Balas dendam, warga muslim Thailand bunuh empat warga Buddha
Merdeka.com - Polisi Thailand mengatakan tersangka muslim di bagian selatan Negeri Gajah Putih itu diduga membunuh empat warga termasuk bocah laki-laki sembilan tahun hari ini. Serangan itu, kata polisi, diduga sebagai balasan atas dibunuhnya beberapa anak laki-laki muslim.
Empat orang mengendarai dua sepeda motor menembak warga desa sedang memberi sedekah kepada sejumlah biksu Buddha di Distrik Mae Lan, Provinsi Pattani. Serangan itu, kata polisi, menewaskan dua perempuan, seorang biksu Buddha dan seorang bocah laki-laki. Tujuh lainnya luka, seperti dilansir kantor berita Reuters, Kamis (13/2).
"Ini adalah serangan balas dendam. Kami yakin serangan ini ada hubungan dengan pembunuhan warga Buddha pekan ini dan tiga anak lakilaki muslim pekan lalu," kata Kepala Polisi Pattani Phot Suaysuwan kepada Reuters.
-
Kenapa mereka ditembak? Pelaku penembakan terhadap tiga orang pemuda asal Peboko, Kelurahan Kefamenanu Utara, Kecamatan Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), ditangkap.
-
Dimana korban dibunuh? Keduanya sepakat untuk bertemu di indekos milik N yang berlokasi di Jalan Raya Perjuangan, Gang Kaum No 35, Kecamatan Teluk Pucung, Bekasi Utara dengan tarif Rp300 ribu sekali main.
-
Dimana kejadian pembunuhan terjadi? Kejadian itu mengudang perhatian yang kemudian neneknya keluar dari kamar.'Juga ditusuk oleh terduga pelaku saat keluar. (Urutannya) Bapaknya. Bapaknya, neneknya, baru ibunya,' ujar dia.
-
Di mana kejadian pembunuhan terjadi? Warga Taroada, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros Sulawesi Selatan digegerkan dengan penemuan mayat bapak dan anak dalam kondisi bersimbah darah, Kamis (6/12).
-
Dimana pembunuhan terjadi? Polisi telah mengamankan sejumlah barang bukti dari tempat kejadian, termasuk parang yang diduga digunakan dalam pembunuhan, serta baju, sprei, dan bantal yang masih berlumuran darah.
Dua perempuan Buddha ditembak mati dalam dua serangan berbeda di Pattani pekan ini. Keduanya ditembak dan dibakar.
Phot mengatakan serangan itu merupakan balasan atas kematian tiga bocah laki-laki muslim berusia tiga, lima, dan sembilan tahun. Mereka ditembak di depan rumah mereka di Provinsi Narathiwat.
Perwakilan dari lembaga pengamat Deep South Watch Srisompob Jitpiromsri mengatakan kematian bocah muslim itu mengakibatkan reaksi berantai.
"Pihak berwenang akan sulit mengendalikan kekerasan kecuali mereka bisa menyeret pelaku pembunuhan anak-anak itu ke pengadilan," kata dia.
Konflik sektarian di selatan Thailand yang berlangsung sejak 2004 sudah menewaskan 5.700 orang. Sebanyak 40 orang tewas awal tahun ini.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Video kejadian tersebut menunjukkan sebuah mobil pemukim memotong jalur prosesi pemakaman kemudian berhenti dan menghujani para peziarah dengan peluru.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap tiga pria asal Desa Pangkung Paruk, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng, Bali, yang diduga menganiaya pria berinisial WB (46) hingga tewas.
Baca SelengkapnyaPembantaian terhadap umat Muslim ini terjadi saat ayah PM Thailand berkuasa.
Baca SelengkapnyaPenembakan massal terjadi di Siam Paragon, sebuah mall mewah di Ibu Kota Bangkok, Thailand. Sebanyak 3 orang tewas dan 4 lainnya terluka dalam insiden ini.
Baca SelengkapnyaInformasi awal menyebutkan tiga korban tewas, tetapi angka itu naik menjadi empat setelah salah satu korban luka-luka akhirnya meninggal.
Baca SelengkapnyaViral video merekam ibunda mendiang Imam Masykur, Fauziah yang disumpah di atas Alquran.
Baca SelengkapnyaTiga Pemuda Palestina Ditembak di AS, Dua Korban Kritis
Baca SelengkapnyaPolisi menetapkan 4 orang tersangka dalam dugaan tindak pidana penganiayaan dan pengeroyokan itu.
Baca SelengkapnyaTerduga teroris ini berencana melakukan bom bunuh diri di rumah ibadah.
Baca SelengkapnyaWarga awalnya hanya mencium bau busuk dan tak mencurigai rumah korban menjadi sumber aroma tersebut.
Baca SelengkapnyaKorban yang meninggal dunia berinsial TH akibat terlibat tawuran antar kelompok tersebut.
Baca SelengkapnyaSekelompok TNI masuk ke perkampungan Desa Selamat pada Jumat (8/11) malam sekitar pukul 21.30 WIB.
Baca Selengkapnya