Demi bikin film dokumenter, pria ini rela ditelan anaconda
Merdeka.com - Pembuat film alam liar Paul Rosolie, 26 tahun, akan membuat film dokumenter tentang bagaimana saat-saat ditelan ular raksasa anaconda di pedalaman Hutan Amazon.
Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Kamis (6/11), film dokumenter itu rencananya akan tayang di Discovery Channel pada 7 Desember mendatang.
Untuk memfilmkan saat-saat ketika dia ditelan anaconda yang bisa mencapai panjang sembilan meter, Rosolie mengenakan pakaian khusus dan membawa kamera.
-
Foto apa yang dimaksud? Foto itu ternyata sangat disukai Einstein. Maka dia segera memesan banyak salinan agar dia bisa menandatanganinya dan mengirimkannya ke teman-temannya sebagai lelucon.
-
Gaya apa yang dipakai dalam pemotretan? Dalam pemotretan bergaya retro, keluarga Roger dan Cut Meyriska tampil dengan pesona yang luar biasa.
-
Gimana gaya photoshoot nya? Pemotretan kali ini mengusung nuansa monokrom untuk menciptakan kesan hangat dan elegan.
-
Siapa yang terlibat dalam pemotretan? Beginilah penampilan Tyas Mirasih dan Tengku Tezi dalam sesi pemotretan terbaru mereka bersama MORDEN.
-
Siapa yang tampil percaya diri di depan kamera? Tingkah laku kocak Rayyanza benar-benar menghibur netizen, terutama karena ia selalu tampil dengan percaya diri di depan kamera.
-
Siapa yang ikut dalam sesi pemotretan? Nia Ramadhani bersama suami dan ketiga anaknya tampil serasi dengan mengenakan busana sarimbit.
Sebetulnya Rosolie tidak suka menyakiti binatang tapi dia harus melakukannya untuk tahu seperti apa rasanya dimakan hidup-hidup oleh seekor anaconda.
"Kalau Anda kenal saya, saya tidak pernah menyakiti makhluk hidup," kata Rosolie dalam kicauan di akun Twitternya. "Tapi kita harus melihat bagaimana berada di dalam perut anaconda itu."
Dalam situs miliknya, Rosolie yang mendapat julukan India Jones dari Amazon itu, sudah berpengalaman mengarungi alam liar di India, Indonesia, Brasil, dan Peru.
Namun dalam situs Change.org ada petisi yang menolak pembuatan film dokumenter dengan cara seperti itu. Petisi itu kini sudah ditandatangani hampir 500 orang.
"Ini adalah bentuk penyiksaan terhadap binatang yang paling tinggi dan sungguh menjijikkan. Seekor anaconda hijau dewasa tidak akan muat mulutnya jika harus menelan orang dewas," kata petisi itu.
Anaconda selama ini dikenal bisa memakan babi liar, rusa, dan hewan mamalia besar lainnya. (mdk/fas)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut penjelasan lengkap ilmuwan saat tiba-tiba temukan ular besar di hutan Amazon.
Baca SelengkapnyaUlar ini merupakan spesies baru anaconda hijau yang ditemukan para ilmuwan.
Baca SelengkapnyaDilansir dari a-z Animal, anaconda terkenal dengan karakteristiknya yang menakutkan sebagai salah satu jenis ular terbesar di dunia.
Baca SelengkapnyaUpaya penyelundupan anak Komodo (Varanus komodoensis) digagalkan petugas di Pelabuhan Labuan Bajo.
Baca SelengkapnyaPria Ini Ketahuan Selundupkan 100 Ular Hidup yang Disimpan di Celananya
Baca SelengkapnyaSaat mengabadikan momen keindahannya di bawah dasar laut, ia hampir menjadi santapan seekor buaya.
Baca SelengkapnyaDalam video singkat yang beredar, terlihat pria bercelana pendek itu terbaring di tempat tidur.
Baca SelengkapnyaDilansir dari a-z animals, dalam suatu klip yang menampilkan seorang pria yang sedang berada di perahu menyaksikan kejadian yang cukup mengejutkan.
Baca SelengkapnyaViral video seorang pawang yang menabok ular kobra hingga membuat ular tersebut ketakutan dan mundur teratur.
Baca SelengkapnyaPria ini berhasil menangkap ular jenis kobra dengan panjang kurang lebih 3 meter.
Baca SelengkapnyaApa yang terjadi jika seekor tikus got masuk ke dalam celana? Ngeri tentu sudah pasti.
Baca SelengkapnyaDari kesaksian pekerja di Katingan tersebut, ukuran king kobra tersebut sangat besar.
Baca Selengkapnya