Deretan upaya Trump hindari skandal video pelecehan seks dalam debat
Merdeka.com - Beberapa hari lalu, koran Washington Post membeberkan sebuah video untuk tayangan bertajuk 'Access Hollywood'. Dalam video tersebut, seorang yang diketahui adalah calon presiden Amerika Serikat dari Partai Republik, Donald Trump, mengungkapkan kata-kata yang melecehkan kaum wanita.
Dalam sebuah cuplikan video yang diambil 2005 itu, Trump sempat mengatakan ingin berhubungan seks dengan seorang wanita yang sudah menikah. Tak hanya itu, dia juga menyebut alat kelamin perempuan dengan kata-kata vulgar.
"Kalau Anda seorang bintang, mereka (perempuan) membiarkanmu melakukan itu. Kalian bisa melakukan apa saja, meraba kelamin mereka. Apa saja," kata Trump dalam video tersebut.
-
Apa bentuk pelecehan yang dilakukan pelaku? Dia mengatakan korban sempat takut untuk mengaku hingga akhirnya pihak keluarga membawa korban ke fasilitas kesehatan untuk melakukan pengecekan.'Yang bersangkutan menyampaikan takut. Setelah itu keluarga korban mengecek ke rumah sakit dan ternyata betul korban hamil, dan diakui oleh korban bahwa ia mengalami kekerasan seksual oleh pamannya sendiri,' kata dia, seperti dilansir dari Antara.
-
Bagaimana pelaku melakukan pelecehan terhadap korban? 'Pamannya melakukan kekerasan seksual kepada yang bersangkutan itu sebanyak empat kali kali sehingga korban hamil dan sudah melahirkan,' kata Tri.
-
Kenapa pelaku melakukan pelecehan terhadap korban? Lebih lanjut, dia mengungkapkan AR sendiri tinggal sementara di rumah korban dan pelaku mengaku melakukan kekerasan seksual untuk kepuasan pribadi.
-
Siapa yang diduga melakukan pelecehan seksual? Video itu berisikan pengakuan dan permintaan maaf seorang pria atas pelecehan seksual yang dilakukannya.
-
Apa bentuk kekerasan seksualnya? 'Keluarga korban direlokasi, namun untuk mempersiapkan tersebut korban masih tinggal dengan pamannya. Pada kesempatan itu pamannya tersebut itu melakukan kekerasan seksual kepada yang bersangkutan itu sebanyak 4 kali. Sehingga mengakibatkan korban hamil dan saat ini korban sudah melahirkan,' kata Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto melanjutkan.
-
Siapa yang melakukan pelecehan terhadap korban? Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto menyampaikan bahwa peristiwa pelecehan seksual dilakukan oleh pelaku hingga korban mengalami kehamilan terjadi di wilayah Kabupaten Bandung Barat.
Komentar Trump tersebut tentu telah menjadi luka di hati kaum hawa. Dan gara-gara pernyataannya tersebut, banyak kaum wanita pendukung Trump menarik dukungan mereka.
Trump sudah minta maaf atas insiden ini, namun, dalam permintaan maafnya, dia turut menyeret nama rivalnya di bursa capres, Hillary Clinton.
"Itu omongan selagi di ruang ganti, obrolan pribadi yang terjadi bertahun-tahun lalu. Clinton pernah mengatakan hal yang lebih parah kepada saya saat di lapangan golf. Saya meminta maaf bagi siapa pun yang merasa tersinggung," ujarnya.
Dalam debat kedua capres AS yang digelar kemarin, tentunya pertanyaan mengenai skandal video ini ditanyakan pada Trump. Namun, pengusaha ternama Negeri Paman Sam ini punya seribu satu cara untuk berkelit dari pertanyaan tersebut.
Penasaran bagaimana upaya Trump menghindari kasus pelecehan seksual dalam debat capres kemarin? Berikut ulasannya:
Trump serang Hillary dengan kasus pelecehan seks Bill Clinton
Donald Trump melancarkan serangan kepada Bill Clinton dalam debat calon presiden Amerika Serikat (AS). Trump menyebut Bill Clinton sebagai sosok yang sering melecehkan wanita.
"Bill Clinton adalah sosok yang sering melecehkan wanita. Tidak ada sosok seperti dia dalam sejarah politik AS," sebut Trump.
Trump kemudian melanjutkan serangan kepada Hillary Clinton. Dia mengatakan Hillary selalu menyerang para wanita yang dilecehkan suaminya.
"Hillary Clinton menyerang wanita-wanita ini. Dia menyerangnya dengan kejam," kata Trump.
Trump membawa tiga wanita yang mengaku pernah dilecehkan Bill Clinton ke acara debat. Dia juga membawa seorang korban perkosaan yang dilawan Hillary Clinton di pengadilan saat dia bekerja sebagai pengacara di Arkansas.
Trump berupaya menutupi skandal pelecehan seksualnya sendiri yang terungkap baru-baru ini. Dia tertangkap kamera mengatakan kata-kata tak pantas terhadap kaum wanita pada tahun 2005.
