Bea cukai China tangkap ribuan semut alien asal Jerman
Merdeka.com - Lebih dari seribu semut hitam menjadi imgran gelap di China. Semut yang diketahui bukan jenis pada umumnya ini dikirim dalam bentuk parsel dari Jerman. Beruntung, semut aneh ini ditangkap di Chengdu, Provinsi Sichuan.
"Dalam alamat yang dikirimkan, mereka dikategorikan sebagai binatang peliharaan," ucap Chen Bingyu, seorang petugas Bea dan Cukai Sichuan, seperti dilansir AsiaOne, kamis (5/11).
"Pengirim tidak disebutkan namanya, namun kasusnya tengah ditangani," lanjutnya.
-
Kenapa semut peluru disebut seperti itu? Inilah sebab mengapa semut peluru dinamakan begitu, karena dikatakan bahwa sengatan semut ini rasanya seperti ditembak peluru.
-
Apa yang ditemukan peneliti tentang semut? Para peneliti menemukan bahwa semut tukang kayu Florida (Camponotus floridanus) mengidentifikasi luka anggota badan pada teman sarangnya, lalu mengobatinya dengan pembersihan atau amputasi.
-
Berapa jumlah semut di bumi? Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences ini mengungkap bahwa terdapat 20 kuadriliun semut yang hidup di Bumi.
-
Hewan purba apa yang ditemukan di China? Sebuah penemuan baru dari nenek moyang plesiosaurus bernama Chusaurus xiangensis telah ditemukan di Fauna Nanzhang-Yuan'an di Provinsi Hubei, China.
-
Apa yang ditemukan di China? Peneliti di China menemukan pecahan fosil dinosaurus yang tidak dikenal, yang kemudian diketahui merupakan spesies baru.
Paket diketahui berasal dari Hamburg ini menuai kecurigaan. Banyak tabung berukuran panjang 10 cm dengan diameter 2cm. Ternyata di dalamnya petugas mendapati ratusan semut hitam berukuran 1,5 hingga 2 cm.
"Paket tersebut kembali datang dengan model dan alamat serupa dalam dua hari berikutnya, dengan jumlah total 1,012 semut dalam dua kali kiriman parsel," papar Chen.
Saat diteliti ternyata semut ini memiliki respon tidak seperti binatang serupa pada umumnya.
"Binatang ini lebih energik, bisa lompat kesana-kemari, mereka adalah semut alien yang dikenal dengan sebutan semut peluru yang indukannya tidak ada di China," tutur inspektur laboraturium setempat, Zhao Feng.
Lebih jauh, semut ini dinilai Zhao sangat berbahaya serta menimbulkan penyakit bagi manusia, merusak pertanian, dan hutan.
"Lebih bahayanya lagi, induk ratu semut ini mampu memproduksi telur hingga 2,000 telur hanya dalam satu hari," pungkasnya.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pria Ini Ketahuan Selundupkan 100 Ular Hidup yang Disimpan di Celananya
Baca SelengkapnyaDi selatan Provinsi Yunnan, Tiongkok terdapat sebuah penemuan yang menarik telah menggemparkan para ilmuwan saat ular baru muncul di atas pohon setinggi 2 kaki.
Baca SelengkapnyaJika barang impor ilegal dibebaskan masuk ke dalam negeri akan menganggu perekonomian Indonesia.
Baca Selengkapnya5 WN China Diamankan di Teluk Kupang, Diduga Akan Diselundupkan ke Australia
Baca SelengkapnyaDisebut-sebut ada upaya untuk memantau pesawat luar angkasa.
Baca SelengkapnyaMendag Budi menyebut keseluruhan kain impor diduga ilegal tersebut berasal dari China.
Baca SelengkapnyaMendag Zulkifli menegaskan ungkap kasus dari hasil pengawasan perdagangan ini demi menyelamatkan industri dalam negeri.
Baca SelengkapnyaPelaku ditangkap oleh petugas di Terminal 2 Bandara Internasional Juanda
Baca SelengkapnyaPemerintah China mengesahkan aturan pembatasan bahan mentah pembuatan chip ke AS dan Eropa. Perang teknologi semakin memanas.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, KPK berencana melakukan penyelidikan dugaan korupsi dalam penyelundupan 5 ton ore nikel dari Indonesia ke Tiongkok.
Baca SelengkapnyaPenelitian mengungkapkan bahwa makhluk yang baru ditemukan itu adalah spesies baru.
Baca SelengkapnyaAkibat serangan penyelundup itu, lima orang petugas Bea Cukai Sumut mengalami luka bakar.
Baca Selengkapnya