Bendera Malaysia disangka bendera bersimbol ISIS di Amerika
Merdeka.com - Organisasi Serikat Kebebasan Rakyat Sipil Amerika (ACLU) mengajukan tuntutan hukum terhadap Asosiasi Pegawai Spirit Boeing (SBEA) atas nama pria Malaysia bernama Munir Zainal.
Seorang anggota SBEA melarang Munir yang bekerja sebagai insinyur penerbangan mengadakan acara untuk perayaan Hari Kemerdekaan Malaysia di Amerika Serikat di sebuah gedung milik asosiasi karena melihat ada bendera Malaysia mirip bendera Amerika yang ditambahi simbol kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).
Mereka menuding Munir dan tamu undangannya membawa bendera ISIS dan menggelar acara berkaitan dengan ISIS di bangunan milik SBEA.
-
Dimana bendera diibarkan? Aksi ini dilakukan di kawasan Bukit Teras Pass, Jalur Bukanagara.
-
Siapa yang mengibarkan bendera? Bupati Subang, Ruhimat, Minggu (13/8) tampak bergelantungan di tali saat ikut membentangkan bendera merah putih raksasa di wilayah Kecamatan Cisalak.
-
Kapan bendera diibarkan? Bupati Subang, Ruhimat, Minggu (13/8) tampak bergelantungan di tali saat ikut membentangkan bendera merah putih raksasa di wilayah Kecamatan Cisalak.
-
Kenapa 7 Desember dirayakan sebagai Hari Bendera? Tujuan utama peringatan ini adalah untuk mengumpulkan dana yang memungkinkan rehabilitasi keluarga para martir dan korban perang, menjamin kesejahteraan personel yang bertugas dan tanggungan mereka, dan untuk berkontribusi pada kesejahteraan dan pemukiman kembali para veteran dan keluarga mereka.
-
Kapan Bendera Merah Putih dikibarkan? Bendera itulah yang dikibarkan pertama setelah Bung Karno dan Bung Hatta memproklamasikan Kemerdekaan Republik Indonesia, 17 Agustus 1945.
-
Kenapa lagu ini diklaim sebagai lagu patriotik Malaysia? Pada kolom deskripsi video tersebut, lagu itu disebut sebagai lagu tradisional Melayu. Disebutkan juga bahwa lagu itu merupakan lagu patriotik Malaysia.
ACLU menyebut tindakan asosiasi itu 'sangat rasis dan mendiskriminasi agama tertentu.'
Bendera Malaysia dipasang dalam sebuah acara perayaan di Wichita, Negara Bagian Kansas, September lalu. Tamu-tamu yang hadir juga sebagian memakai hijab.
"Setelah perayaan itu, SBEA melaporkan Zainal kepada tim keamanan dengan menyebut Zainal berhubungan dengan terorisme Islam radikal dan menuding dia menggunakan properti SBEA untuk mengadakan acara pertemuan ISIS," kata pernyataan ACLU, seperti dilansir laman the Straits Times, Rabu (21/3).
Biro Penyelidik Federal sudah menangani kasus ini dan membebaskan Munir dari segala tuduhan pada Oktober tahun lalu. Namun SBEA masih tetap menyelidiki kemungkinan pelanggaran dilakukan Munir dan memotong tunjangan kerjanya.
Hal ini menyebabkan ACLU mengajukan tuntutan terhadap SBEA dengan menuding asosiasi itu rasis dan melakukan diskriminasi agama terhadap Munir.
"Kasus ini membuat Munir mengalami stres dan cemas," kata pernyataan ACLU.
Munir tinggal di Cihita bersama istri dan dua anak kecilnya sejak 2011.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Unggahan di X bergambar bendera Palestina dan bendera Malaysia menuai kontroversi.
Baca SelengkapnyaPerusahaan tersebut merupakan peserta pameran pertahanan Defence Service Asia (DSA) yang berlangsung di Kuala Lumpur.
Baca SelengkapnyaSetiap tahun, semangat kemerdekaan diwujudkan dalam berbagai bentuk dekorasi yang menghiasi rumah, jalanan, hingga instansi pemerintahan.
Baca SelengkapnyaTengah Air Base jadi markas pesawat jet tempur Inggris. Dijaga kuat dengan rudal antipesawat udara.
Baca SelengkapnyaUmbul-umbul adalah elemen dekoratif yang sering digunakan dalam berbagai acara dan perayaan di Indonesia, terutama saat menyambut Hari Kemerdekaan.
Baca SelengkapnyaPengibaran bendera tersebut dilakukan selama Agustus sebagai bagian dari program Bulan Kebangsaan.
Baca SelengkapnyaBendera merah putih dan naskah proklamasi tersebut nantinya digunakan dalam upacara HUT RI di IKN pada 17 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengatakan mereka yang dinyatakan bersalah dapat dihukum enam bulan penjara atau denda 500 dolar Singapura (Rp 5,7 juta) atau keduanya.
Baca SelengkapnyaBocah Irak viral di media sosial karena meludahi bendera Amerika yang sedang ia pegang.
Baca SelengkapnyaAda tas yang bisa dijadika jaket, souvenir upacara HUT RI di Istana Merdeka Jakarta ini curi perhatian.
Baca SelengkapnyaKedua terduga teroris itu berinisial RJ dan AM. Petugas melakukan penangkapan pada Selasa, 6 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaKegiatan ini bukan hanya mengenang kemerdekaan yang diproklamasikan di kota ini, tetapi juga untuk menumbuhkan semangat kebangsaan.
Baca Selengkapnya