Trump bawa tiga wanita korban pelecehan seksual Bill Clinton dalam debat
Di debat calon presiden Amerika Serikat yang kedua, Donald Trump, calon presiden asal Partai Republik membawa tiga wanita yang mengaku pernah dilecehkan Bill Clinton. Ketiganya adalah Juanita Broadrick, Paula Jones dan Kathleen Willey.
Manajer kampanye Trump, Kellyane Conway, meminta Hillary Clinton untuk merespon ketiga wanita tersebut saat debat berlangsung pada Minggu (9/10) malam waktu setempat di Washington University, St. Louis.
"Respons mereka dari atas panggung malam ini (Clinton)," ujar Conway dalam Twitternya, Senin (10/10).
Beberapa jam sebelum debat berlangsung, Trump menggelar jumpa pers dengan tiga wanita yang mengaku korban pelecehan seks Bill Clinton, suami Hillary.
Broadrick mengaku diperkosa pada 1978 ketika bekerja sebagai pembantu keluarga Clinton. Sementara dua lainnya mengaku mengalami pelecehan seksual awal 1990-an.
Dia kemudian melanjutkan serangannya kepada rivalnya, Hillary Clinton. Trump menuduh Clinton menyerang para wanita yang dilecehkan suaminya.
"Hillary Clinton juga menyerang wanita-wanita ini. Dia menyerang mereka dengan kejam," lanjutnya.
Mengalihkan pertanyaan ke masalah ISIS
Dalam pembukaan debat calon presiden Amerika Serikat yang kedua di Washington University, St. Louis, calon presiden dari Partai Republik, Donald Trump, langsung dicecar pertanyaan mengenai skandal videonya. Namun, bukannya menjawab, Trump mengalihkan isu kepada ISIS.
"Anda pernah mengeluarkan perkataan yang melecehkan wanita," ucap moderator debat, Anderson Cooper.
Trump menjawab dirinya tidak bangga dengan kelakuannya tersebut, dan segera mengalihkan isu.
"Saya sangat malu dengan hal itu. Namun, saya akan mengalahkan ISIS. Saya akan menangani ISIS," ujarnya.
Bakal penjarakan Clinton jika jadi Presiden AS
Calon Presiden Amerika Serikat dari Partai Republik, Donald Trump, berjanji akan memasukkan Hillary Clinton, rivalnya dari Partai Demokrat ke dalam penjara jika dia berhasil menjadi Presiden AS. Pernyataan ini dilontarkan dalam debat kedua calon presiden AS di Washington University, St. Louis, Minggu (9/10) malam, waktu setempat.
Dia bakal memenjarakan Clinton terkait skandal surat elektronik (surel) milik istri Bill Clinton itu, sewaktu menjabat sebagai Menteri Luar Negeri Amerika Serikat.
Trump kesal dengan Clinton karena ucapannya dalam debat yang menyinggung kasus video pelecehan seksual Trump.
"Saya tadinya tidak akan mengatakan ini, namun saya pikir harus mengatakannya, jika saya menang, dalam pengadilan umum, saya akan meminta jaksa untuk melihat email Anda (Clinton)," ucapnya.
"Anda mengeluarkan berbagai pernyataan bohong mengenai skandal itu. Anda sebut tak ada masalah jika Anda menghapus 33 ribu surel. Saya tidak berpikir demikian," sambung dia.
Clinton mengatakan tidak ada bukti servernya diretas dan informasi rahasia apapun telah berakhir di tangan yang salah.
Â
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Atas vonis ini, Trump menjadi mantan presiden AS pertama yang dinyatakan terbukti melakukan kejahatan kriminal.
Baca SelengkapnyaSidang ini berhubungan dengan kasus hukum yang sedang dia hadapi dengan puluhan tuduhan.
Baca SelengkapnyaBerikut daftar tokoh besar relasi Jeffrey Epstein terkait skandal seks yang dibuka pengadilan Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaMenurut pejabat penegak hukum, insiden penembakan tersebut diduga sebagai upaya pembunuhan
Baca SelengkapnyaDonald Trump bersaing dengan Kamala Harris pada pemilihan presiden yang akan berlangsung November mendatang.
Baca SelengkapnyaTrump mencatatkan sejarah sebagai presiden Amerika Serikat pertama yang menjalani foto sebagai terdakwa atau mugshot.
Baca SelengkapnyaKedatangan Trump disambut oleh pasukan penerbang USAF di Milwaukee
Baca SelengkapnyaDonald Trump Ditembak Saat Kampanye, Wajah dan Telinganya Berdarah
Baca SelengkapnyaIni Kata-Kata Teriakan Donald Trump Sesaat Setelah Ditembak di Panggung Kampanye
Baca SelengkapnyaHumor memang lekat dengan mantan Presiden RI keempat Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.
Baca SelengkapnyaKedua capres justru melenceng dan saling menyerang rivalnya dengan pernyataan yang berkelok-kelok.
Baca SelengkapnyaAksi penembakan yang diduga dilakukan penembak jitu atau sniper tersebut membuat Donald Trump mengalami luka.
Baca Selengkapnya