Belum sebulan dilantik, Trump hadapi lebih dari 50 tuntutan hukum
Merdeka.com - Pelantikan Donald Trump sebagai presiden Amerika Serikat baru dua pekan terjadi. Namun, selama hampir 14 hari, Trump sudah harus menghadapi lebih dari 50 tuntutan hukum akibat kebijakan yang telah dilakukannya.
Sejak pengambilan sumpah jabatannya, nama Trump sudah disebutkan dalam 52 kasus federal di 17 negara bagian berbeda. Hal ini cukup mengejutkan di mana George W. Bush dan Bill Clinton, masing-masing mendapat empat kasus.
Dilansir dari NBC News, Jumat (3/2), bahkan Barack Obama hanya mendapat tiga tuntutan hukum dalam waktu 14 hari pertamanya menjabat sebagai presiden.
-
Siapa yang digugat Trump? Gugatan yang diajukan oleh Trump Media di 24 Maret ditujukan kepada Andy Litinsky dan Wes Moss, dua mantan kontestan reality show Trump yang kemudian menjadi salah satu pendiri calon dari Partai Republik untuk perusahaan teknologi Presiden.
-
Apa yang terjadi pada Donald Trump? Mantan presiden Amerika Serikat Donald Trump ditembak. Peristiwa tersebut terjadi kala Trump sedang kampanye Pilpres AS di depan pada pendukungnya di Butler, Pennsylvania, Amerika Serikat, pada Sabtu (14/7).
-
Apa yang diramalkan tentang Donald Trump? Roberts menunjukkan bahwa Trump mungkin lebih fokus pada kekalahannya di masa lalu dibandingkan peluang yang ada saat ini. Maksudnya adalah Trump diramalkan bakal kalah di pemilu presiden tahun ini.
-
Siapa yang dilantik sebagai Presiden? Pada tahun 2024, pelantikan ini akan menjadi penutup dari rangkaian Pemilihan Umum yang telah berlangsung, di mana Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka terpilih sebagai presiden dan wakil presiden.
-
Siapa yang dilantik menjadi Presiden? Pelantikan Mikhail Gorbachev Sebagai Presiden Uni Soviet pada 15 Maret 1990
-
Apa yang Trump lakukan dengan TikTok? Trump menjawab dengan memuji penggunaan platform TikTok dalam kampanyenya, namun mengalihkan fokus dari pertanyaan tersebut.
Tuntutan hukum tersebut kebanyakan karena kasus dua perintah eksekutif Trump yang kontroversial. Pertama, masalah Trump melarang pengungsi dari tujuh negara muslim, sementara yang kedua, Trump melarang imigran memasuki wilayah AS secara ilegal.
Karena hal ini, Trump harus menghadapi tuntutan hukum dari pegiat hak asasi manusia dan organisasi advokat muslim. Mereka menuntut Trump sesaat setelah dia menandatangani perintah eksekutifnya.
Masih banyak lagi, kebijakan barunya yang menjadi banyak pertentangan, salah satunya adalah ingin 'berteman' dengan Rusia.
Berikut infografis janji dan kebijakan Trump yang di antaranya mengharuskan dia mendapat tuntutan hukum:
Infografis kebijakan dan janji Donald Trump ©2017 Merdeka.com
(mdk/che)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebagian orang AS yang takut jika Trump kembali menjabat sebagai presiden.
Baca SelengkapnyaPidato Trump saat kampanye di North Carolina dikelilingi kaca anti peluru sebagai perlindungan ganda pasca peristiwa penembakan beberapa waktu lalu.
Baca SelengkapnyaPemerintah memandang RUU Keimigrasian diperlukan sebagai bentuk optimalisasi pengaturan melalui peraturan perundang-undangan untuk menjamin kepastian hukum.
Baca SelengkapnyaSidang ini berhubungan dengan kasus hukum yang sedang dia hadapi dengan puluhan tuduhan.
Baca SelengkapnyaAtas vonis ini, Trump menjadi mantan presiden AS pertama yang dinyatakan terbukti melakukan kejahatan kriminal.
Baca SelengkapnyaTrump hari ini mendeklarasikan kemenangan setelah mengalahkan Kamala Harris dalam pilpres AS.
Baca SelengkapnyaPara produsen mobil sedang mempersiapkan diri untuk kemungkinan penerapan tarif baru oleh Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump.
Baca SelengkapnyaSaat Donald Trump dilantik sebagai Presiden AS untuk kedua kalinya, pemerintah Amerika Serikat dilaporkan membatalkan rencana pemblokiran TikTok.
Baca SelengkapnyaDalam UU sebelumnya, Presiden hanya boleh membentuk maksimal 34 kementerian.
Baca SelengkapnyaNasib TikTok saat ini tergantung pada keputusan Mahkamah Agung AS, meskipun tidak ada kepastian bahwa pengadilan akan menerima kasus ini untuk diperiksa.
Baca SelengkapnyaTrump berpendapat tarif adalah alat penting untuk melindungi pekerjaan dalam negeri.
Baca SelengkapnyaBanyak pelanggaran terjadi termasuk, pembubaran organisasi masyarakat hingga diskriminasi kelompok LGBT
Baca Selengkapnya