Dikira Hilang, Perempuan Ini Ternyata Terjebak dalam Toilet Selama Empat Hari
Merdeka.com - Seorang perempuan di Singapura terjebak di dalam toilet di rumahnya selama empat hari karena gagang pintu toiletnya rusak. Perempuan ini akhirnya diselamatkan dua anggota polisi.
Pasukan Kepolisian Singapura (SPF) membagikan insiden itu di unggahan Instagramnya pada Kamis (29/12/2022). Insiden itu diceritakan oleh Sersan Staf Senior (SSS) Ibnu Musalli dan Sersan (SGT) Miqdad Fisall, sebagai bagian dari seri editorial SPF yang disebut "My Duty My Calling".
Mereka mendapatkan laporan telepon pada 27 November 2022 malam, menyatakan bahwa seorang perempuan dilaporkan hilang.
-
Siapa yang dilaporkan ke polisi? Polda Metro Jaya diketahui mengusut dugaan kasus menyebarkan hoaks Aiman lantaran menuding aparat tidak netral pada Pemilu 2024.
-
Dimana gadis itu ditemukan? Seorang pria yang kebetulan lewat dan sedang mengemudi sebuah mobil menemukan gadis malang tersebut.
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
-
Kenapa netizen ragu dengan identitas wanita itu? Netizen menariknya meragukan identitas wanita tersebut, karena mereka menganggap postur tubuhnya tidak sama dengan Okie Agustina.
-
Siapa wanita tersebut? Wanita tersebut, berpostur sekitar 155 sentimeter diperkirakan hidup bersama suaminya pada abad ke-9.
-
Siapa yang melaporkan kasus ini? Pembeli dan korban pengeroyokan saat saat jual beli mobil, Ahmad Paisal Siregar melaporkan penjual R Acoka ke Polres Metro Jakarta Timur karena diduga telah melakukan penipuan sekaligus penganiayaan massal.
Pelapor itu adalah kerabat perempuan tersebut, mengatakan ke polisi perempuan itu tidak bisa dihubungi selama empat hari.
"Dia (pelapor) ini bahkan datang ke unit apartemennya (perempuan itu) untuk mengecek tapi tidak ada jawaban darinya. Ponselnya juga mati," kata Ibnu Musalli, dikutip dari Channel News Asia, Minggu (1/1).
Ibnu dan Miqdad kemudian bergegas melakukan penyelidikan di apartemen perempuan yang dilaporkan hilang itu. Mereka menanyakan para tetangga, tapi mengatakan mereka tidak pernah melihat perempuan itu selama tiga atau empat hari.
"Namun, insting dan pengalaman kami mengatakan bahwa dia mungkin masih ada di dalam unitnya tapi dalam kondisi dia tidak bisa merespons," jelas Ibnu.
Dua petugas itu lalu kembali menanyakan para tetangga dan mengatakan mereka mendengar ada suara ketukan samar-samar dari sisi tembok lainnya.
"Ini semakin meyakini kecurigaan kami dia masih ada di dalam," kata Miqdad.
Dengan bantuan petugas keamanan apartemen, dua polisi itu berusaha masuk ke unit apartemen perempuan tersebut. Saat mereka masuk, mereka mendengar ketukan semakin terdengar dari kamar mandi.
"Nona, kami polisi! Kami di sini untuk membantu Anda!" kata Miqdad.
Perempuan itu kemudian merespons.
Ibnu mengatakan perempuan itu terjebak karena gagang pintu toiletnya copot. Setelah berhasil dikeluarkan, perempuan itu didatangi paramedis tapi tidak mengalami luka apapun.
"Saya ingat air mata kegembiraan perempuan itu ketika dia berterima kasih pada kami karena menyelamatkannya. Ini insiden menarik. Ini menunjukkan kami apa rasanya memberikan harapan pada orang-orang," kata Miqdad.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mayat belum diketahui identitasnya tersebut selanjutnya dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang untuk divisum.
Baca SelengkapnyaPerempuan Ini Terjebak di Rumah Sakit Selama 10 Tahun Meski Sudah Dinyatakan Sembuh, Penyebabnya Ternyata Bikin Miris
Baca SelengkapnyaSebelumnya, sesosok jasad perempuan ditemukan di sebuah koper oleh warga sekitar pinggir aliran sungai Kalimalang, Bekasi
Baca SelengkapnyaSementara ketiga teman korban dibebaskan tanpa terluka di tengah jalan oleh para tersangka.
Baca SelengkapnyaAde memastikan pada saat ditemukan, korban masih dalam keadaan utuh.
Baca SelengkapnyaCerita korban TPPO Disekap Berbulan-Bulan dan Kerja Tanpa Digaji
Baca SelengkapnyaMayat perempuan ditemukan di sebuah koper oleh warga sekitar pinggir aliran sungai Kalimalang, Bekasi, Jawa Barat
Baca SelengkapnyaBayi dalam keadaan hidup dan sudah dibawa RSKD Duren Sawit.
Baca SelengkapnyaMayat RA pertama kali ditemukan anaknya berinisial M yang datang dari Kabupaten Jeneponto.
Baca SelengkapnyaKorban dikurung dan disiksa selama 10 hari di pelbagai tempat negara bagian Malaysia, termasuk Penang.
Baca SelengkapnyaTerduga berinisial HH, merupakan kerabat dekat korban yang jasadnya dibuang di tengah jalan dalam gulungan kasur.
Baca SelengkapnyaSatu korban dibuang di kawasan Ancol, Jakarta Utara.
Baca Selengkapnya