Bayi secara ajaib selamat dari kecelakaan pesawat di Sudan Selatan
Merdeka.com - Warga Sudan Selatan sedang ramai membicarakan keajaiban setelah tim evakuasi berhasil menarik bayi berumur 14 bulan dari puing-puing pesawat kargo Rusia yang jatuh di pinggiran Ibu Kota Juba. Bayi bernama Nyloak Tong itu jadi korban selamat bersama dua orang dewasa lainnya.
Surat kabar The Daily Mail melaporkan, Kamis (5/11), Tong naik pesawat kargo itu bersama ibu dan empat kakak lelakinya. Sayang, Tong kini sebatang kara karena seluruh keluarganya tewas dalam kecelakaan.
Jumlah korban tewas pesawat jenis Antonov yang jatuh itu masih simpang siur. Secara resmi, manifes pesawat mencatat cuma ada 18 penumpang resmi. Nyatanya, tim evakuasi menemukan setidaknya 36 jenazah. Korban tewas diprediksi bisa melonjak hingga 40 orang. Ada pula dugaan bahwa sebagian korban adalah warga yang kebetulan sedang berada di pinggir Sungai Nil, lokasi jatuhnya pesawat.
-
Siapa saja yang selamat? Basarnas Makassar mencatat 11 orang selamat, dua meninggal dunia, dan 24 lainnya masih dalam pencarian.
-
Siapa yang meninggal dalam kecelakaan Soyuz 1? Selama ekspedisi Soyuz 1, kendaraan luar angkasa pertama Soviet yang dimaksudkan untuk mencapai Bulan, Komarov mengalami masalah dengan desain pesawat ruang angkasanya yang menyebabkan kematiannya.
-
Siapa yang selamat dari kecelakaan Jeju Air? Dari insiden tersebut, hanya dua pramugari yang berhasil selamat.
-
Siapa yang tewas dalam kecelakaan Soyuz 1? Sebagai salah satu kosmonaut terkemuka Rusia, ia memainkan peran penting dalam program luar angkasa Soviet. Namun, kisah heroiknya berakhir tragis ketika ia tewas dalam kecelakaan selama misi Soyuz 1 pada 23 April 1967, menjadikannya manusia pertama yang gugur dalam penerbangan luar angkasa.
-
Bagaimana kondisi bayi tersebut? Dengan suhu badan yang rendah mencapai 35,7 derajat Celsius saat tiba di rumah sakit, si kecil yang mengalami hipotermia dihangatkan dan diberikan pertolongan pertama secara intensif.
-
Siapa yang selamat dari KM Soneta? Sebanyak sembilan ABK yang terombang ambing diselamatkan oleh kapal KM Bintang Barokah yang sedang melintas.
Menteri Transportasi Sudan Selatan, Kuong Danhier Gatluak membenarkan bayi itu selamat tanpa luka berarti. Kini Tong dirawat di RS Juba. Pemerintah Sudan Selatan mengaku membutuhkan alat berat untuk menarik bangkai pesawat. "Alat berat itu untuk memastikan apakah masih ada jenazah yang di bawah pesawat," kata Gatluak.
Juru bicara Presiden Sudan Selatan mengatakan pesawat itu milik perusahaan migas Allied Service asal Tajikistan, berusaha mengangkut pekerja ke ladang minyak di Kota Paloich. Lima warga Armenia dan satu warga Rusia turut tewas dalam kecelakaan ini.
Pesawat Antonov ini buatan 1971, diduga kuat kelebihan muatan. Dugaan lain, pesawat Rusia itu mengalami kerusakan mesin.
Kenyi Galla, pilot senior Sudan Selatan, menduga masalah utama dipicu penumpang gelap memadati pesawat kargo itu. Seharusnya penumpang maksimal cuma 12 orang. "Sudah biasa bila pekerja dari ladang minyak Paloich mengajak keluarganya naik pesawat," ungkapnya.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keempat bocah Kolombia tersebut ditemukan selamat dalam kondisi yang kurus usai hilang selama 40 hari di hutan Amazon
Baca SelengkapnyaPengemudi bus dirujuk ke RSUD Kudus pada Senin pagi.
Baca SelengkapnyaPenyebab kapal tenggelam belum diketahui. Satu penumpang yang hilang masih dalam pencarian.
Baca SelengkapnyaSebanyak 11 anak buah kapal (ABK) akhirnya ditemukan selamat setelah sempat terombang-ambing di Selat Malaka. Mereka ditemukan nelayan yang melintas.
Baca SelengkapnyaTotal korban meninggal dunia mencapai tujuh orang, 15 penumpang luka ringan dan 12 selamat.
Baca SelengkapnyaTenggelamnya kapal penyeberangan di Buton Tengah mengakibatkan 15 orang tewas. Diduga kapal tersebut kelebihan muatan seusai merayakan HUT
Baca SelengkapnyaPenyebab kapal tenggelam diduga akibat kelebihan muatan penumpang
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan menemukan seorang penumpang KM Yuiee Jaya II yang tenggelam di Perairan Kabupaten Kepulauan Selayar dalam keadaan selamat.
Baca SelengkapnyaVIDEO Bayi di Gaza Selamat Setelah Dilahirkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel
Baca SelengkapnyaSaat ini, tim gabungan masih mencari tiga korban hilang.
Baca SelengkapnyaMobil travel jenis Toyota Rush nomor polisi BG 1850 XQ (provit) terjun bebas ke sungai.
Baca Selengkapnya