Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Berjasa entaskan perdagangan manusia, bekas TKI dapat penghargaan dari pemerintah AS

Berjasa entaskan perdagangan manusia, bekas TKI dapat penghargaan dari pemerintah AS maizidah salas bersama mike pompeo dan ivanka trump. ©US State Department

Merdeka.com - Perempuan mantan tenaga kerja atau pekerja migran Indonesia (TKI atau PMI) bernama Maizidah Salas, 42 tahun, asal Wonosobo, Jawa Tengah menerima penghargaan dari pemerintah Amerika Serikat atas kiprahnya di bidang pengentasan perdagangan manusia.

Maizidah merupakan satu dari 10 orang dari penjuru dunia yang menerima penghargaan '2018 TIP (Trafficking in Persons) Report Heroes' dari Kementerian Luar Negeri AS.

Ke-10 orang itu dianggap oleh AS sebagai pahlawan yang mendedikasikan hidup mereka untuk mengakhiri perdagangan manusia, meski sering dengan mempertaruhkan nyawa mereka.

Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo dan Penasihat Kepresidenan AS Ivanka Trump (yang juga merupakan putri Presiden Donald Trump) menganugerahkan langsung piagam '2018 TIP Report Heroes' kepada Maizidah dan sembilan orang lainnya di Washington DC pada 28 Juni 2018 lalu.

"Menggunakan pengalamannya sebagai mantan pekerja migran yang selamat dari perdagangan manusia, (Maizidah) Salas mempelopori pendirian Kampung Buruh Migran, sebuah komunitas yang memberikan pelatihan keterampilan dan dukungan kepada individu dan keluarga mereka yang bermigrasi untuk peluang ekonomi dan yang bekerja untuk meningkatkan kesadaran tentang perdagangan manusia di antara populasi rentan ini," Kemenlu AS dalam laporannya menggarisbawahi kiprah Maizidah.

"Organisasinya mempekerjakan mantan pekerja migran, termasuk korban perdagangan manusia, untuk memberikan pelatihan tentang praktik migrasi yang aman, pemberdayaan ekonomi, dan pendidikan anak usia dini bagi mereka yang bekerja atau mempertimbangkan bekerja di luar negeri. Organisasinya menjadi model percontohan di Indonesia," lanjut laporan tersebut.

maizidah salas bersama dubes as joseph donovan dan deputi kementerian pppa vennetia danes

maizidah salas bersama dubes as joseph donovan dan deputi kementerian pppa vennetia danes ©Liputan6.com

Pada waktu dan kesempatan terpisah, Duta Besar AS untuk Indonesia Joseph Donovan Jr juga menegaskan kembali apresiasi pemerintah Negeri Paman Sam atas kiprah Maizidah.

"Sangat bangganya kami, Kedutaan AS di Jakarta, untuk menegaskan kembali penghargaan yang diberikan Menlu Pompeo kepada Maizidah Salas atas kontribusinya di bidang pengentasan perdagangan manusia," kata Donovan usai memberikan piagam penghargaan tersendiri dari Kedutaan AS di Jakarta, Selasa (4/9/2018).

"Maizidah sangat layak menerima penghargaan ini. Ia sudah bekerja untuk memberikan pemberdayaan bagi pekerja migran Indonesia, dan memberikan penyadaran atas isu perdagangan manusia terhadap populasi pekerja migran Indonesia," tambahnya.

Dalam kesempatan yang ama, Maizidah mengatakan bahwa penghargaan itu menjadi sebuah kebanggaan bagi dirinya, karena ada pihak yang pada akhirnya "mengakui dan menghargai jerih payah saya, yang telah saya lakukan sejak hampir satu dekade terakhir."

"Ini juga menjadi bentuk apresiasi bagi teman-teman saya para buruh dan buruh migran Indonesia ... Semoga ini menjadi inspirasi bagi teman-teman di Kampung Migran, rakyat Indonesia, dan dunia untuk melawan perdagangan manusia," tambah Maizidah.

US TIP Report 2018

Pengumuman penghargaan yang diterima Maizidah pada Juni lalu bertepatan dengan rilis kajian tahunan rutin Kemlu AS yang membahas isu perdagangan manusia di dunia (dan sejumlah isu turunannya atau yang berkaitan), yang bernama 'Trafficking in Persons (TIP) Report 2018, US State Department'.

Pengkategorisasian itu mengacu pada ketentuan yang diatur dalam 'Protocol to Prevent, Suppress and Punish Trafficking in Persons, especially Women and Children', yang merupakan suplemen untuk Convention Against Transnational Organised Crime PBB pada tahun 2000.

Di Tier 1 atau tingkatan pertama merupakan kategori negara yang memiliki upaya terbaik untuk menghapuskan perdagangan manusia. Sedangkan Tier 3 merupakan yang terburuk.

Menurut laporan itu, jika sejumlah negara di Tier 3 terus memaksimalkan upaya penghapusan perdagangan manusia, mereka layak untuk naik ke tingkatan yang lebih tinggi, yakni ke 'Tier 2 Watch List', Tier 2, hingga ke Tier 1.

Sebaliknya, jika sejumlah negara di Tier 1 mengendurkan upaya penghapusan perdagangan manusia --dan diikuti peningkatan kuantitas kasus kejahatan itu, maka status mereka akan turun ke level yang lebih rendah.

