Buruh pembuat iPhone tewas usai kerja 84 jam sepekan
Merdeka.com - Seorang buruh laki-laki pembuat ponsel iPhone di sebuah pabrik di China meninggal setelah bekerja selama 12 jam sehari, tujuh hari sepekan.
Menurut keluarga, Tian Fulei, 26 tahun, nama buruh itu, meninggal pada 3 Februari lalu di dalam asrama pabrik di Pegatron, dekat Shanghai. Pegatron adalah pabrik pembuat ponsel iPhone terbesar di China, seperti dilansir surat kabar the Daily Mail, Kamis (12/3).
Pengadilan menyatakan Tian mati mendadak, meski tak pernah ada otopsi.
-
Bagaimana pengguna iPhone menghabiskan uang? Rata-rata, pengguna iPhone menghabiskan dua kali lipat lebih banyak, yakni sekitar USD117 per hari, sedangkan pengguna Android hanya menghabiskan USD62 per hari.
-
Siapa pemilik iPhone Pink Diamond? Untuk informasi tambahan, Pink Diamond Falcon Supernova dimiliki oleh Nita Ambani, yang juga adalah istri dari orang terkaya di Asia dan pemilik tim kriket India.
-
Siapa yang bisa mencapai gaji ratusan juta? Sebagai contoh, seorang Head Manager konstruksi bisa memperoleh gaji Rp80 juta sampai Rp250 juta per bulannya dengan pengalaman 10 sampai 15 tahun.
-
Bagaimana TikToker ini mendapatkan iPhone? Awalnya, dia hanya memesan empat model iPhone 15 Pro Max dalam berbagai varian. Satu di antaranya akan digunakan untuk dirinya sendiri, sementara tiga unit lainnya untuk digunakan oleh timnya di kantor.
-
Siapa yang menerima gaji tertinggi di dunia? Lee Hsien Loong, Perdana Menteri Singapura yang sedang menjabat, menerima kompensasi tertinggi daripada pemimpin pemerintahan lainnya secara global.
-
Apa handphone termahal di dunia? HP termahal di dunia itu apa sih? Pada tahun 2014, sebuah pencapaian luar biasa dicatat dalam dunia ponsel, yakni kehadiran Falcon Supernova iPhone 6 Pink Diamond yang berhasil memegang gelar sebagai perangkat ponsel termahal yang pernah dijual.
Keluarga Tian mengatakan dia kerap bekerja lembur. Dua bulan lalu sebuah tayangan dokumenter investigasi BBC Panorama mengungkap bagaimana para buruh di Pegatron bekerja keras hingga kerap kepayahan.
Adik Tian, Tian Zhoumei, 25 tahun, mengatakan kepada Daily Mail, kakaknya itu sebelumnya dalam keadaan sehat. Dia menyalahkan pekerjaan lembur kakaknya yang membuatnya meninggal.
"Kata perusahaan dia tidak bekerja hari itu. Dia bilang sakit flu dan istirahat saja di asrama," ujar adik Tian. "Mayatnya baru diperiksa saat malam hari. Sedangkan kematiannya dikatakan pukul 09.00 atau 10.00 pagi."
Adik Tian mengatakan kakaknya digaji Rp 3,6 juta sebulan. Dia bekerja selama enam bulan pada 2012. Lalu balik lagi pada November lalu.
"Dia bilang selalu kerja lembur selama dua atau 2,5 jam, jadi total dia bekerja sekitar 12 jam sehari."
Undang-undang di CHina menyatakan pekerja pabrik bisa mengambil lembur maksimal 36 jam dalam sebulan. Aturan di perusahaan Apple mengatakan para pekerja tidak boleh bekerja lebih dari 60 jam dalam sepekan, kecuali dalam situasi darurat.
Tahun lalu Apple mengatakan kepada BBC, rata-rata para buruh pembuat iPhone di Pegatron bekerja 55 jam sepekan.
Namun laporan bulan lalu dari organisasi Pengawas Buruh China (CLW) mengatakan pada September hingga November tahun lalu, rata-rata para buruh itu bekerja di atas 60 jam sepekan.
Pegatron membantah kematian Tian itu akibat kelelahan bekerja.
Kematian Tian ini kembali menyoroti betapa murahnya upah para buruh China yang membuat ponsel iPhone.
Apple sebelumnya mengumumkan mereka meraup laba kuartal satu sebesar USD 17 miliar atau Rp 232 triliun, angka terbesar dalam sejarah Apple.
Hingga kini sudah lebih dari 74,5 juta ponsel iPhone terjual di seluruh dunia hanya dalam jangka waktu tiga bulan sejak 27 Desember lalu.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang pekerja di China meninggal setelah 104 hari bekerja tanpa henti hanya libur satu hari.
Baca SelengkapnyaPria berusia 30 tahun meninggal karena gagal organ setelah 104 hari kerja berturut-turut dengan hanya satu hari istirahat.
Baca SelengkapnyaKorban sempat dilaporkan hilang oleh keluarga sebelum ditemukan tewas di bawah lantai
Baca SelengkapnyaRobot tewas karena bunuh diri karena stres dengan pekerjaan yang diberikan manusia.
Baca Selengkapnya"Betul (korban) karyawan Moda Raya Terpadu," kata Kapolsek Cakung, Kompol Panji Ali Chandra.
Baca SelengkapnyaSeorang pekerja berinisial H (58) tewas saat melakukan pemasangan CCTV di gedung A Kantor Wali kota Jakarta Timur
Baca SelengkapnyaKorban dan istrinya kerap bertengkar dipicu banyak orang datang ke rumah menagih utang.
Baca SelengkapnyaPelaku merupakan seorang pria pengangguran yang kerap mabuk-mabukan dan memalak orang.
Baca SelengkapnyaPerayil meninggal dunia setelah empat bulan menjalani pekerjaannya.
Baca SelengkapnyaDari tahun 2000 hingga 2016, kematian akibat penyakit jantung meningkat sebesar 42 persen dan stroke sebesar 19 persen akibat jam kerja yang berlebihan.
Baca SelengkapnyaMereka disebut tidak puas dengan gaji dan pekerjaannya, sehingga memutuskan untuk menawarkan diri menjadi hacker sebagai pekerjaan sampingan.
Baca SelengkapnyaPria TKI Korea Selatan mendadak viral setelah momen dirinya menerima uang pensiunan dengan jumlah fantastis hingga ratusan juta rupiah
Baca Selengkapnya