Bisnis jasa pembuatan PR sedang naik daun di India
Merdeka.com - Sebuah bisnis baru sedang melejit di India. Namun, hal itu justru membikin orang-orang mempertanyakan kembali makna pendidikan.
Seperti dilansir dari laman Al Arabiya, Sabtu (20/5), bisnis itu berupa jasa pengerjaan pekerjaan rumah pelajar saat liburan musim panas. Pekerjaan itu menjadi primadona karena bayarannya lumayan.
Jasa pengerjaan PR itu tersebar di semua kota besar dan kecil di India. Hal itu tidak bisa dihindari karena ada kebutuhan dan penyedia. Paling membikin terkejut adalah ternyata penjual jasa pengerjaan PR biasanya para guru, lulusan kampus masih menganggur, hingga ibu rumah tangga yang berpengalaman mengerjakan tugas sekolah anaknya.
-
Apa dampak buruk bagi anak jika berbohong? Walaupun moralitas anak mungkin belum terbentuk sepenuhnya, ia harus tahu berbohong akan membawa dampak buruk.
-
Apa tanda anak cerdas yang sering salah dianggap sebagai kenakalan? Anak cerdas cenderung selalu bertanya dan ingin tahu tentang segala hal di sekitarnya. Mereka memiliki rasa ingin tahu yang besar dan ingin memahami bagaimana segala sesuatu bekerja.
-
Mengapa anak ini curiga dengan penipuan? 'Setelah ayah saya menceritakan apa yang dialami, saya pulang dan mulai menonton video anti-penipuan di YouTube. Saya menemukan satu video yang di dalamnya YouTuber tersebut menyebutkan, 'Anda memerlukan umpan yang lebih besar daripada yang telah Anda hilangkan agar memiliki peluang untuk mendapatkan kembali uang Anda.'''
-
Mengapa anak sering berbohong? Sering berbohong manjadi salah satu tanda-tanda psikopat pada anak. Anak dengan tanda-tanda psikopat dapat memutar balikan fakta agar tetap terlihat baik di mata orangtua.
-
Kenapa anak berbohong? Alasan di balik kebohongan anak sangat bergantung pada usia mereka. Anak-anak di bawah usia tujuh tahun biasanya berbohong untuk bersikap sopan atau menghindari kekecewaan orang tua.
-
Kenapa anak terlibat dalam bullying? Anak-anak dapat terlibat dalam tindakan bullying karena berbagai alasan, seperti rasa cemburu, kurangnya kepercayaan diri, atau merasa lebih unggul dibandingkan teman-temannya. Selain itu, ada juga kemungkinan bahwa mereka melakukan bullying sebagai bentuk balas dendam terhadap pengalaman buruk yang mereka alami.
"Harganya bervariasi. Namun hal ini memperkuat budaya curang dan dan mencontek di sekolah menengah hingga universitas, serta budaya menjiplak dalam sistem pendidikan di India," kata seorang sumber diwawancara Al Arabiya.
Hanya saja, bisnis ini bersifat musiman sekali setahun. Jasa mulai ramai ditawarkan saban Mei sampai Juni.
Hal itu dilakukan oleh sebagian kaum berada di India. Mereka ingin anak-anak tidak perlu memikirkan pekerjaan rumah ketika liburan panjang. Sebagian sekolah berusaha mengawasi murid-muridnya saat liburan dengan mewajibkan mengisi laporan kegiatan sehari-hari.
Mereka harus menulis selama liburan soal tempat-tempat yang mereka datangi dan apa yang mereka lakukan di sana. Anak-anak juga diminta mereka mengambil foto di tempat-tempat itu. Namun sayang, tidak semua sekolah mau mengawasi para pelajar di masa liburan.
Para pengamat pendidikan merasa sikap para orang tua dengan menyewa jasa pengerjaan PR seperti mengajarkan kepada anak-anak mereka berbuat curang adalah lazim. Dikhawatirkan pemikiran itu tertanam hingga mereka dewasa.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kurikulumnya meliputi pencopetan, penjambretan di tempat ramai, menghindari polisi, dan menahan pukulan.
Baca SelengkapnyaAksi panjat dinding ini dilakukan setelah kunci jawaban bocor.
Baca SelengkapnyaHal itu diungkap Ketua DPD PDI Perjuangan Ono Surono.
Baca SelengkapnyaPemerintah China memperingatkan warganya, terutama kaum muda, agar berhati-hati dengan lelaki tampan dan permepuan cantik.
Baca SelengkapnyaDua Pelaku Pemalsuan Dokumen di Jaksel Ditangkap, Sudah Layani 500 Pesanan dengan Omzet Fantastis
Baca SelengkapnyaKasus bullying atau perundungan makin marak dalam sebulan terakhir.
Baca SelengkapnyaTiga desa di negara ini terkenal ldi media sosial karena ajarkan anak-anak jadi pencuri.
Baca SelengkapnyaPara korban tergiur iming-iming kedua pelaku dijanjikan menjadi model, namun malah dijadikan pemeran konten pornografi di media social.
Baca SelengkapnyaHeboh video sekelompak pelajar di Bali menamai dirinya 'Bajing Kids' sedang pesta alkohol.
Baca SelengkapnyaIroni Dua Pelajar di Sumsel jadi Promotor Judi Online, Diimingi Upah Rp1 Juta
Baca SelengkapnyaDiduga, barang serupa pulpen itu dijual pedagang keliling yang datang ke sekolah
Baca SelengkapnyaDirjen HAM menyebut tindakan merundung bisa mencederai martabat dan merugikan seseorang.
Baca Selengkapnya