Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Banyaknya TKI ilegal jadi tantangan terbesar KBRI Kuala Lumpur

Banyaknya TKI ilegal jadi tantangan terbesar KBRI Kuala Lumpur Herman Prayitno. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Hubungan yang erat dan dekatnya wilayah, membuat banyak tenaga kerja Indonesia (TKI) bekerja di Malaysia. Namun tak sedikit orang menggunakan cara ilegal untuk bisa mencari uang di Negeri Jiran.

Duta Besar Indonesia untuk Malaysia Herman Prayitno menyebutkan, banyaknya TKI ilegal masih menjadi tantangan besar bagi perwakilan Indonesia di Malaysia.

"Banyak sekali TKI atau buruh migran kita di sana. Masalahnya, kalau mereka masuk secara legal enggak masalah. Tetapi sayangnya, banyak TKI yang memilih cara ilegal untuk masuk ke Malaysia sehingga posisi mereka menjadi lemah dan rentan dipermainkan oleh majikan," kata Herman saat ditemui di Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat, Rabu (1/3).

Orang lain juga bertanya?

Biasanya, masalah yang dihadapi TKI ilegal adalah gaji yang tidak dibayar, kerja melebihi batas waktu dan penganiayaan.

"Masalah yang biasa dihadapi TKI ilegal seperti gaji tidak dibayar, bekerja overtime, dipukuli dan disiksa. Kadang malah ada satu dua TKI karena saking stresnya dia membunuh majikannya," tuturnya.

Meski menjadi tantangan terbesar saat ini, namun KBRI Kuala Lumpur senantiasa melakukan berbagai upaya untuk menanggulanginya.

"Program saya dikenal dengan citizen service artinya melindungi dan melayani warganya. Jadi setiap ada TKI yang melarikan diri karena gaji tidak dibayar atau disiksa itu pasti kami bantu mengurus sampai tuntas," ungkap Herman.

"Misalnya gaji yang enggak dibayar selama berapa tahun itu berapa besarnya. Biasanya kita negosiasi dengan majikan dan kalau majikan enggak mau (negosiasi) kita lapor ke polisi untuk diselesaikan di pengadilan," sambungnya.

Tantangan lain yang harus dihadapi pihak KBRI selain TKI Ilegal adalah menyadarkan masyarakat akan pentingnya masuk ke suatu negara secara legal.

"Tantangan lain kami adalah menyadarkan agar masyarakat tahu bahwa sesuatu ilegal itu berat akibatnya. Banyak TKI kita yang mau pulang, tetapi karena masuknya ilegal jadi harus bayar denda besar. Kebanyakan dari mereka juga tidak mau membayar denda, itulah yang memberatkan," ujar Herman.

Berkat upaya diplomasi KBRI dengan perwakilan Malaysia, kini denda yang harus dibayar TKI ilegal sudah dikurangi. Bahkan, Malaysia membentuk lembaga khusus bernama 'resources iman' untuk melayani TKI ilegal yang datang ke Malaysia.

"Dulu sebelum ada permintaan kita itu TKI ilegal harus bayar 3.000 ringgit (setara Rp 10 juta) tetapi sekarang dengan banyaknya TKI tenggelam yang hendak menyeberang itu kita minta kemudahan akhirnya diturunkan menjadi 1.500 ringgit," paparnya.

"Resources iman menyebutnya sebagai program voluntary deportation. Sejak 2015 lalu, sudah ada 150 TKI yang dipulangkan dengan program tersebut, denda yang dibayar juga sudah berkurang banyak," tutupnya. (mdk/che)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kepala BP2MI Sebut Ada Keterlibatan Oknum TNI-Polri dalam Bisnis Penempatan TKI Ilegal
Kepala BP2MI Sebut Ada Keterlibatan Oknum TNI-Polri dalam Bisnis Penempatan TKI Ilegal

Keterlibatan oknum TNI-Polri hingga pegawai pemerintah membuat praktik bisnis penempatan PMI ilegal keluar negeri sulit diberantas.

Baca Selengkapnya
Viral TKI asal NTT Disiksa dan Tak Digaji Selama 3 Tahun di Malaysia, Ini Langkah Polisi
Viral TKI asal NTT Disiksa dan Tak Digaji Selama 3 Tahun di Malaysia, Ini Langkah Polisi

Seorang TKI asal Nusa Tenggara Timur (NTT) bernasib malang saat bekerja di Malaysia.