Menurut laporan TIP, negara-negara yang masuk dalam Tier 3 "tidak memenuhi ketentuan standar minimum maupun melakukan upaya yang signifikan untuk menghapuskan fenomena perdagangan manusia. Maka, negara itu yang semula berada di Tier 2, diturunkan menjadi Tier 3, tingkatan terendah."

Berdasarkan laporan TIP 2018, negara yang masuk dalam Tier 3 dituduh terlibat dalam aktivitas seputar perdagangan manusia dan perbudakan modern. Aktivitas itu meliputi, jual-beli manusia (anak, perempuan, dan laki-laki), tenaga kerja paksa, perdagangan dan eksploitasi manusia untuk kepentingan seksual, serta sistem kerja paksa yang disponsori pemerintah.

Reporter: Rizki Akbar Hasan

Sumber: Liputan6.com

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Bongkar Sindikat Penyalur TKI Ilegal Tampung Korban di Kalibata City
Polisi Bongkar Sindikat Penyalur TKI Ilegal Tampung Korban di Kalibata City

Diketahui, visa yang akan digunakan adalah visa ziarah, sehingga praktik penyaluran imigran ini ilegal

Baca Selengkapnya
Instruksi Tegas Kapolri ke Anak Buah Terlibat Jual Beli Ginjal
Instruksi Tegas Kapolri ke Anak Buah Terlibat Jual Beli Ginjal

Tegasnya Kapolri Jenderal Listyo Sigit anak buahnya yang terlibat kasus jual beli organ ginjal. Reporter: Bachtiarudin Alam

Baca Selengkapnya
VIDEO: Polisi dan Pegawai Imigrasi Terlibat di Kasus Jual Beli Ginjal di Bekasi
VIDEO: Polisi dan Pegawai Imigrasi Terlibat di Kasus Jual Beli Ginjal di Bekasi

Keduanya beraksi bersama 10 tersangka lainnya yang merupakan sindikat penjualan ginjal internasional.

Baca Selengkapnya
Polisi Pulangkan Ibu Korban TPPO di Dubai, Usai Anaknya Buat Video Minta Tolong ke Kapolri
Polisi Pulangkan Ibu Korban TPPO di Dubai, Usai Anaknya Buat Video Minta Tolong ke Kapolri

Usai videonya viral, ibu dari bocah asal Cianjur yang jadi korban perdagangan orang berhasil dibebaskan.

Baca Selengkapnya
Polisi Jerat 834 Tersangka Kasus Perdagangan Orang, 2.154 Korban Diselamatkan
Polisi Jerat 834 Tersangka Kasus Perdagangan Orang, 2.154 Korban Diselamatkan

Kasus itu dibongkar polisi selama periode 5 Juni-20 Juli 2023.

Baca Selengkapnya
212 Tersangka Kasus Perdagangan Orang Ditangkap Polisi Dalam Sepekan
212 Tersangka Kasus Perdagangan Orang Ditangkap Polisi Dalam Sepekan

Penangkapan ratusan tersangka dilakukan sejak periode 5-11 Juni 2023

Baca Selengkapnya
Polisi Ringkus Pelaku TTPO ke Myanmar, Korban Disuruh Berbuat Kriminal
Polisi Ringkus Pelaku TTPO ke Myanmar, Korban Disuruh Berbuat Kriminal

Korban menyetuyui dan seluruh biaya keberangkatan ke Thailand ditangung seseorang yang memerintahkan tersangka H.

Baca Selengkapnya
Kapolri Ungkap 290 Kasus TPPO Sepanjang 2023, Naik 339 Persen Dibanding 2022
Kapolri Ungkap 290 Kasus TPPO Sepanjang 2023, Naik 339 Persen Dibanding 2022

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan polisi membongkar 290 kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

Baca Selengkapnya
Kisah Ironi Yati Fatima, Pekerja Migran di Malaysia Tewas saat Hamil 9 Bulan
Kisah Ironi Yati Fatima, Pekerja Migran di Malaysia Tewas saat Hamil 9 Bulan

Jasadnya dijemput langsung oleh Kepala BP2MI, Benny Rhamdani di terminal kargo Bandara El Tari Kupang, Nusa Tenggara Timur, Senin (18/9).

Baca Selengkapnya
Kasus TPPO Terbongkar, Korban Dijanjikan Gaji USD300
Kasus TPPO Terbongkar, Korban Dijanjikan Gaji USD300

Tersangka DC bertugas merekrut calon-calon pekerja migran Indonesia dari pelbagai daerah.

Baca Selengkapnya
Polri Ungkap 397 Kasus TPPO Periode Oktober-November 2024, Total 904 Orang Selamat
Polri Ungkap 397 Kasus TPPO Periode Oktober-November 2024, Total 904 Orang Selamat

Para pelaku berupaya mengirimkan para PMI secara ilegal, khususnya cacat administrasi seperti menggunakan visa yang tidak sesuai.

Baca Selengkapnya
Merintangi Penyidikan, Polisi Berpangkat Aipda Terlibat Kasus Penjualan Ginjal Bakal Disidang Etik dan Pidana
Merintangi Penyidikan, Polisi Berpangkat Aipda Terlibat Kasus Penjualan Ginjal Bakal Disidang Etik dan Pidana

Aipda M terlibat kasus penjualan ginjal bersama 10 tersangka lainnya.

Baca Selengkapnya