Bilang insya Allah di telepon, pria ini diusir dari pesawat
Merdeka.com - Seorang pria muslim bernama Khairuldin Makhzumi, 26 tahun asal Irak, disuruh turun dari pesawat Southwest Airlines di Bandara Los Angeles, Amerika Serikat, lantaran seorang penumpang mendengar dia berbicara bahasa Arab melalui ponselnya.
Pria lulusan Barkeley itu baru saja duduk di kursi pesawat dan menelepon pamannya di Baghdad, Irak, untuk menceritakan betapa senangnya dia diundang makan malam dengan Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon sehari sebelumnya. Sebelum menutup telepon dia mengucapkan kata 'insya Allah'.
Dia lalu melihat seorang penumpang perempuan memperhatikannya ketika menutup telepon. Dia mengira perempuan itu merasa terganggu karena suaranya terlalu keras.
-
Siapa yang menolak dipayungi di Bandara Indonesia? Jackie Chan (berpakaian biru putih) terlihat keluar dari pesawat. Dia telah diantisipasi oleh staf dan sekuriti. Orang-orang yang sudah menunggu kedatangan Jackie Chan langsung melihat dia tersenyum. Dengan tidak banyak basa-basi, aktor yang terkenal sering berakting tanpa menggunakan stuntman itu langsung berjalan dengan cepat.
-
Siapa WNA yang ditangkap Imigrasi? HBR belakangan ditangkap Imigrasi Tanjung Perak dan terancam dideportasi ke negaranya lantaran izin tinggalnya sudah tidak berlaku.
-
Kenapa WNA tersebut ditangkap? HBR belakangan ditangkap Imigrasi Tanjung Perak dan terancam dideportasi ke negaranya lantaran izin tinggalnya sudah tidak berlaku.
-
Bagaimana cara berdoa saat naik pesawat? Dengan membaca doa naik pesawat sesuai sunnah Rasulullah SAW, diharapkan perjalanan menjadi lancar.
-
Kenapa pilot bisa keluar pesawat? Penyelidikan menyimpulkan bahwa kesalahan dalam pemasangan kaca depan pesawat selama pemeliharaan rutin sebelumnya telah menyebabkan kejadian ini terjadi.
-
Kenapa umat muslim dianjurkan berdoa saat naik pesawat? Ya, membaca doa naik pesawat sesuai sunnah Rasulullah SAW ini merupakan sebuah bentuk permohonan kepada Allah SWT agar diberikan perlindungan dan keselamatan.
"Seorang pria datang bersama seorang polisi dan dalam dua menit saja saya disuruh turun dari pesawat," kata Makhzumi kepada stasiun televisi CNN, seperti dilansir the Independent, Kamis (6/10).
Seorang intel kemudian menggiring dia keluar dan menanyakan mengapa dia berbicara dalam bahasa Arab.
"Anda jujur saja kepada kami tentang apa yang Anda sebut syahid. Beritahu kami apa yang Anda tahu tentang syahid," kata si intel kepada Makhzumi.
Pria lulusan ilmu politik itu kemudian menjelaskan arti kata 'insya Allah' kepada si intel. Dia bilang itu artinya semoga Allah mengizinkan. Akhirnya dia dibebaskan tapi sebelumnya kopernya sempat diendus anjing pelacak dan dompetnya diperiksa.
"Amerika adalah negara bebas. Orang menghormati hukum. Bagaimana mungkin orang dipermalukan seperti ini? Ini sangat mengejutkan," kata dia kepada the Independent.
"Saya hidup di masa Saddam Hussein. Saya tahu rasanya mengalami diskriminasi," kata dia.
Makhzumi datang ke AS pada 2010 sebagai pengungsi bersama kakak perempuannya.
Setelah kejadian itu akhirnya biaya tiket pesawatnya dikembalikan dan dia pergi dengan pesawat lain.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang pramugara memberi dukungan dan simpatinya pada penumpang Palestina.
Baca SelengkapnyaSebelum dibawa aparat, pelaku nampak berpamitan ke sang putri dengan diliputi suasana penuh emosional.
Baca SelengkapnyaPetugas keamanan langsung melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap pesawat dan penumpang.
Baca SelengkapnyaPolisi Amerika ini nekat datangi masjid yang sedang gelar pengajian. Tak diduga ia minta dibantu agar bisa memeluk agama Islam menjadi seorang mualaf.
Baca SelengkapnyaSaat minta dipulangkan ke Indonesia, pihak penyalur minta tebusan Rp80 juta.
Baca SelengkapnyaPria ini menceritakan kisah hidup yang tak mudah dan membuatnya hijrah.
Baca SelengkapnyaPensiunan TNI AU berpangkat Kapten panik tersesat ketika Umrah, beruntung ada sosok wanita yang menolongnya.
Baca SelengkapnyaMomen polisi menangis saat melepas jemaah haji berangkat ke Tanah Suci ini viral, banjir doa warganet.
Baca SelengkapnyaWNA tersebut melanggar UU Keimigrasian karena overstay
Baca SelengkapnyaDia memberi pertolongan hingga diantar ke hotel tempat sang jemaah tinggal.
Baca SelengkapnyaHollywood mengadaptasi kisah pria ini jadi film dan dirilis pada 2004.
Baca Selengkapnya