Baca Selengkapnya
Bareskrim Ungkap Jaringan Perdagangan Orang WNI di Malaysia: Kisah Mengerikan Terungkap!
Bareskrim Ungkap Jaringan Perdagangan Orang WNI di Malaysia: Kisah Mengerikan Terungkap!

Setelah korban bekerja sebulan, ia menerima upah yang tak sesuai dengan kesepakatan awal.

Baca Selengkapnya
Ingin Cari Gaji Besar di Malaysia, Dua Warga Banyuwangi Justru Pulang dalam Kondisi Depresi tanpa Sepeser Uang
Ingin Cari Gaji Besar di Malaysia, Dua Warga Banyuwangi Justru Pulang dalam Kondisi Depresi tanpa Sepeser Uang

Mereka diduga berangkat dengan cara ilegal dan menjadi korban perdagangan manusia.

Baca Selengkapnya
69 Warga Karawang Hilang Kontak dan Disiksa saat Kerja di Luar Negeri
69 Warga Karawang Hilang Kontak dan Disiksa saat Kerja di Luar Negeri

Kasus PMI Non Prosedural ini kerap terjadi karena iming-iming keberangkatan yang mudah, tidak membutuhkan pelatihan dan kompetensi bidang.

Baca Selengkapnya
Sulit Dapat Kerja di Indonesia, Minat Warga jadi TKI di Luar Negeri Masih Tinggi
Sulit Dapat Kerja di Indonesia, Minat Warga jadi TKI di Luar Negeri Masih Tinggi

Tingginya animo masyarakat untuk menjadi TKI salah satunya karena upah kerja di negara asing sangat tinggi.

Baca Selengkapnya
Kasus PMI Tak Digaji Paling Banyak Terjadi di Malaysia dan Arab Saudi
Kasus PMI Tak Digaji Paling Banyak Terjadi di Malaysia dan Arab Saudi

Kemenlu tidak menyebut secara spesifik berapa jumlah WNI yang tidak digaji.

Baca Selengkapnya
Hindari Tawaran Bodong Bekerja di Luar Negeri, Ini Tips Agar Tidak Menjadi Korban
Hindari Tawaran Bodong Bekerja di Luar Negeri, Ini Tips Agar Tidak Menjadi Korban

Tindak pidana perdagangan orang (TPPO) dengan menawarkan pekerjaan dan modus-modus lain semakin marak terjadi.

Baca Selengkapnya
BRIN Sebut Gaji TKA China Lebih Besar dari Pekerja Indonesia, Menko Luhut: Buktikan, Jangan Asal Ngomong
BRIN Sebut Gaji TKA China Lebih Besar dari Pekerja Indonesia, Menko Luhut: Buktikan, Jangan Asal Ngomong

Dia menantang BRIN untuk membeberkan data atas pernyataan tersebut.

Baca Selengkapnya
Tidak Cocok dengan Gaji, Cuma 3 Ribu Warga Lokal Ikut Garap Pembangunan IKN Nusantara
Tidak Cocok dengan Gaji, Cuma 3 Ribu Warga Lokal Ikut Garap Pembangunan IKN Nusantara

Tenaga kerja lokal yang telah mengikuti pelatihan dan mendapatkan sertifikasi bisa dilibatkan dalam membangun IKN.

Baca Selengkapnya
Atase Malaysia sampai Datang ke Semarang, Selesaikan Masalah Barang Kiriman Pekerja Migran
Atase Malaysia sampai Datang ke Semarang, Selesaikan Masalah Barang Kiriman Pekerja Migran

Bea Cukai tak ingin barang kiriman pekerja migran Malaysia terhambat dan bermasalah

Baca Selengkapnya
Gebrakan Menteri PPMI Lindungi Pekerja Migran: Tindak Tegas Penyalur Tenaga Kerja Nakal!
Gebrakan Menteri PPMI Lindungi Pekerja Migran: Tindak Tegas Penyalur Tenaga Kerja Nakal!

Menteri PPMI Abdul Kadir Karding menyatakan tidak ragu memangkas para penyalur tenaga kerja migran nakal.

Baca Selengkapnya