Bir jenis baru di Australia pakai bahan baku ragi bulu pusar
Merdeka.com - Pabrik bir di Negara Bagian Victoria, Australia, menghasilkan varian minuman baru memakai bahan baku absurd. Perusahaan 7 Cent yang berlokasi di Gisborne South itu mengklaim salah satu bahan yang mereka pakai adalah bulu udel.
Bulu dari lubang tali pusar ini diklaim bisa menghasilkan ragi berkualitas untuk menjadi biang fermentasi. "Citarasanya sekilas menyerupai kombinasi varian bir Irlandia, Belgia, serta ada aroma jeruk," kata juru bicara 7 Cent melalui situs resminya, seperti dikutip 9News, Senin (2/5).
Bir adalah minuman fermentasi gandum dengan alkohol di bawah 10 persen. Ragi bir, jenis mikroorganisme yang dipakai untuk mempercepat proses fermentasi, lazimnya berasal dari kentang, kismis, atau anggur.
-
Apa itu Bir Jawa? Kalau menelusuri sejarahnya, Bir Jawa khas Keraton Yogyakarta diperkirakan mulai muncul dalam era pemerintahan Sri Sultan Hamengkubuwono VII. Kabarnya saat itu Sri Sultan melihat tentara Belanda yang sering minum bir. Dari situ, ia pun mulai terinspirasi untuk membuat racikan bir sendiri yang nggak mengandung alkohol sama sekali. Inilah yang jadi awal cerita bagaimana Bir Jawa bisa jadi minuman khas Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat hingga saat ini.
-
Bagaimana Bir Jawa dibuat? Ada sederet rempah yang digunakan sebagai 'ramuan' buat menciptakan Bir Jawa ini. Mulai dari bunga cengkeh, kayu manis, serutan kayu secang, jahe, kapulaga, daun serai, daun pandan, jeruk nipis, gula pasir dan gula batu. Bahan-bahan ini nantinya dicampur dalam air dan direbus sampai warnanya kemerahan.
-
Dimana minuman tersebut dijual? Bagi pecinta minuman di bioskop, pasti sudah tidak asing lagi dengan berbagai macam minuman seperti Milo Dinosaurus, Passion Fruit Sparkling Tea, Brown Sugar Milk, Hojicha Latte dan Es Kopi Pandan.
-
Kenapa Bir Jawa jadi minuman 'sultan'? Dulunya, Bir Jawa dianggap sebagai minuman kaum 'sultan', karena cuma bisa dikonsumsi oleh kaum priyayi di keraton. Bahkan, Sri Sultan punya 'ritual' tersendiri dalam menikmati minuman yang satu ini. Biasanya Bir Jawa disajikan dari gogok atau sejenis kendi yang terbuat dari kaca atau kristal dengan tutup teko terbuat dari emas 28 karat. Nggak hanya itu, gelas yang dibuat untuk minum Bir Jawa ini juga terbuat dari emas 18 karat. Nggak heran kalau jadi minuman ala 'sultan' di masanya.
-
Siapa pemilik Gudeg Bu Iin? “Kalau sehari, kira-kira masakannya sampai habis, dan kurang lebihnya sampai seratusan porsi lah ibarat kata kan begitu,“ kata pemilik warung Gudeg Jogja Bu Iin, Yono.
-
Apa yang menjadi minuman utama di Jawa Barat? Teh tawar jadi minuman utama di setiap tempat makan.
Doug Bremmer, pendiri 7 Cent, menyatakan ide memakai bulu udel dihasilkan dari penelitian panjang. Ternyata bulu pusat menghasilkan ragi khusus yang cocok untuk memproduksi bir.
Tim produsen bir ini memastikan seluruh rangkaian peragian sangat steril sehingga aman dikonsumsi. "Rasanya tidak akan berbeda sekali dari bir lain di pasaran," kata Bremmer.
Minuman nyeleneh itu diperkenalkan 7 Cents dalam festival bir tahunan yang dihelat di Melbourne, Sydney, dan Auckland sepanjang Mei tahun ini.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saking larisnya, si pemilik bisa meraup omzet hingga lebih dari Rp500 juta setiap bulan.
Baca SelengkapnyaMinuman khas Bali sanggup melepas dahaga setelah diminum, karena dibuat dari bahan-bahan alami yang menyegarkan.
Baca SelengkapnyaBir jawa, minuman favorit Sultan yang tidak memabukkan.
Baca SelengkapnyaBahkan kepopulerannya mengalahkan buah stroberi yang selama ini jadi ikon Ciwidey.
Baca SelengkapnyaBeragam makanan fermentasi Indonesia yang patut kamu coba. Ada apa saja?
Baca SelengkapnyaPada zaman dulu kuliner ini dibuat dengan sisa nasi agar tidak mubazir
Baca SelengkapnyaJika kualitas produk yang dijual disenangi masyarakat global, ekspansi membangun bisnis di luar negeri bukan hanya cita-cita.
Baca SelengkapnyaKuliner ini memiliki cita rasa unik dengan memadukan tiga rasa yang berbeda.
Baca SelengkapnyaHidangan bubur ini memiliki tujuh varian rasa yang berbeda
Baca SelengkapnyaGurih renyah dorokdok nikmat jadi alternatif oleh-oleh khas Garut
Baca SelengkapnyaBeras merupakan salah satu sumber makanan pokok memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan.
Baca SelengkapnyaSurakarta atau Solo terkenal sebagai pusat batik dan kuliner murah meriah.
Baca Selengkapnya