Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bayi delapan bulan asal Palestina tewas kena gas air mata tentara Israel

Bayi delapan bulan asal Palestina tewas kena gas air mata tentara Israel laila anwar ghandur. ©AFP

Merdeka.com - Seorang bayi delapan bulan asal Palestina bernama Laila Anwar Ghandur tewas karena menghirup gas air mata ketika terjadi bentrokan antara pengunjuk rasa dengan tentara Israel di perbatasan Jalur Gaza kemarin.

Dilansir dari laman Aljazeera, Selasa (15/5), menurut Kementerian Kesehatan Gaza, Palestina, bayi itu tewas di rumah sakit kemarin pagi. Lebih dari 60 warga Palestina tewas ditembak tentara Israel dalam unjuk rasa memperingati 70 tahun Hari Nakba (Bencana), hari ketika sekitar 800 ribu warga Palestina diusir dari tanahnya oleh tentara Israel pada 15 Mei 1948 bertepatan dengan berdirinya negara itu.

Laila menjadi korban tewas termuda dalam unjuk rasa kemarin. Dia berada dalam dekapan bibinya sekitar beberapa ratus meter dari perbatasan Israel usai terkena gas air mata.

laila anwar ghandoor

laila anwar ghandur ©Twitter

"Tentara Israel melepaskan tembakan gas air mata banyak sekali. Saya berada jauh dari pagar pembatas tapi saya lari karena takut sekali," ujar Falsteen Al Jamal, 36 tahun, kepada The National.

Menurut LSM Palestina, Jaringan Palestina untuk Dialog, Laila tinggal bersama keluarganya di Distrik al-Shati, sebelah barat Gaza.

Para aktivis pembela hak asasi kemarin menyebarkan foto keluarga Laila yang berduka seraya menyampaikan salam perpisahan kepada bayi malang itu.

laila anwar ghandoor

laila anwar ghandur ©Twitter

Gas air mata bisa membuat efek rasa terbakar pada mata orang dewasa dan bisa mematikan bagi bayi.

Tubuh Laila membiru setelah dia menghirup gas itu. Dia dinyatakan tewas bahkan sebelum tiba di rumah sakit.

"Mereka (petugas medis) tidak bisa menyelamatkannya," kata Jamal.

Di saat-saat terakhir bersama putrinya, sang ayah, Anwar Ghandur, mendekap buah hatinya itu sambil berurai air mata.

"Kenapa kau meninggalkanku?" kata sang ayah berusia 25 tahun itu.

Hari ini sepuluh perempuan mengelilingi Mariam Abu Ghandur, ibu Laila, ketika bayi malang itu akan dimakamkan.

Mariam yang berpakaian kerudung hitam bersimpuh di dekat sebuah liang lahad kecil tempat peristirahatan terakhir putri kesayangannya. Dua tahun lalu dia juga kehilangan bayi laki-lakinya karena tersedak saat sedang menyusu.

Anwar mengatakan kepada jasad putrinya, dia akan bertemu kakaknya di surga. Mariam masih terguncang.

laila anwar ghandoorlaila anwar ghandur ©Twitter

Paman Laila yang berusia 13 tahun membawa bayi itu ke dekat perbatasan naik bus karena menduga keluarganya yang lain juga sedang berada di sana ikut berunjuk rasa. Padahal ibu Laila saat itu sedang ke dokter gigi.

"Saya tidak sanggup berkata-kata. Adik saya membawa Laila ke perbatasan tanpa sepengetahuan saya. Ketika saya tahu, saya langsung mengejar secepatnya. Saya menemukannya sudah di ambulans dalam keadaan meninggal. Mereka (petugas medis) berusaha menyelamatkannya tapi kemudian mereka bilang dia sudah meninggal," ujar Mariam berlinang air mata.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Benar-Benar Biadab, Tentara Israel Tembak Mati Bayi 8 Bulan di Gaza
Benar-Benar Biadab, Tentara Israel Tembak Mati Bayi 8 Bulan di Gaza

Tentara Israel bunuh bayi berusia 8 bulan lewat serangan udara ke Khan Younis di Gaza.

Baca Selengkapnya
VIDEO Bayi di Gaza Selamat Setelah Dilahirkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel
VIDEO Bayi di Gaza Selamat Setelah Dilahirkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel

VIDEO Bayi di Gaza Selamat Setelah Dilahirkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel

Baca Selengkapnya
Cerita Wanita Palestina Melihat Kekejaman Pasukan Israel Sebelum Wafat, 'Bayi Ditembak Karena Terganggu Suara Tangisan'
Cerita Wanita Palestina Melihat Kekejaman Pasukan Israel Sebelum Wafat, 'Bayi Ditembak Karena Terganggu Suara Tangisan'

Berikut cerita kesaksian seorang wanita Palestina melihat kekejaman pasukan Israel sebelum dirinya wafat.

