Bill Gates Sebut Mengatasi Covid Jauh Lebih Mudah Daripada Perubahan Iklim

Merdeka.com - Miliuner pendiri Microsoft, Bill Gates menyampaikan, mengatasi perubahan iklim menjadi hal paling luar biasa yang pernah dilakukan manusia. Dibandingkan dengan mengatasi pandemi, dia mengatakan sangat mudah.

Buku terbaru Gates, How to Avoid a Climate Disaster, merupakan panduan bagaimana menangani pemanasan global.

"Kita tidak pernah melakukan transisi seperti yang kita bahas dalam 30 tahun mendatang. Tidak ada preseden untuk ini," jelasnya, dikutip dari BBC, Selasa (16/2).

Setiap tahun, biasanya dunia menyumbang 51 miliar ton gas rumah kaca ke atmosfer. Nol bersih adalah level yang harus kita capai.

Artinya, memangkas emisi ke tingkat di mana pelepasan gas rumah kaca yang tersisa diseimbangkan dengan menyerap jumlah yang setara dari atmosfer. Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan menanam pohon, yang menyerap CO2 melalui daunnya.

Fokus Gates adalah pada bagaimana teknologi dapat membantu kita melakukan perjalanan itu.

Sumber terbarukan seperti angin dan matahari dapat membantu kita mengurangi karbonisasi listrik tetapi, seperti yang ditunjukkan oleh Gates, itu kurang dari 30 persen dari total emisi.

Kita juga harus menghilangkan karbon dari 70 persen yang disumbangkan sektor perekonomian dunia lainnya - baja, semen, sistem transportasi, produksi pupuk dan banyak lagi.

Pemerintah harus terdepan

Jawabannya, kata Gates, upaya inovasi dalam skala yang belum pernah ada sebelumnya. Dan menurutnya ini harus dimulai dari pemerintah.

Kebanyakan pengguna tak bertanggung jawab atas kerusakan lingkungan yang disebabkan polusi dari BBM kendaraan mereka atau batu bara atau gas dari listrik di rumah mereka.

"Saat ini, Anda tidak melihat kerusakan yang Anda sebabkan karena Anda menghasilkan karbondioksida," kata Gates.

Itulah mengapa pemerintah harus turun tangan.

"Kami perlu memiliki sinyal harga untuk memberi tahu sektor swasta bahwa kami menginginkan produk ramah lingkungan," katanya.

Hal itu akan membutuhkan investasi besar pemerintah dalam penelitian dan pengembangan, serta dukungan untuk memungkinkan tumbuhnya pasar produk dan teknologi baru sehingga membantu menurunkan harga.

Terkait masalah iklim, Gates berpendapat tidak mungkin menghindari bencana, terutama bagi mereka yang tinggal di dekat khatulistiwa, tanpa pemerintah di seluruh dunia mendukung upaya tersebut.

Dia juga berpendapat, partai Republik di Amerika perlu menyadari pentingnya menangani perubahan iklim.

Jet pribadi

Hanya dengan mengonsumsi lebih sedikit barang - menggunakan lebih sedikit penerbangan, makanan lokal, lebih sedikit listrik dan gas - tidak akan menyelesaikan masalah.

Menurut Gates, tindakan politik lebih penting, menuntut pemerintah melakukan hal yang benar.

"Jika Anda membeli mobil listrik, hamburger yang terbuat dari bahan pengganti daging, pompa panas listrik untuk rumah Anda, Anda membantu meningkatkan produksi produk ini dan karena itu membantu menurunkan harga."

Namun Gates masih menikmati gaya hidup miliarder.

Dia menggunakan jet pribadi, tetapi bersikeras jet pribadinya berbahan bakar biofuel - bahan bakar penerbangan yang terbuat dari produk tanaman.

"Saya membayar tiga kali lipat sekarang untuk bahan bakar penerbangan saya, Anda tahu, lebih dari USD 7 juta setahun dalam semua pengeluaran offset saya."

Konspirasi Covid

Gates telah menjadi semacam momok bagi para ahli teori konspirasi virus corona.

Dia dituduh melakukan segala hal mulai dari menciptakan virus di laboratorium rahasia sebagai bagian dari proyek elit global untuk menghilangkan populasi dunia, hingga menggunakan vaksinasi untuk menanamkan microchip pada orang untuk melacak dan mengendalikannya.

Dia tertawa ketika ditanya tentang ini.

"Mengapa saya ingin melacak orang? Anda tahu, saya tidak begitu tertarik kemana tujuan orang-orang."

Fokus utama dari yayasan amalnya adalah menangani masalah kesehatan di negara berkembang.

Dia mengatakan terbiasa dengan orang-orang yang bosan ketika dia membahas TBC dan malaria di pesta koktail, jadi ini adalah perubahan nyata dari apa yang dia sebut "ketidakjelasan yang normal dalam menangani penyakit menular".

Namun Gates khawatir berbicara tentang iklim dapat menimbulkan kontroversi serupa.

"Saya tidak ingin melemahkan suara saya pada masalah-masalah seperti pemberantasan polio atau malaria," jelas Gates, tetapi dia merasa inilah saat yang tepat untuk mempublikasikan rencananya untuk mengatasi perubahan iklim.

Dia mengatakan ingin idenya dimasukkan ke dalam paket stimulus hijau yang sedang diusulkan di seluruh dunia dan untuk dibahas menjelang konferensi iklim penting yang diselenggarakan Inggris di Glasgow pada November tahun ini.

Gates mengatakan saat ini kita berada pada titik krusial dalam pembahasan iklim.

Menurutnya generasi muda memiliki "keyakinan moral" mereka harus terlibat dalam membawa perubahan pada masalah tersebut.

Memang, lanjutnya, semua tak mudah dan harus terus menjadi prioritas besar dunia dari tahun ke tahun.

Dia berharap ada keberuntungan dan berhasil mengembangkan teknologi baru yang inovatif yang benar-benar dapat menyelesaikan sejumlah masalah yang sulit.

Namun Gates optimis dampak terburuk perubahan iklim masih bisa kita hindari.

"Anda tahu, saya telah melihat berkali-kali, inovasi mengejutkan kita dengan cara yang positif."