Charlie Hebdo terbit lagi, 5 juta kopi ludes dalam satu jam saja
Merdeka.com - Usai serangan militan pekan lalu, tabloid Charlie Hebdo kembali diterbitkan untuk pertama kalinya. Halaman depan sengaja memajang gambar Nabi Muhammad. Tabloid yang biasanya cuma terjual sekitar 30 ribu kopi seminggu ini, kali ini habis terjual 5 juta kopi dalam satu jam saja.
Di Prancis, edisi terbaru Charlie Hebdo terjual 3 juta kopi. Redaksi juga mengirim separuh eksemplar tabloidnya ke Inggris, dan beberapa negara Eropa lain. Tabloid perdana usai serangan itu juga diperdagangkan lewat situs e-bay.
Angka penjualan tersebut sangat fantastis mengingat sampul depan tabloid ini sangat kontroversial. Tabloid mingguan Charlie Hebdo kembali menampilkan karikatur Nabi Muhammad dengan tulisan 'Semua sudah dimaafkan'. Sosok panutan umat Muslim itu mengangkat papan bertuliskan 'Saya Charlie'.
-
Kapan karikatur Nabi Muhammad diterbitkan? Surat kabar Denmark, Jyllands-Posten, menerbitkan kartun satir nabi Muhammad pada tanggal 30 September 2005.
-
Kenapa Jyllands-Posten menerbitkan karikatur Nabi Muhammad? Surat kabar tersebut mengumumkan bahwa hal tersebut adalah upaya untuk berkontribusi pada perdebatan tentang kritik terhadap Islam dan sensor diri.
-
Siapa yang menggambar karikatur Nabi Muhammad? Kurt Westergaard adalah seorang kartunis Denmark yang karikatur Nabi Muhammadnya membuat marah banyak umat Islam di seluruh dunia.
-
Bagaimana respon umat Islam terhadap karikatur? Banyak umat Islam yang menekankan bahwa gambar karikatur Nabi Muhammad adalah penghujatan, sementara banyak orang Barat yang membela hak kebebasan berbicara.
-
Siapa yang menyihir Nabi Muhammad? Adalah Labid bin Al-A’sham Al-Yahudi, orang yang menyihir Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam di tali busur dengan sebelas ikatan.
-
Kenapa foto pertama muncul di koran? Foto tersebut menandai awal mula penggabungan foto untuk mendokumentasikan dan melaporkan peristiwa terkini.
Sejak pukul 5 pagi tadi waktu setempat, tabloid tersebut terjual satu persatu, seperti yang ditulis seorang pemilik toko di akun twitter pribadinya.
"Di tokoku, 70 orang sedang mengantre sejak pukul 05.45," ujar Eric Rudolph dalam akun twitternya, seperti yang dilansir dari Daily Mail, Rabu (14/1).
"Para pembeli membeludak dimana-mana, namun tak sedikit juga yang kecewa karena kehabisan," seru Michael Blanchet, yang membeli tabloid Charlie Hebdo di sebuah kios dekat stasiun Gare de I'Est.
Pekan lalu, dunia dikejutkan dengan penyerangan yang menyebabkan 12 orang tewas di kantor tabloid mingguan Charlie Hebdo. Korban tak hanya staf editorial mingguan tabloid ini, ada juga dua polisi yang turut tewas dalam penembakan yang dilakukan tiga orang berpenutup muka tersebut.
Keesokan harinya, tepatnya Kamis (8/1) waktu setempat, seorang pelakunya yang masih berusia 18 tahun menyerahkan diri ke polisi. Dari situ diketahui dua pelaku lainnya merupakan kakak beradik Kouachi keturunan Aljazair.
Kakak beradik ini akhirnya ditembak mati usai penangkapan yang cukup alot oleh 80.000 aparat kepolisian, 20 mobil polisi, dan 5 helikopter di daerah timur laut Paris pada Jumat (9/1) malam waktu setempat.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Reaksi keras datang dari umat muslim di seluruh dunia akibat penerbitan gambar karikatur Nabi Muhammad saat itu.
Baca SelengkapnyaBulan lalu, aktivis sayap kanan Belanda melakukan pembakaran Alquran.
Baca SelengkapnyaCikapundung jadi daerah yang tersisa dari masa keemasan koran dan kini masih tetap bertahan di tengah senja kala yang mengancam
Baca SelengkapnyaSalah satu pegawai melihat dan memviralkan ke media sosial.
Baca SelengkapnyaMahfud mengatakan, ada kesalahan penempatan huruf pada ayat 8 Surat Al-Kahfi.
Baca SelengkapnyaKejadian ini viral setelah salah satu akun media sosial mengunggah di instagram.
Baca SelengkapnyaPresiden Iran mengutuk keras tindak pembakaran Alquran di Swedia dan Denmark yang dibiarkan begitu saja dengan mengatasnamakan kebebasan berpendapat.
Baca SelengkapnyaTentara Israel ini melakukan pelecehan terhadap kitab suci umat Islam dengan tindakan tak pantas.
Baca SelengkapnyaSebanyak 100.000 Alquran ini akan disebar ke berbagai sekolah, kampus, dan berbagai instansi di seluruh Swedia.
Baca SelengkapnyaAl Quran yang diserahkan tersebut diberi nama Ir H Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaIni salah satu manuskrip Alquran paling terkenal, yang dikenal dengan nama Alquran Biru.
Baca SelengkapnyaMajalah ini juga memiliki 31 agen yang tersebar di Jawa, Sumatra, hingga Semenanjung Malaya.
Baca Selengkapnya