Dampak keputusan Trump, Airbus akan evaluasi kerja sama dengan Iran
Merdeka.com - Produsen pesawat Eropa Airbus mengatakan perlu meninjau kembali atas keputusan Amerika Serikat yang mengundurkan diri dari kesepakatan nuklir Iran.
"Kami dengan hati-hati menganalisis pengumuman dan akan mengevaluasi langkah selanjutnya sesuai dengan kebijakan internal kami, dan sepenuhnya mematuhi sanksi dan regulasi mengenai aturan ekspor," kata Kepala komunikasi Airbus Rainer Ohler, dikutip dari kantor berita Pemerintah Iran, IRNA, Rabu (9/5). Seraya menambahkan bahwa evaluasi ini tentunya akan memakan waktu.
Sebelumnya Boeing telah mengambil sikap tersebut dan akan mengikuti kebijakan AS.
-
Siapa yang jual jet tempur ke Israel? Anthony Sampson menyoroti masalah pengiriman pesawat tempur Prancis ke Israel ini. Menurutnya seolah-olah ini adalah murni kebijakan Prancis, tetapi ternyata tidak. Di belakang itu ada Amerika Serikat.
-
Bagaimana Haji Isam membeli pesawat Boeing? Bukan hanya ekskavator saja, Haji Isam pernah memesan satu unit Business Max Jet 7 Boeing saat menghadiri pameran dirgantara Farnborough International Airshow 2018 di Farnborough, Inggris
-
Siapa presiden Iran yang baru terpilih? Kandidat presiden dari kalangan reformis Iran, Masoud Pezeskhian terpilih sebagai presiden Iran kesembilan pada Sabtu (6/7).
-
Kenapa Pelita Air beli banyak Airbus A320? Amanat dari Pemerintah untuk terus meningkatkan konektivitas udara Nasional dan tingginya minat masyarakat merupakan faktor utama yang mendorong perusahaan untuk terus menambah jumlah armadanya agar bisa menambah frekuensi penerbangan dan rute-rute penerbangan yang baru.
-
Apa yang terjadi pada helikopter Presiden Iran? Helikopter tersebut jatuh pada Minggu (19/5) saat Presiden Raisi dan rombongan kembali dari Provinsi Azerbaijan Timur setelah meresmikan proyek pembangunan dam.
-
Apa dampak serangan Iran ke Israel? 'Presiden akan mengadakan rapat internal besok (hari ini) mengenai ini dan tentu kita akan mempersiapkan langkah-langkah,' kata Menko Perekonomian Airlangga Hartarto kepada awak media di Kantor DPP Golkar, Jalan Anggrek Neli, Jakarta Barat, Senin (15/4) malam.
CEO Boeing, Dennis Muilenburg, telah mempersiapkan untuk mengerem penjualan pesawat mereka ke Iran, bahkan sebelum Donald Trump mengeluarkan pernyataan resmi.
Boeing memiliki kesepakatan untuk menjual 80 pesawat ke Iran Air, dan tambahan 30 jet komersial ke Aseman Airlines ke negara itu. Untuk menggantikan armada pesawat komersial Iran yang semakin menua akibat adanya sanksi yang diberlakukan.
Atas keputusan itu, Boeing dan Airbus akan kehilangan kontrak senilai sekitar USD 39 miliar.
Trump mengatakan bahwa AS menarik diri dari kesepakatan untuk mengekang program senjata nuklir Iran dan mengembalikan sanksi ekonomi terhadap Iran.
Diplomat Uni Eropa, Federica Mogherini, menyerukan kepada masyarakat internasional untuk tetap pada kesepakatan nuklir Iran. Bahwa Uni Eropa bertekad untuk mempertahankan kesepakatan yang dibuat dari hasil 12 tahun negosiasi.
(mdk/frh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Israel menyerang pangkalan militer udara milik Iran di Isfahan
Baca SelengkapnyaKonflik panas Iran vs Israel memantik beragam perhatian dari beberapa negara yang masuk dalam sekutu keduanya.
Baca SelengkapnyaIran diketahui telah melakukan serangan ratusan rudal balistik ke Israel pada Selasa (1/10).
Baca SelengkapnyaIran ternyata produksi sendiri rudal balistik yang digunakan untuk menyerang Israel.
Baca SelengkapnyaBoeing dipaksa membeli kembali pesawat Alaska Airlines yang pintunya copot.
Baca SelengkapnyaIran Nyatakan Serangan Balasan ke Israel Sudah Berakhir, Ancam Serangan Berikutnya Akan Lebih Dahsyat
Baca SelengkapnyaIsrael menyerang pangkalan udara militer utama milik Iran
Baca SelengkapnyaIndonesia memastikan membeli Rafale dan Mirage 2000-5
Baca SelengkapnyaSerangan rudal ini juga menghancurkan jet tempur Israel.
Baca SelengkapnyaTiga Negara Ini Bantu Israel Hadapi Serangan Rudal dan Drone Iran, Salah Satunya Negara Arab
Baca SelengkapnyaMurah Tapi Mematikan, Ini Kehebatan Drone Shahed Iran yang Gempur Israel
Baca SelengkapnyaAirbus A320, merupakan pesawat penumpang komersial jarak dekat sampai menengah yang diproduksi oleh Airbus.
Baca Selengkapnya