Cegah kantuk, mahasiswi China ikat rambut ke langit-langit

Merdeka.com - Seorang mahasiswi di China telah menemukan cara menarik agar membuatnya tetap terjaga ketika menyelesaikan pekerjaan rumahnya. Dia menyematkan rambutnya ke sebuah pengering pakaian digantung di langit-langit.

Chen Tang, 20 tahun, selalu berusaha agar bisa menyelesaikan tugas-tugasnya di siang hari, dan bersama teman sekamarnya Huang Lu, 21 tahun, mereka mencari sebuah solusi agar dia tidak mengantuk, seperti dilansir surat kabar the Daily Mail, Jumat (10/1).

Dua mahasiswi di Universitas Pertanian dan Kehutanan Fujian, di Kota Fuzhou, Provinsi Fujian, sebelah tenggara China, itu akhirnya mendapat inspirasi dari 'para legenda orang-orang terpelajar' untuk melawan dorongan tidur siang.

Setelah mencoba dan menguji berbagai cara agar tetap terjaga sepanjang malam, termasuk minum kopi, menghidupkan pendingin ruangan dan melakukan push-up, tetapi Chen dan Huang memandang buku-buku sejarah sebagai gantinya.

Chen lalu mengingat dua legenda sarjana terkenal China yang memilih cara lebih menyakitkan untuk memastikan agar pikiran mereka tetap terjaga.

Salah satu caranya yakni akan menusuk dirinya dengan jarum setiap kali dia mulai tertidur, sementara lainnya akan mengikat rambutnya ke sebuah balok di langit-langit sehingga rambutnya akan tertarik setiap kali dia mulai mengantuk.

Huang, yang mengunggah gambar Chen tengah menggantung rambutnya ke alat pengering itu mengatakan, 'Chen sangat ingin sukses sehingga dia memutuskan mencoba trik rambut itu, seperti yang terlihat, rambut Chen cukup panjang'.

"Karena kita tidak memiliki sebuah balok di asrama kami, dia menggunakan pengering pakaian dan mengklaim cara itu bekerja dengan sangat baik," ujar Huang.

Menurut Chen motode itu membantu untuk menjaga agar pikirannya tetap jernih dan dia berencana untuk menggunakannya lagi untuk membantunya fokus.

"Persiapan begitu membosankan, tetapi praktik menggantung rambut membuat ini menjadi menarik dan saya benar-benar merasa lebih enerjik dengan belajar lewat cara seperti ini," ucap Chen. (mdk/fas)