Di masjid California, jamaah Sunni-Syiah biasa salat bersama
Merdeka.com - Masjid dan Pusat Kebudayaan Islam California Utara (ICCNC) di Oakland, Amerika Serikat, punya ciri khas yang tak banyak dimiliki tempat ibadah umat Islam lainnya. Di masjid tersebut, jamaah Sunni maupun Syiah biasa beribadah bersama.
NPR melaporkan, Rabu (21/10), takmir masjid ini sejak awal berusaha mengakomodir tradisi mazhan Sunni maupun Syiah. Dari mulai campuran gaya ornamen dinding ala Arab maupun Persia, pengajian bersama, salat berjamaah, hingga mengajak anak-anak dari para jamaah menggelar pentas seni bersama.
"Bersama pengurus masjid lainnya, tujuan kami adalah mengingatkan publik pada keindahan Islam, kekayaan sejarah agama ini," kata Ketua Takmir Masjid, Ali Sheikhulislami.
-
Apa tujuan sosialisasi di masjid? 'Pentingnya menjaga ketertiban umum (Kamtibmas) demi kelancaran Pemilu yang damai. Kegiatan sosialisasi dilakukan setelah salat Isya kemarin,' kata Bagus, Rabu (10/1)
-
Apa yang dimaksud dengan menghormati masjid? Dalam hal ini maksudnya ialah menghormati masjid sebagai tempat ibadah untuk umat Islam. Contohnya seperti tidak berbicara dengan suara tinggi. Selain itu, tidak meremehkan masjid dengan mengomentari hal-hal yang ada di dalamnya dan semacamnya.
-
Mengapa masjid ini penting? Masjid yang berasal dari abad ke-12 ini dibangun di lokasi di mana dinasti Almohad mendirikan ibu kota pertamanya di lembah terpencil di Pegunungan Atlas sebelum akhirnya merebut Marrakech.
-
Siapa yang bertanggung jawab memakmurkan masjid? Memakmurkan masjid bukanlah tugas yang ringan, tetapi merupakan tanggung jawab bersama yang memerlukan komitmen, usaha, dan kreativitas dari seluruh jamaah.
-
Kenapa memakmurkan masjid tanda orang beriman? Orang yang memakmurkan masjid tentu memiliki nilai plus dalam agama. Aktif memakmurkan masjid disebut sebagai tanda orang beriman. Allah Ta’ala berfirman:{مَا كَانَ لِلْمُشْرِكِينَ أَنْ يَعْمُرُوا مَسَاجِدَ اللَّهِ شَاهِدِينَ عَلَى أَنْفُسِهِمْ بِالْكُفْرِ أُولَئِكَ حَبِطَتْ أَعْمَالُهُمْ وَفِي النَّارِ هُمْ خَالِدُونَ. إِنَّمَا يَعْمُرُ مَسَاجِدَ اللَّهِ مَنْ آمَنَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ وَأَقَامَ الصَّلاةَ وَآتَى الزَّكَاةَ وَلَمْ يَخْشَ إِلا اللَّهَ فَعَسَى أُولَئِكَ أَنْ يَكُونُوا مِنَ الْمُهْتَدِينَ} 'Hanyalah yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian, serta tetap mendirikan shalat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapapun) selain Allah, maka merekalah yang termasuk golongan orang-orang yang selalu mendapat petunjuk (dari Allah Ta’ala)' (QS At-Taubah: 18).
-
Gimana cara memakmurkan masjid? Dengan menerapkan cara memakmurkan masjid, masjid akan menjadi lebih makmur dan berfungsi sebagai pusat kegiatan yang bermanfaat bagi jamaah dan masyarakat sekitarnya.
Sudah biasa ketika salat berjamaah, nampak macam-macam gaya busana di setiap saf. Ada yang memakai turban, hanya gamis, ada pula jamaah yang memakai baju sufi.
Ali, sang ketua takmir, mengaku berasal dari dua keluarga dengan tradisi berbeda, ayahnya Sunni, sedang ibunya Syiah. Dia sudah biasa dengan perbedaan mazhab.
"Kadang kami menyebut diri sendiri penganut Sushi," ujarnya sambil tergelak.
Keberadaan masjid yang pluralistik itu dipuji oleh warga muslim di AS. Ali Saadeghi, imigran muslim, mengatakan merasa nyaman membawa keluarganya ke masjid itu, bertemu sesama penganut Islam yang mempraktikkan ibadah dengan gaya berbeda-beda.
"Pengalaman ini tidak biasa kita dapatkan di masjid lainnya," ujarnya.
Di Amerika Serikat, mayoritas umat Islam adalah penganut Sunni. Hanya tujuh persen populasi yang masuk kategori mazhab Syiah.
Seorang penganut Sunni sekaligus pekerja industri IT di California, Salman Mashayekh, turut mengapresiasi upaya takmir ICCNC mempersatukan umat. Dia mengatakan citra konflik Sunni-Syiah adalah urusan politik yang dikompori kaum oportunis.
"Ketika kita saling membunuh karena mazhab, Nabi Muhammad pasti kecewa," kata Salman.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dengan memakmurkan masjid, kita tidak hanya menjaga tempat suci ini tetap hidup dan aktif, tetapi juga meningkatkan kualitas spiritual dan sosial umat Islam.
Baca SelengkapnyaRibuan umat Islam tumpah ruah melaksanakan salat Idul Fitri di Jatinegara, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaMomen sholat tarawih berjamaah umat Muslim di area Times Square, New York, Amerika Serikat (AS).
Baca SelengkapnyaSalat Tarawih yang digelar pada malam pertama pada bulan suci Ramadan 1445 Hijirah dipadati umat Muslim.
Baca SelengkapnyaTak hanya memperbanyak ibadah, jemaah juga bisa merasakan nikmatnya buka puasa bersama selama Ramadan di Masjid Nabawi.
Baca SelengkapnyaIkon Kota Surabaya ini memiliki beragam keunikan dan menjadi salah satu destinasi wisata religi favorit.
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan Jusuf Kalla saat memberikan sambutan di Muktamar Dewan Masjid Indonesia ke-8 di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Jumat (1/3).
Baca SelengkapnyaBacaan tarhim subuh ini bertujuan untuk membangunkan dan mengingatkan umat Islam agar tidak ketinggalan salat subuh.
Baca SelengkapnyaHari ini Rabu (10/4/2024) seluruh umat Islam merayakan Idulfitri 1 Syawal 1445 Hijriah setelah berpuasa 1 bulan penuh.
Baca SelengkapnyaSilaturahmi tidak hanya sekadar bentuk interaksi sosial biasa, tetapi juga merupakan bagian dari ibadah dan ketakwaan kepada Allah SWT.
Baca SelengkapnyaMUI ingin suara dari masjid bisa didengar banyak orang dengan enak dan indah
Baca SelengkapnyaBacaan doa melihat kabah ini sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT sekaligus kekaguman atas semua ciptaan-Nya.
Baca Selengkapnya