Bukan karena Covid, Iran Tutup Sekolah dan Perkantoran di Teheran
Merdeka.com - Iran menutup kantor-kantor pemerintahan, gedung pengadilan, sekolah, dan kampus di Teheran pada Senin setelah badai pasir besar menerjang ibu kota negara tersebut.
"Komite penanggulangan polusi udara Provinsi Teheran telah memerintahkan penutupan semua kantor pemerintahan dan pusat pendidikan negeri hari ini karena penyebaran debu," televisi pemerintah IRNA melaporkan.
Jarak pandang sangat terbatas di Teheran, kota berpenduduk lebih dari 8 juta jiwa.
-
Apa dampak serangan Iran ke Israel? 'Presiden akan mengadakan rapat internal besok (hari ini) mengenai ini dan tentu kita akan mempersiapkan langkah-langkah,' kata Menko Perekonomian Airlangga Hartarto kepada awak media di Kantor DPP Golkar, Jalan Anggrek Neli, Jakarta Barat, Senin (15/4) malam.
-
Siapa presiden Iran yang baru terpilih? Kandidat presiden dari kalangan reformis Iran, Masoud Pezeskhian terpilih sebagai presiden Iran kesembilan pada Sabtu (6/7).
-
Kapan helikopter Presiden Iran jatuh? Helikopter tersebut jatuh pada Minggu (19/5) saat Presiden Raisi dan rombongan kembali dari Provinsi Azerbaijan Timur setelah meresmikan proyek pembangunan dam.
-
Apa yang terjadi pada helikopter Presiden Iran? Helikopter tersebut jatuh pada Minggu (19/5) saat Presiden Raisi dan rombongan kembali dari Provinsi Azerbaijan Timur setelah meresmikan proyek pembangunan dam.
-
Apa yang dilakukan selama penutupan? Selama penutupan kami memastikan tidak ada pendaki yang melintas terutama yang merayakan malam pergantian tahun di puncak Gunung Gede, karena patroli digencarkan agar tidak ada oknum pendaki nakal yang naik melalui jalur ilegal,' katanya.
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
Provinsi Alborz, yang terletak di barat Teheran juga mengumumkan penutupan semua kantor, bank, dan pusat pendidikan serta sains.
Dilaporkan bahwa terjadi peningkatan konsentrasi polusi atmoster dan debu di udara. Saat daerah ini kerap diterjang badai pasir, awan berdebu menjadi lebih kerap muncul dan intens dalam beberapa tahun terakhir.
Persoalan ini dikaitkan dengan perubahan iklim dan penggundulan hutan serta maraknya penggembalaan hewan ternak.
Dikutip dari Al Arabiya, Lembaga Pengendali Kualitas Udara Teheran mengatakan, awan debu berasal dari negara-negara di barat Iran.
Irak, tetangga Iran di barat, juga dilanda badai pasir besar. Dalam beberapa bulan terakhir, polusi udara di Irak menyebabnya ribuan warga dilarikan ke rumah sakit karena masalah pernapasan.
Pemerintah Iran juga menyalahkan penambangan pasir di barat Teheran yang membuat keadaan semakin memburuk.
Badan Meteorologi Teheran memperingatkan, gelombang awan debu diperkirakan menyapu seluruh kota dalam lima hari ke depan.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Israel menyerang pangkalan udara militer utama milik Iran
Baca SelengkapnyaSetidaknya terdapat 150-200 rudal dan roket yang ditembakkan Iran untuk membombardir musuh utamanya, Israel.
Baca SelengkapnyaKota Isfahan juga lokasi dari beberapa fasilitas penting seperti situs penelitian dan pengembangan militer, serta pangkalan militer.
Baca SelengkapnyaIsrael menyerang pangkalan militer udara milik Iran di Isfahan
Baca SelengkapnyaIsrael dilaporkan menyerang Iran pada Jumat dini hari, sebagai serangan balasan akhir pekan lalu.
Baca SelengkapnyaPihak Iran menegaskan, ledakan yang terjadi bukan karena serangan Israel
Baca SelengkapnyaIran menyerang Israel pada Minggu pekan lalu dengan meluncurkan ratusan rudal.
Baca SelengkapnyaYordania menyatakan keadaan darurat, menurut TV berita Al-Mamlaka milik negara. Negara itu juga menutup wilayah udaranya untuk penerbangan.
Baca SelengkapnyaNamun, serangan yang dilakukan oleh para tentara zionis tersebut dilaporkan hanya menimbulkan kerusakan ringan saja.
Baca SelengkapnyaHizbullah mengebom pangkalan udara Ramat David dan fasilitas militer Israel lainnya.
Baca SelengkapnyaLaporan terkait serangan balasan Israel terhadap Iran tak menimbulkan perubahan apapun di Teheran.
Baca SelengkapnyaSayap media militer Pakistan, Inter-Services Public Relations (ISPR) mengatakan pihaknya berhasil menyasar sasaran "dalam operasi berbasis intelijen".
Baca Selengkapnya