Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dipenjara sebab nonton laga voli pria, wanita Iran mogok makan

Dipenjara sebab nonton laga voli pria, wanita Iran mogok makan Ghoncheh Ghavami. dailymail.co.uk

Merdeka.com - Sebagai peringatan seratus hari dipenjara karena menonton pertandingan bola voli pria, perempuan Inggris berdarah Iran, Ghoncheh Ghavami, melakukan aksi mogok makan.

Sudah lima hari Ghavami menolak makanan yang diberikan dari Penjara Evin di Teheran, seperti dilansir surat kabar the Daily Mail, Senin (6/10).

Perempuan 25 tahun lulusan Universitas London itu ditangkap Juni lalu karena dianggap melakukan propaganda melawan rezim. Selama ini semua perempuan di Iran dilarang menonton pertandingan voli pria.

Orang lain juga bertanya?

Ibu Ghavami, Susan Moshtaghian, 49 tahun, mengatakan kepada harian the Guardian, dia juga cemas atas aksi mogok makan dilakukan anaknya.

"Saya sangat khawatir dengan kesehatan dan nyawa Ghoncheh. Saya berharap pihak berwenang bertanggung jawab penuh atas keselamatan putri saya," kata dia.

Moshtaghian, asal London, sebelumnya diizinkan mengunjungi Ghavani buat pertama kali setelah dia ditahan 19 hari.

"Dia memberi tahu, sudah mogok makan sejak 1 Oktober sebagai bentuk protes ketidakjelasan status penahanannya dan peringatan seratus hari dia ditangkap," ujar Moshtaghian.

Kakak Ghavami, Iman, 28 tahun, mengatakan berat badan adiknya turun sejak dia dipenjara. Dia juga terlihat lebih kurus dari sebelumnya.

"Orang bisa mati karena mogok makan. Ini kondisi serius dan sudah berlangsung lima hari," kata Iman.

Petisi buat membebaskan Ghavami di situs Change.org yang dibuat oleh Iman sejauh ini sudah mendapat dukungan 528 ribu tanda tangan.

Ghavami sempat ditanyai selama empat jam setelah dia ditangkap karena mencoba masuk ke stadion Azadi.

Dia lalu dibebaskan tapi beberapa hari kemudian ditangkap lagi saat ingin mengambil barang-barangnya di kantor polisi. Saat itu dia diketahui punya dua kewarganegaraan.

Presiden Iran Hassan Rouhani ketika ditanya reporter stasiun televisi CNN soal penangkapan Ghavami bulan lalu mengatakan, "Menurut hukum kami dia warga Iran. Kami tidak menerima dua kewarganegaraan. Tapi intinya tujuan kami adalah supaya hukum dihormati." (mdk/fas)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Perempuan Palestina Ungkap Kekejaman Sipir Penjara Israel, Semprot Tahanan dengan Gas Beracun Sampai Pembatasan Makanan
Perempuan Palestina Ungkap Kekejaman Sipir Penjara Israel, Semprot Tahanan dengan Gas Beracun Sampai Pembatasan Makanan

Banyak tahanan Palestina yang dipenjara Israel tanpa proses peradilan.

Baca Selengkapnya
Aktivis Palestina Ahed Tamimi Ungkap Pasukan Israel Lecehkan dan Siksa Tahanan Wanita Setiap Hari di Dalam Penjara
Aktivis Palestina Ahed Tamimi Ungkap Pasukan Israel Lecehkan dan Siksa Tahanan Wanita Setiap Hari di Dalam Penjara

Para tahanan juga tidak diberikan makanan dan minuman yang layak.

Baca Selengkapnya
Kejadian Langka, CNN Dapat Cuplikan Kondisi Tahanan Palestina Disiksa di Penjara Israel
Kejadian Langka, CNN Dapat Cuplikan Kondisi Tahanan Palestina Disiksa di Penjara Israel

Tonton video kekejaman Israel terhadap tahanan Palestina di slide terakhir artikel ini.

