Bangladesh sepakat kembalikan pengungsi Rohingya dalam dua tahun
Merdeka.com - Bangladesh sepakat untuk menyelesaikan proses pemulangan muslim Rohingya ke Myanmar dalam waktu dua tahun setelah kedua pejabat kemarin bertemu di Ibu Kota Naypitaw, Myanmar, buat membahas masalah ini.
Namun pernyataan dari Kementerian Luar Negeri Bangladesh tidak menjelaskan kapan proses pemulangan itu dimulai. Mereka hanya mengatakan pengembalian muslim Rohingya harus mempertimbangkan keluarga mereka sebagai satu kesatuan. Termasuk tempat penampungan sementara bagi mereka yang sudah kembali ke Myanmar.
Pernyataan kementerian menambahkan, Bangladesh akan mendirikan lima kamp sementara bagi pengungsi Rohingya yang akan dikirim ke dua lokasi penampungan di perbatasan Myanmar.
-
Dimana Rohingya ditampung? 'Mereka pengungsi Rohingya ini akan ditempatkan di kamp pramuka oleh Satgas Provinsi,' kata Muhammad Iswanto.
-
Dimana Rohingya tinggal? Etnis Rohingya adalah kelompok etnis minoritas Muslim yang mayoritas tinggal di negara bagian Rakhine di Myanmar.
-
Dimana Rohingya dijemput? Andi menjelaskan, warga Aceh ini menjemput pengungsi Rohingya di sekitar perairan laut Sabang.
-
Apa itu Rohingya? Etnis Rohingya adalah kelompok etnis minoritas Muslim yang mayoritas tinggal di negara bagian Rakhine di Myanmar.
-
Kapan Bangladesh merdeka? Peristiwa ini memicu perang kemerdekaan Pakistan Timur yang kemudian mendapatkan kemerdekaannya dan menjadi Bangladesh pada 16 Desember 1971.
-
Siapa yang mengantar Rohingya ke kantor Gubernur? 'Warga berbondong-bondong membawa kemari. Ini pengungsi yang [berlabuh] di Krueng Raya tadi pagi,' kata Yusuf.
"Myanmar menegaskan komitmennya untuk menghentikan arus pengungsi penduduk Myanmar ke Bangladesh," kata kementerian tersebut, seperti dilansir dari laman Reuters, Selasa (16/1).
Pemerintah Myanmar belum mengeluarkan pernyataan apa pun selepas kedua pejabat menggelar pertemuan. Juru bicara pemerintah Myanmar Zaw Htay juga belum memberikan keterangan.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menko Mahfud MD buka suara soal pengungsi Rohingya. Menurutnya, Indonesia berhak mengusir mereka.
Baca SelengkapnyaMenurut Kapolri sejumlah warga Rohingya yang mengungsi sudah adanya kesepakatan sebelumnya.
Baca SelengkapnyaTiga pengungsi rohingya kabur dari gedung Balee Meuseuraya di Aceh saat salat subuh pada Selasa (22/1).
Baca SelengkapnyaMenurut Menko Polhukam Mahfud MD, Indonesia berhak mengusir mereka
Baca SelengkapnyaJokowi memastikan bantuan tersebut akan mengutamakan kepentingan masyarakat lokal.
Baca SelengkapnyaBeredar kapal etnis Rohingya diberangkatkan ke Indonesia langsung dari Bangladesh
Baca SelengkapnyaPolisi menetapkan dua tersangka baru dalam kasus dugaan penyelundupan manusia etnis Rohingya ke Aceh. Dua tersangka itu berinisial MAH (22) dan HB (53).
Baca SelengkapnyaBelum diketahui di mana para pengungsi ini akan ditampung.
Baca SelengkapnyaMahfud MD sedang mencari jalan keluar mengenai pengungsi Rohingya yang terus bertambah datang ke Indonesia
Baca SelengkapnyaNelayan Aceh melakukan penyelamatan puluhan warga Rohingya setelah air pasang membalikkan kapal mereka saat cuaca buruk.
Baca SelengkapnyaPengungsi yang berlabuh di Gampong Seunebok Baroh, Kecamatan Darul Aman, Aceh Timur, pada Kamis (14/12) dini hari, ternyata tidak semuanya etnis Rohingya.
Baca SelengkapnyaMahfud mengatakan jumlah pengungsi etnis Rohingya terus bertambah karena adanya jaringan mafia tindak pidana perdagangan orang (TPPO).
Baca Selengkapnya