Baca Selengkapnya
Cerita Menyedihkan Keluarga Saksikan Bayi Terpenggal di Rafah, Ayah & Kakak Kuburkan Jenazah Tanpa Tubuh yang Utuh
Cerita Menyedihkan Keluarga Saksikan Bayi Terpenggal di Rafah, Ayah & Kakak Kuburkan Jenazah Tanpa Tubuh yang Utuh

Akibat serangan brutal tersebut, bayi berusia 18 bulan menjadi korban tewas dengan cara mengenaskan.

Baca Selengkapnya
Putra Maryam, Kelahiran Bayi Ini Jadi Simbol Kemenangan Palestina karena Ibunya Tewas Dibom Israel
Putra Maryam, Kelahiran Bayi Ini Jadi Simbol Kemenangan Palestina karena Ibunya Tewas Dibom Israel

Bayi ini diselamatkan tim dokter di RS Al-Shifa, Gaza, setelah ibunya sekarat dihantam bom Israel.

Baca Selengkapnya
Tentara Israel Culik Bayi Palestina dari Jalur Gaza Setelah Orang Tuanya Tewas Akibat Serangan Bom
Tentara Israel Culik Bayi Palestina dari Jalur Gaza Setelah Orang Tuanya Tewas Akibat Serangan Bom

Bayi perempuan tersebut dibawa ke Israel setelah diculik dari rumahnya yang hancur akibat serangan bom.

Baca Selengkapnya
Detik-detik Terakhir Bocah Laki-laki Palestina Meregang Nyawa Usai Dibunuh Israel, Tangis Sang Ibu Menyayat Hati
Detik-detik Terakhir Bocah Laki-laki Palestina Meregang Nyawa Usai Dibunuh Israel, Tangis Sang Ibu Menyayat Hati

Bocah laki-laki Palestina tewas di pelukan ibunda usai menjadi korban serangan tentara Israel.

Baca Selengkapnya
Bayi Tujuh Bulan di Gaza Meninggal karena Kelaparan, Kondisinya Menyedihkan Hanya Tinggal Tulang Berbalut Kulit
Bayi Tujuh Bulan di Gaza Meninggal karena Kelaparan, Kondisinya Menyedihkan Hanya Tinggal Tulang Berbalut Kulit

Israel disebut sengaja menciptakan kelaparan di Jalur Gaza sebagai senjata perang.

Baca Selengkapnya
Cerita Pilu Anak Palestina Orangtuanya Ditembak Israel di Hadapannya 'Ibu Ku Hamil 7 Bulan Ditembak Perutnya'
Cerita Pilu Anak Palestina Orangtuanya Ditembak Israel di Hadapannya 'Ibu Ku Hamil 7 Bulan Ditembak Perutnya'

Berikut kisah pilu anak Palestina saat melihat orang tuanya ditembak di hadapannya.

Baca Selengkapnya
Menyesakkan Dada, Bocah Palestina ini Gemetar Ketakutan, Terbangun dari Tidur Gara-Gara Ledakan Bom
Menyesakkan Dada, Bocah Palestina ini Gemetar Ketakutan, Terbangun dari Tidur Gara-Gara Ledakan Bom

Sebuah video memperlihatkan seorang bocah Palestina yang gemetar ketakutan karena mendengar suara ledakan bom di negaranya.

Baca Selengkapnya
Injak Ranjau Israel, Bocah Palestina 7 Tahun Tewas di Tepi Barat
Injak Ranjau Israel, Bocah Palestina 7 Tahun Tewas di Tepi Barat

Tentara Israel kerap latihan menembak dan meninggalkan ranjau di tanah Palestina.

Baca Selengkapnya
Bayi Kembar Usia 4 Hari Meninggal Dibom Israel, Penjajah Tak Punya Hati Justru Bergembira Merayakan
Bayi Kembar Usia 4 Hari Meninggal Dibom Israel, Penjajah Tak Punya Hati Justru Bergembira Merayakan

Dua bayi tersebut lahir pada Sabtu (10/8) di kota Deir al-Balah diberi nama Aysel dan Asser.

Baca Selengkapnya