Buntut kasus Sony, Obama jatuhkan sanksi ekonomi ke Korea Utara
Merdeka.com - Presiden Amerika Serikat Barack Hussein Obama kemarin mengajukan sanksi tambahan bagi Korea Utara setelah munculnya kasus peretasan terhadap perusahaan Sony Pictures Entertainment bulan lalu. Peretasan itu, menurut Biro Penyelidik Federal (FBI) dilakukan oleh Korea Utara, diduga sebagai balasan atas produksi film Sony The Interview yang isinya mengejek pemimpin Korea Utara Kim Jong-un.
Sanksi itu, kata Kementerian Keuangan Amerika, menyasar tiga lembaga Korea Utara, termasuk badan intelijen Korea Utara dan sepuluh institusi pemerintah.
"Sanksi ini sebagai respon atas tindakan provokatif dan kebijakan represif pemerintah Korea Utara, terutama pada kasus peretasan Sony Pictures Entertainment," kata pernyataan Gedung Putih, seperti dilansir NBC News, Sabtu (3/1).
-
Siapa yang diincar oleh senjata nuklir Korea Utara? Analis mengatakan Korea Utara memperlihatkan ancaman nuklir yang semakin beragam ke Amerika Serikat dan Korea Selatan.
-
Apa yang dilakukan Korea Utara pada 13 April 2023? Korea Utara mengumumkan uji coba sebuah rudal balistik antar-benua (ICBM) baru berbahan bakar padat, Hwasong-18 pada 13 April 2023.
-
Siapa yang memimpin Korea Utara? Pemimpin tertinggi Korea Utara (Korut) saat ini ialah Kim Jong-un. Dia mengambil alih kekuasaan sebagai orang nomor satu pada tahun 2011 setelah kematian ayahnya, Kim Jong Il.
-
Apa fakta trending tentang Korea Utara? Terbaru, di tahun 2024 ini, Korea Utara jadi sorotan usai mengirim ribuan balon berisi sampah ke Korea Selatan.
-
Siapa yang membantu ekonomi Korea Selatan? AS menjadi sekutu dan membantu perekonomian Korsel yang terpuruk usai perang saudara.
-
Kenapa Korea Utara melarang akses internet? Pemerintah Korea Utara membatasi akses internet di negara tersebut. Bahkan, di era modern ini, tidak semua warga Korea Utara memiliki akses internet. Mereka yang memilikinya pun hanya diperbolehkan mengunjungi sejumlah situs web yang dikontrol pemerintah.
Sejumlah institusi lain yang dikenai sanksi adalah Perusahaan Pertambangan Korea, yang menurut Kementerian Keuangan Amerika adalah perusahaan utama pemasok persenjataan.
Sebelum menikmati liburannya di Hawaii, Obama berjanji akan segera merespon serangan peretasan itu dengan balasan yang sepadan.
"Kami menilai serangan Korea Utara itu cukup serius buat menghancurkan keuangan sebuah perusahaan Amerika dan mengancam sejumlah seniman dalam mengungkapkan kebebasan berekspresi " ujar pernyataan Gedung Putih.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Strategi Harga rendah yang digencarkan pasar industri China menimbulkan dampak negative bagi manufaktur Korea.
Baca SelengkapnyaSatelit mata-mata pertama dari Korea Utara diklaim telah memotret Gedung Putih, Pentagon, dan kapal induk Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaKorea Selatan Resmi Gugat Netanyahu dan Menteri-Menteri Israel karena Kejahatan Perang di Gaza
Baca SelengkapnyaSebelumnya, KPK telah mencekal empat orang keluar negeri terkait kasus tersebut.
Baca SelengkapnyaTernyata, sikap tegas Kim bukan kali ini saja. Sebelumnya, Kim bahkan pernah mengeksekusi kerabat sendiri.
Baca SelengkapnyaPenyidik Kejaksaan Agung menggeledah 7 kantor di Medan terkait korupsi izin persetujuan ekspor (PE) CPO. Mereka juga memeriksa 17 saksi terkait kasus itu.
Baca SelengkapnyaSebagai balasan atas serangan tersebut, Kim Jong-un memerintahkan militer Korea Utara untuk membombardir wilayah Korea Selatan dengan balon sampah dan tinja.
Baca SelengkapnyaBerikut daftar negara-negara yang kerap diserang hacker.
Baca SelengkapnyaSalah satu pihak ditetapkan menjadi tersangka kasus LPEI adalah penyelenggara negara.
Baca SelengkapnyaSiapa pun warga Korut yang ketahuan mengucapkan bahasa berlogat Korsel atau istilah bahasa Korsel akan mendapat sanksi hukum.
Baca SelengkapnyaLatihan itu dilakukan di tengah situasi memanas dengan Seoul dan Washington, saat Menlu AS Antony Blinken melakukan kunjungan ke Korea Utara.
Baca SelengkapnyaDukungan Kim Jong-un untuk Palestina ini diungkapkan Direktur Badan Intelijen Nasional Korea Selatan.
Baca Selengkapnya