Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bukan karena Covid, Sri Lanka Tutup Sekolah dan Minta Pegawai Kerja dari Rumah

Bukan karena Covid, Sri Lanka Tutup Sekolah dan Minta Pegawai Kerja dari Rumah Sri Lanka tutup sekolah akibat krisis ekonomi. ©ISHARA S. KODIKARA/AFP

Merdeka.com - Buntut dari krisis ekonomi yang melanda Sri Lanka, sekolah-sekolah ditutup dan para pegawai diminta kerja dari rumah. Warga juga harus mengantre berhari-hari untuk mendapatkan BBM.

Dilansir The Straits Times, Senin (27/6), pemerintah meminta para pegawai bekerja dari rumah sampai pemberitahuan selanjutnya. Sedangkan sekolah telah ditutup selama sepekan di Kolombo dan sekitarnya.

Ini adalah krisis ekonomi terburuk dalam 70 tahun yang melanda negara tersebut, yang juga menyebabkan kelangkaan BBM.

"Saya mengantre selama empat hari, saya belum tidur atau makan dengan layak selama masa-masa ini," kata seorang sopir bajaj, WD Shelton (67).

"Kami tidak bisa mencari uang, kami tidak bisa memberi makan keluarga kami," lanjutnya, yang berada di nomor antrean 24 di pom bensin di pusat kota Kolombo.

Shelton memutuskan tetap berada di pom bensir karena tidak punya BBM untuk pulang ke rumahnya yang berjarak 5 kilometer.

Antrean di pom bensin semakin memanjang sejak pekan lalu.

"Ini tragedi, kami tidak tahu di mana ujungnya," kata Shelton.

Menteri Kelistrikan dan Energi Sri Lanka, Kanchana Wijesekera mengatakan pada Minggu, stok BBM mencapai sekitar 9.000 ton untuk solar dan 6.000 ton bensin, tetapi tidak ada pengiriman baru yang dijadwalkan.

Transportasi umum, pembangkit listrik, dan layanan kesehatan diprioritaskan dalam distribusi BBM. Pelabuhan dan bandara juga mendapatkan jatah distribusi BBM.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
30% PNS Pemkot Depok WFH Buntut Polusi, Guru Kesulitan Jika Kalau Harus PJJ Lagi
30% PNS Pemkot Depok WFH Buntut Polusi, Guru Kesulitan Jika Kalau Harus PJJ Lagi

Kadisdik mengatakan berdasarkan Surat Edaran Kemendikbud masih diutamakan menggelar pembelajaran tatap muka.

Baca Selengkapnya
Dua Terobosan Mendikdasmen Abdul Mu'ti Tekan Angka Anak Putus Sekolah
Dua Terobosan Mendikdasmen Abdul Mu'ti Tekan Angka Anak Putus Sekolah

Mendikdasmen Abdul Mu'ti menyiapkan dua strategi guna menekan angka anak putus sekolah yang beberapa tahun ke belakang mengalami peningkatan.

Baca Selengkapnya
FOTO: Suasana Hari Pertama ASN di Balai Kota DKI Jakarta Kembali Bekerja Usai Libur Lebaran 2024
FOTO: Suasana Hari Pertama ASN di Balai Kota DKI Jakarta Kembali Bekerja Usai Libur Lebaran 2024

Pemprov DKI mewajibkan seluruh pegawainya untuk bekerja di kantor, meskipun KemenPANRB memberikan kesempatan ASN di instansi tertentu untuk WFH.

Baca Selengkapnya
FOTO: Potret Guru di Palembang Kembali Mengajar Secara Online Gara-Gara Kabut Asap Karhutla
FOTO: Potret Guru di Palembang Kembali Mengajar Secara Online Gara-Gara Kabut Asap Karhutla

Guru dan murid sekolah di Palembang harus kembali menjalani pembelajaran jarak jauh gara-gara kabut asap karhutla yang tak kunjung teratasi.

Baca Selengkapnya
SMP Swasta di Surabaya hanya Dapat Satu Murid pada Tahun Ajaran Baru, Sistem Zonasi Jadi Sorotan
SMP Swasta di Surabaya hanya Dapat Satu Murid pada Tahun Ajaran Baru, Sistem Zonasi Jadi Sorotan

Salah satu SMP swasta di Surabaya hanya diminati dua pelajar saat pendaftaran tahun ajaran baru. Namun, satu di antaranya justru mengundurkan diri.

Baca Selengkapnya
Dilindungi Undang-Undang, Perusahaan Kasih Penugasan di Luar Jam Kerja Bisa Didenda Hampir Rp1 Miliar
Dilindungi Undang-Undang, Perusahaan Kasih Penugasan di Luar Jam Kerja Bisa Didenda Hampir Rp1 Miliar

Pengesahan undang-undang ini mendapatkan dukungan dari publik seiring tekanan besar pada iklim perusahaan.

Baca Selengkapnya
KSPI Ungkap Biang Kerok Industri Tekstil di Indonesia Berada di Titik Nadir
KSPI Ungkap Biang Kerok Industri Tekstil di Indonesia Berada di Titik Nadir

Aturan ini diklaim akan mematikan usaha jasa kurir dan logistik domestik yang berujung PHK buruh.

Baca Selengkapnya
Didesak Ikut WFH Gara-Gara Polusi Udara, Apindo: Pabrik, Hotel Mana Bisa
Didesak Ikut WFH Gara-Gara Polusi Udara, Apindo: Pabrik, Hotel Mana Bisa

Apindo menyebut tidak semua pekerjaan bisa dilakukan dari rumah.

Baca Selengkapnya
Hasil Survei: Semakin Sulit Cari Kerja dengan Upah Tinggi
Hasil Survei: Semakin Sulit Cari Kerja dengan Upah Tinggi

Sektor yang mengalami pertumbuhan lapangan kerja bukanlah sektor-sektor yang mengalami pertumbuhan upah yang tinggi.

Baca Selengkapnya
Sebagian PNS Mulai WFH Hari Ini, Jakarta Masih Masuk 10 Besar Kota Terpolusi
Sebagian PNS Mulai WFH Hari Ini, Jakarta Masih Masuk 10 Besar Kota Terpolusi

Jakarta masih masuk kategori kota dengan tingkat polisi udara buruk pada Senin (21/8) pagi ini.

Baca Selengkapnya
SD di Situbondo Tutup Sepekan Gara-gara Cacar Air, Ini Fakta di Baliknya
SD di Situbondo Tutup Sepekan Gara-gara Cacar Air, Ini Fakta di Baliknya

Kasus ini bermula dari salah satu pelajar yang belum sembuh total dari cacar air masuk sekolah

Baca Selengkapnya
Miliarder Ini Sebut Banyak Pekerja Tak Kerja Keras Selama Pandemi, Kok Bisa?
Miliarder Ini Sebut Banyak Pekerja Tak Kerja Keras Selama Pandemi, Kok Bisa?

Kerja jarak jauh membuat pekerja tak bisa bekerja secara maksimal.

Baca Selengkapnya