Baca Selengkapnya
Laporan Mengerikan dari
Laporan Mengerikan dari "Guantanamo" Israel, Tahanan Palestina Dianiaya dan Disiksa Secara Seksual, Penderitaan Tiada Akhir

Laporan Mengerikan dari Penjara Israel, Tahanan Palestina Dianiaya dan Disiksa Secara Seksual, Penderitaan Tiada Akhir

Baca Selengkapnya
Penampakan Kondisi Warga Palestina di Penjara Israel Terungkap, Diperlakukan Seenaknya dan Dihina
Penampakan Kondisi Warga Palestina di Penjara Israel Terungkap, Diperlakukan Seenaknya dan Dihina

Di lokasi, kondisi para tahanan yang tak lain merupakan warga Palestina begitu miris.

Baca Selengkapnya
Lecehkan Warga Palestina, Pemukim Israel Akui di Penjara Sde Teiman Petugas Zionis Memperkosa Tahanan Atas Nama Tuhan
Lecehkan Warga Palestina, Pemukim Israel Akui di Penjara Sde Teiman Petugas Zionis Memperkosa Tahanan Atas Nama Tuhan

Gerombolan pemukim Israel merebut paksa tanah dan melecehkan pria Palestina hingga mengancam akan memperkosanya saat dipenjara di Sde Teiman.

Baca Selengkapnya
Video Pengakuan Ibu dan Anak Asal Israel yang Pernah Ditawan di Gaza, Ungkap Hamas Perlakukan Perempuan Seperti Ratu
Video Pengakuan Ibu dan Anak Asal Israel yang Pernah Ditawan di Gaza, Ungkap Hamas Perlakukan Perempuan Seperti Ratu

Ibu dan anak ini ditahan selama lima pekan di sebuah apartemen di Gaza.

Baca Selengkapnya
Kesaksian Pria Palestina Diperlakukan Keji Tentara Israel 'Mereka Minta Kami Panggil Anjing Sebagai Tuan'
Kesaksian Pria Palestina Diperlakukan Keji Tentara Israel 'Mereka Minta Kami Panggil Anjing Sebagai Tuan'

Perlakuan keji dialami oleh seorang tahanan asal Palestina oleh tentara Israel. Seperti apa kisahnya?

Baca Selengkapnya
Polisi dan Tentara Israel Bentrok di Penjara, Ini Pemicunya
Polisi dan Tentara Israel Bentrok di Penjara, Ini Pemicunya

Dua pasukan penjajah ini bentrok di penjara yang terkenal sebagai tempat penyiksaan tahanan Palestina.

Baca Selengkapnya
Mengenal Kamp Plantungan, Penjara Tapol Perempuan
Mengenal Kamp Plantungan, Penjara Tapol Perempuan

Para tahanan politik perempuan yang diduga terlibat dalam peristiwa Gerakan 30 September 1965 ditahan di Kamp Plantungan.

Baca Selengkapnya
Insinyur Palestina ini Gangguan Jiwa Usai Dipenjara Israel Selama 7 Bulan, Pikirannya Kini Seperti Anak Kecil
Insinyur Palestina ini Gangguan Jiwa Usai Dipenjara Israel Selama 7 Bulan, Pikirannya Kini Seperti Anak Kecil

Insinyur Palestina mengalami gangguan jiwa usai ditahan Israel selama 7 bulan. Pria cerdas itu kini pikirannya justru seperti anak kecil.

Baca Selengkapnya
Pria Palestina Dulu Kekar Berotot Kini Memprihatinkan Ungkap Kondisi Warga yang Ditahan Israel, Benar-benar Mengerikan
Pria Palestina Dulu Kekar Berotot Kini Memprihatinkan Ungkap Kondisi Warga yang Ditahan Israel, Benar-benar Mengerikan

Moazaz Obaiat, pria Palestina yang sempat dipenjara oleh otoritas Israel baru saja dibebaskan.

Baca Selengkapnya