Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cuma nonton film religi, pria muslim Uighur dipenjara China 7 tahun

Cuma nonton film religi, pria muslim Uighur dipenjara China 7 tahun Tentara China di wilayah Uighur. ©2015 Merdeka.com/AP/Ng Han Guan

Merdeka.com - Pemerintah China menjatuhkan vonis penjara tujuh tahun kepada Eli Yasin, warga Desa Chaghraq, Kota Aksu, Provinsi Xinjiang. Yasin, pria 40 tahun dari etnis Uighur, dituding oleh aparat terinspirasi melakukan jihad setelah menonton sebuah film tentang migrasi muslim.

Dari pengakuan tetangga maupun keluarga Yasin, film itu sebetulnya perjalanan spiritual muslim mengunjungi lokasi-lokasi wisata religi Timur Tengah. Yasin sudah ditahan tanpa pengadilan sejak Mei 2015.

Sumber yang mengetahui isu ini menyatakan otoritas keamanan Xinjiang menolak mengkaji isi film religi yang ditonton oleh Yasin, seperti dilaporkanRadio Free Asia, Kamis (12/5).

"Itu adalah film sensitif," kata sumber tersebut menirukan ucapan pejabat keamanan China untuk Xinjiang. Selain Yasin, dua adik perempuan dan adik ipar lelakinya juga ditahan, namun mereka belum dijatuhi hukuman.

Kepala Keamanan Desa Chaghraq, Hesen Eysa, membantah tudingan terhadap Yasin. Dia yakin tetangganya itu tidak mungkin tertarik pada ajaran Islam radikal.

"Dia itu petani miskin, keluarganya juga, mereka bertahan hidup saja susah untuk memberi makan dan menyekolahkan anak-anaknya," kata Eysa.

"Vonis ini sangat-sangat tidak adil," imbuh Eysa.

Sejak 2012, Pemerintah China memperkuat represi di kawasan Xinjiang, perbatasan Asia Tengah, yang menjadi daerah mukimnya mayoritas warga muslim Uighur. Kelompok etnis dekat dengan penduduk Turki itu kerap dituding mudah tertarik paham radikal, dan berencana melakukan teror di seantero Tiongkok.

Sebaliknya, warga Uighur menuduh kebijakan represif Beijing yang meradikalisasi beberapa orang. Kelompok pegiat HAM dunia berkali-kali meminta China tidak melakukan kekerasan sepihak tanpa bukti pada minoritas Uighur. Akibat sentimen isu SARA yang dipelihara di Xinjiang, lebih dari 100 polisi dan warga sipil tewas selama tiga tahun terakhir. (mdk/ard)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cerita Warga Uighur Hilang Kontak Tujuh Tahun dengan Keluarga Akibat Aksi Genosida
Cerita Warga Uighur Hilang Kontak Tujuh Tahun dengan Keluarga Akibat Aksi Genosida

Cerita Warga Uighur Hilang Kontak Tujuh Tahun dengan Keluarga Akibat Aksi Genosida

Baca Selengkapnya
Swedia Akan Adili Dua Pelaku Pembakaran Alquran, Aksi Mereka Dinilai Menghina Islam
Swedia Akan Adili Dua Pelaku Pembakaran Alquran, Aksi Mereka Dinilai Menghina Islam

Aksi pembakaran kitab suci umat Islam ini menuai kecaman dari seluruh dunia.

Baca Selengkapnya
Aksi Solidaritas untuk Muslim Uighur, Demonstran Bentangkan Spanduk Tragedi Urumqi
Aksi Solidaritas untuk Muslim Uighur, Demonstran Bentangkan Spanduk Tragedi Urumqi

Massa AMI menuntut PBB agar membawa kasus tindakan kekerasan China terhadap muslim Uighur ke Mahkamah Internasional.

Baca Selengkapnya
Menistakan Agama dan Hina Ulama, Pria Asal Gowa Ditangkap
Menistakan Agama dan Hina Ulama, Pria Asal Gowa Ditangkap

Z merupakan pimpinan kelompok yang menamakan Taklim Makrifat.

Baca Selengkapnya
China Jadi Target Utama AS, Isu Agama Dipakai buat Campuri Urusan Dalam Negeri
China Jadi Target Utama AS, Isu Agama Dipakai buat Campuri Urusan Dalam Negeri

Laporan AS mengklaim ada genosida di Xinjiang dan pembatasan kegiatan keagamaan tertentu serta menunjukkan peningkatan "anti-Semitisme" secara daring.

Baca Selengkapnya
WNA China Jadi Joki Tes Bahasa Inggris
WNA China Jadi Joki Tes Bahasa Inggris

Ternyata ada WNA China jadi joki untuk ujian bahasa Inggris. Sekarang dia ditangkap.

Baca Selengkapnya
Muncul Ajaran Akhir Zaman Lewat Mimpi dan Wahyu, Disebarkan WNA Asal Ingris dan Norwegia
Muncul Ajaran Akhir Zaman Lewat Mimpi dan Wahyu, Disebarkan WNA Asal Ingris dan Norwegia

Enam warga negara asing asal Inggris dan satu asal Norwegia ditangkap Tim Gabungan Pengawas Aliran Kepercayaan Masyarakat (Pekam) Kabupaten Pasaman Barat.

Baca Selengkapnya
5 WN China Diamankan di Teluk Kupang, Diduga Akan Diselundupkan ke Australia
5 WN China Diamankan di Teluk Kupang, Diduga Akan Diselundupkan ke Australia

5 WN China Diamankan di Teluk Kupang, Diduga Akan Diselundupkan ke Australia

Baca Selengkapnya
Dianggap Bikin Gaduh, Film Vina Cirebon Diadukan ke Bareskrim Polri
Dianggap Bikin Gaduh, Film Vina Cirebon Diadukan ke Bareskrim Polri

Film Vina: Sebelum 7 Hari dianggap membuat gaduh yang bisa mengganggu proses hukum.

Baca Selengkapnya
Turki Geger Seorang Ateis Pengikut Kemal Ataturk Minum & Pamer Miras di Dalam Masjid, Begini Nasibnya Kini
Turki Geger Seorang Ateis Pengikut Kemal Ataturk Minum & Pamer Miras di Dalam Masjid, Begini Nasibnya Kini

Tak berhenti di sana, potretnya pun dibagikan hingga pelaku menantang polisi.

Baca Selengkapnya
Jurnalis Yordania Dipenjara karena Ungkap Pemerintahnya Bantu Israel Saat Perang di Gaza
Jurnalis Yordania Dipenjara karena Ungkap Pemerintahnya Bantu Israel Saat Perang di Gaza

Jurnalis Yordania Dipenjara karena Ungkap Pemerintahnya Membantu Israel Saat Perang di Gaza

Baca Selengkapnya
Viral Video WNA Ritual Porno di Ubud Bali, Sandiaga Uno Langsung Bereaksi
Viral Video WNA Ritual Porno di Ubud Bali, Sandiaga Uno Langsung Bereaksi

Beredarnya video porno itu tentu meresahkan karena dianggap mencoreng nilai dan norma-norma yang ada di Bali.

Baca Selengkapnya