etnis di barat dan barat daya. Sekitar 2 juta orang tinggal di sana.

Para kritikus mengatakan daerah-daerah itu menjadi target tindakan kepolisian. Mereka menunjukkan pembatasan di sana lebih keras daripada di Sydney dan wilayah lainnya.

"Orang-orang kami adalah salah satu demografis termiskin, dan karena itu, mereka sudah merasa dipilih dan terpinggirkan," kata Steve Christou, salah satu wali kota setempat.

"Mereka tidak mampu membayar jaminan hutang, sewa, makanan atau bekerja. Sekarang mengerahkan tentara untuk menegakkan lockdown di jalan-jalan akan menjadi masalah besar bagi orang-orang ini," jelasnya kepada SBS.

Sejumlah pihak juga meminta pemerintah meningkatkan vaksinasi dan layanan dukungan bagi masyarakat yang terkena dampak.

Tingkat vaksinasi Australia – 17 persen dari populasi orang dewasa - tetap menjadi salah satu yang terendah di antara negara-negara OECD (Organisasi Kerjasama dan Pembangunan Ekonomi).

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
3 Tahun Pandemi Covid-19 di Indonesia, Ini Foto-Foto Paling Dramatis
3 Tahun Pandemi Covid-19 di Indonesia, Ini Foto-Foto Paling Dramatis

Merdeka.com menangkap berbagai momen dramatis pandemi Covid-19 sepanjang tiga tahun melanda Indonesia. Berikut foto-fotonya:

Baca Selengkapnya
43 Kasus Covid-19 Ditemukan di Bali, Warga Diimbau Terapkan Prokes
43 Kasus Covid-19 Ditemukan di Bali, Warga Diimbau Terapkan Prokes

Temuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.

Baca Selengkapnya
Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia Tembus 6.223
Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia Tembus 6.223

Kemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Kemenkes Minta WNI Tunda Perjalanan ke Luar Negeri
Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Kemenkes Minta WNI Tunda Perjalanan ke Luar Negeri

Kasus Covid-19 di Singapura melonjak drastis. Indonesia mulai waspada.

Baca Selengkapnya
BNPB: Delapan Orang Meninggal Karena Malaria dan DBD di Nias Selatan
BNPB: Delapan Orang Meninggal Karena Malaria dan DBD di Nias Selatan

BNPB mengatakan bahwa jumlah penderita penyakit tersebut terdata pada Januari-Juli 2024 di Nias Selatan.

Baca Selengkapnya
Bertambah 81, Kematian Akibat DBD di RI Capai 621 Kasus
Bertambah 81, Kematian Akibat DBD di RI Capai 621 Kasus

Kemenkes mengajak masyarakat mencegah DBD dengan membersihkan lingkungan.

Baca Selengkapnya
Fakta di Balik Ganasnya Penularan DBD di Jepara, Kemenkes Sampai Terjunkan Tim Khusus Amati Jenis Virus
Fakta di Balik Ganasnya Penularan DBD di Jepara, Kemenkes Sampai Terjunkan Tim Khusus Amati Jenis Virus

Virus DBD di Jepara menyebar cepat. Lima belas warga sudah jadi korban. Sebelas di antaranya anak-anak

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Naik Lagi, Apa yang Terjadi?
Kasus Covid-19 Naik Lagi, Apa yang Terjadi?

Sejumlah negara melaporkan kembali naiknya kasus virus Covid-19 sejak akhir November 2023.

Baca Selengkapnya
FOTO: Berantas Nyamuk DBD, Museum Tekstil Jakarta Difogging Demi Keamanan Pengunjung
FOTO: Berantas Nyamuk DBD, Museum Tekstil Jakarta Difogging Demi Keamanan Pengunjung

Kegiatan fogging ini dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengunjung museum di tengah tingginya kasus DBD.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi

Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.

Baca Selengkapnya
FOTO: Covid-19 Melonjak Lagi, Kasus Aktif di RI Kini Tembus 6.000 Lebih
FOTO: Covid-19 Melonjak Lagi, Kasus Aktif di RI Kini Tembus 6.000 Lebih

Kemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.

Baca Selengkapnya
FOTO: Penyakit Misterius Mirip Influenza Melonjak di China: RS Penuh, Banyak Anak Terinfeksi
FOTO: Penyakit Misterius Mirip Influenza Melonjak di China: RS Penuh, Banyak Anak Terinfeksi

Lonjakan kasus penyakit mirip influenza ini membuat sebuah RS di China penuh. Banyak pasien anak-anak yang terpaksa dirawat di koridor dan tangga rumah sakit.

Baca Selengkapnya