Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Berebut kapal harta karun Rp 41,3 T, menlu Spanyol-Kolombia bertemu

Berebut kapal harta karun Rp 41,3 T, menlu Spanyol-Kolombia bertemu Bangkai kapal harta karun San Jose. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Bangkai kapal San Jose yang karam di perairan Cartagena, Kolombia, kini menjadi obyek rebutan. Pemerintah Spanyol meyakini berhak mengklaim harta karun yang karam di Laut Karibia itu. Harta di kapal itu ditaksir mencapai USD 3 miliar (setara Rp 41,3 triliun).

Akhir pekan ini, Menteri Luar Negeri Spanyol Jose Manuel Garcia-Margallo sampai menemui Menlu Kolombia Maria Angel Holguin untuk mencari jalan keluar.

Spanyol memakai dasar argumen Hukum Laut Perserikatan Bangsa-Bangsa. Dalam beleid itu, disebutkan bahwa properti sebuah yang karam di laut milik negara asal. Masalahnya, Kolombia tidak meratifikasi kebijakan itu.

"Kita harus mencari jalan keluar untuk saling memahami terkait isu kapal ini," kata Garcia-Margallo, seperti dilansir Stasiun Televisi Al Arabiya, Senin (14/12).

Kolombia merasa berhak atas isi kapal harta karun San Jose, sebab merekalah yang mencari lokasi persis karamnya di Perairan Cartagena. Presiden Kolombia Juan Manuel Santos sampai memimpin dan ikut mendanai pencarian kapal berisi ribuan koin emas, perhiasan, serta benda-benda berharga lainnya ini.

ilustrasi kapal spanyol

ilustrasi kapal Spanyol San Jose yang karam di Laut Karibia ©Daily Mail

Kapal jenis Galleon itu bernama San Jose, utusan resmi Raja Phillip V melayani perdagangan Kerajaan Spanyol di rute Karibia dan Amerika Latin. Pada Juni 1708, kapal ini terlibat pertempuran dengan armada Kerajaan Inggris. San Jose kalah telak, sehingga akhirnya karam.

Presiden Santos awal bulan ini mengatakan negaranya akan merawat harta karun tersebut, meletakkannya ke sebuah museum.

"Kami optimis masalah kapal bersejarah ini tidak akan membuat hubungan Spanyol-Kolombia memburuk," kata Menlu Holguin.

Ketika kabar penemuan bangkai kapal penuh harta itu merebak, di Twitter beredar tanda pagar #GaleonSanJose. Para pengguna Twitter di Kolombia berdebat, apakah negara mereka berhak atas kapal itu. Sebab San Jose sebetulnya milik Spanyol, sehingga harta karun ini wajib dikembalikan ke negara asalnya. (mdk/ard)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP