Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Di Tengah Perang Ukraina Warga Rusia Ramai-Ramai Datangi Peramal

Di Tengah Perang Ukraina Warga Rusia Ramai-Ramai Datangi Peramal ilustrasi peramal. ©AFP

Merdeka.com - Apakah perang nuklir akan terjadi? Apakah Rusia akan menang perang? Apakah anak saya akan selamat?

Di tengah pasukan Rusia yang melancarkan operasi militer ke Ukraina, warga Rusia ramai-ramai mendatangi peramal.

Di kota terbesar kedua Rusia Saint Petersburg, Elena Korolyova menemui kliennya di apartemen. Dua kucing menemaninya di atas tumpukan buku.

"Orang ingin tahu bagaimana nasib Rusia setelah dikucilkan dari dunia," kata perempuan berkacamata itu kepada AFP.

Sejumlah peramal, cenayang, dan dukun, kian populer di Rusia, terutama di tahun-tahun yang sulit seperti saat ini.

Rusia kini tengah menghadapi serangkaian sanksi dari negara Barat lantaran perang di Ukraina dan warga kemudian mencari peramal untuk mengetahui bagaimana masa depan mereka.

Korolyova, perempuan berambut abu-abu berusia 63 tahun itu mencoba meyakinkan kliennya.

Dia meramal Moskow tidak hanya akan selamat dari badai krisis ekonomi, tapi juga meraih kemenangan di Ukraina.

"Bencana global akan makin berat September nanti, tapi Rusia akhirnya akan bertahan dan berjaya," kata dia, seperti dilansir laman AFP, Selasa (5/7).

Korolyova mematok tarif sebesar 5.000 rubel atau Rp 13,4 juta sekali konsultasi. Tanpa menyebut angka, dia mengatakan sejak Rusia melancarkan operasi militer 24 Februari lalu kliennya kian bertambah.

Pekan pertama peperangan, jumlah warga yang mencari kata kunci 'peramal' meningkat dua kali lipat di mesin pencari Yandex dari 42.900 pada 19 Februari naik menjadi 95.000 pada 5 Maret, kata statistik mesin pencari tersebut.

Ramalan Politik

Konstantin Daragan, peramal terkenal lainnya di Moskow yang mengklaim berhasil memprediksi pandemi Covid-19, juga mengatakan Rusia akan memenangkan perang di Ukraina dan melawan Barat.

"Rusia akan menjadi pusat dunia setelah konflik," kata dia melalui akun media sosialnya belum lama ini.

Daragan yang berasal dari Donbas, timur Ukraina, mengklaim dirinya sudah pernah menjadi penasihat sejumlah menteri, bankir, dan bahkan anggota intelijen Ukraina di masa lalu.

Sosok insinyur penerbangan yang banting setir jadi peramal itu meninggalkan Donbas dan pergi ke Moskow ketika pemerintahan Ukraina yang pro-Barat berkuasa pada 2014. Dia mengaku mendukung militer Rusia meski kampung halamannya di Lysychansk digempur Pasukan Merah Rusia.

Sekolah Astrologi Klasik miliknya juga bertambah dua kali lipat siswanya sejak Putin menyerang Ukraina. Sekarang jumlahnya sekitar 200 orang.

Sosiolog Alexei Levinson dari lembaga peneliti independen Levada mengatakan warga Rusia memilih membaca perbintangan sebagai bagian dari cara mereka untuk memahami realitas.

"Menghadapi dunia yang hancur, sebagian orang memilih lari ke perbintangan sebagai panduan menjalani hidup ketimbang kepada para pemimpin mereka," kata dia.

"Astrologi saat ini jadi semacam terapi kejiwaan atau agama baru."

Anna Markus, salah satu murid Daragan yang berusia 50an tahun, mengatakan dia membaca perbintangan untuk memahami "kejadian di Bumi".

Peramal Vlad Ross yang cukup populer di media Ukraina mengatakan Putin saat ini "sakit parah" dan dia "tidak akan hidup lebih dari Maret 2023".

"Saturnus adalah pertanda Rusia melawan Uranus, simbol Ukraina. Kemenangan kami akan segera tiba," kata peramal terkenal Ukraina, Angela Pearl dalam video yang dilihat lebih dari satu juta kali pertengahan Mei lalu.

Orang Ukraina juga ingin tahu "jika perang nuklir terjadi, apakah mereka harus pergi dari negaranya, atau apakah keluarga mereka dalam bahaya," kata peramal Olena Umanets kepada AFP. Dia kini sudah meninggalkan Ukraina dan tinggal di Swiss.

"Rusia akan meledak pada Maret 2023," kata perempuan 38 tahun yang juga mantan musisi itu.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Industri Peramal Makin Moncer di Gangnam, Kliennya dari Ekonomi Menengah hingga Pejabat
Industri Peramal Makin Moncer di Gangnam, Kliennya dari Ekonomi Menengah hingga Pejabat

Meramal tentang masa depan yang berkaitan soal ekonomi sangat diminati warga Korea.

Baca Selengkapnya
Biaya Hidup Makin Tinggi, Milenial dan Gen Z Banyak
Biaya Hidup Makin Tinggi, Milenial dan Gen Z Banyak "Ngadu" ke Dukun Muda Korea Selatan

Dukun di Korea Selatan saat ini dianggap telah memainkan perannya sebagai konselor.

Baca Selengkapnya
Dukun Muda di Korea Selatan Makin Digandrungi, Sampai Ekspansi di Media Sosial
Dukun Muda di Korea Selatan Makin Digandrungi, Sampai Ekspansi di Media Sosial

Banyak generasi milenial dan Z datang ke dukun karena khawatir terhadap biaya rumah dan membesarkan anak.

Baca Selengkapnya
Menelusuri Jalur Klenik Para Caleg Jelang Pemilu 2024, Mandi Kembang di Tengah Malam hingga Ziarahi Makam Keramat
Menelusuri Jalur Klenik Para Caleg Jelang Pemilu 2024, Mandi Kembang di Tengah Malam hingga Ziarahi Makam Keramat

Bagi sebagian orang hal ini tak masuk akal, tapi pelaku mengaku jalur klenik merupakan bagian dari usaha memenangkan Pemilu

Baca Selengkapnya
Segini Tarif Konsultasi Dukun Muda Korea Selatan yang Diminati Milenial dan Gen Z
Segini Tarif Konsultasi Dukun Muda Korea Selatan yang Diminati Milenial dan Gen Z

Generasi muda mengeluh kepada dukun muda karena merasa memiliki beban kehidupan yang sama.

Baca Selengkapnya
Padepokan Anti Galau di Cirebon Terima Pengobatan Caleg Gagal, Banyak yang Depresi dan Kehilangan Modal Kampanye Ratusan Juta Rupiah
Padepokan Anti Galau di Cirebon Terima Pengobatan Caleg Gagal, Banyak yang Depresi dan Kehilangan Modal Kampanye Ratusan Juta Rupiah

Caleg dan tim sukses yang datang untuk berobat kebanyakan sudah mengeluarkan modal banyak untuk terlibat di pemilu 2024 ini, namun tetap gagal hingga depresi.

Baca Selengkapnya
Ada
Ada "Portal Menuju Neraka" di Gua Yerusalem, Ditemukan Tengkorak Manusia dan Belati

Arkeolog menemukan bukti adanya "portal menuju ke dunia neraka" di dalam Gua Te'omim di Bukit Yerusalem.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Timses Caleg Stres Kalah, Sudah Ngutang Jual Harta Hingga Sebar Amplop Rp 20 Ribu
VIDEO: Timses Caleg Stres Kalah, Sudah Ngutang Jual Harta Hingga Sebar Amplop Rp 20 Ribu

Padepokan Anti Galau milik ustaz kondang asal Cirebon, Jawa Barat, Ujang Bustomi belakangan ramai didatangi caleg dan tim sukses yang gagal di masa pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Mengapa Kucing Hitam Dipercaya Bisa Membawa Sial
Ini Alasan Mengapa Kucing Hitam Dipercaya Bisa Membawa Sial

Banyak masyarakat percaya bahwa kucing hitam bisa membawa sial. Mengapa kepercayaan ini muncul dan masih dipercaya hingga kini?

Baca Selengkapnya
Kenalan dengan Desa Giri Jaya Sukabumi, Ada Dukun Bayi sampai Dukun Tulang
Kenalan dengan Desa Giri Jaya Sukabumi, Ada Dukun Bayi sampai Dukun Tulang

Para ahli pengobatan tradisional atau dukun di Desa Giri Jaya Sukabumi memiliki spesifikasi dan keahliannya masing-masing.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Temukan Makam Vampir dari Abad ke-17 di Sebuah Gereja, di Lehernya Ditaruh Sabit
Arkeolog Temukan Makam Vampir dari Abad ke-17 di Sebuah Gereja, di Lehernya Ditaruh Sabit

Arkeolog menemukan makam vampir di sebuah gereja di Polandia.

Baca Selengkapnya
Mengenal Upacara Besale, Ritual Pengobatan Tradisional Khas Suku Anak Dalam
Mengenal Upacara Besale, Ritual Pengobatan Tradisional Khas Suku Anak Dalam

Ritual pengobatan tradisional milik Suku Anak Dalam ini dilakukan oleh seorang dukun yang didampingi oleh pengiring yang disebut dengan Pembayung.

Baca Selengkapnya