Dokter India Ditipu Beli Lampu Aladin Seharga Rp 1 Miliar
Merdeka.com - Polisi India kemarin mengatakan mereka menangkap dua pria yang diduga telah menipu seorang dokter untuk membeli "lampu Aladdin" seharga USD 93.000 (Rp 1,3 milliar). Bahkan dua orang tersebut diduga juga dapat mengeluarkan jin dari dalam lampu Aladdin yang membuat si dokter tertipu.
Dikutip Al Arabiya, Minggu (1/11), Laeek Khan, sang korban, melaporkan ke kantor polisi di Negara Bagian Uttar Pradesh setelah dia menyadari lampu yang dibelinya tidak memiliki kekuatan sakti saat digosok seperti yang biasa ada di cerita populer Disney.
Dalam pengaduannya yang dilaporkan pada Minggu lalu, Khan mengatakan salah satu pria berpura-pura menjadi “dukun” dan juga dapat membuat "jin" muncul dari dalam lampu, kata media lokal.
-
Siapa yang jadi korban penipuan? Defri mengalami insiden ini ketika menerima tawaran investasi pada pertengahan 2023.
-
Siapa yang menjadi korban penipuan? 'Saya bukanlah orang yang ada dalam berita ini. Saya tidak melakukan transplantasi wajah,' katanya kepada saluran tersebut, seraya menambahkan ia telah menjalani operasi yang berbeda empat tahun lalu.
-
Siapa korban penipuan ini? Namun data universitas itu masih dalam penyidikan sehingga belum bisa disampaikan ke publik.
-
Siapa yang melaporkan kejadian penipuan? Baik korban dan calon pembeli sama-sama membuat laporan ke kepolisian.
-
Siapa pelaku penipuan? Kelima tersangka tersebut telah dilakukan penahanan sejak tanggal 26 April 2024 dan terhadap satu WN Nigeria sudah diserahkan kepada pihak imigrasi untuk diproses lebih lanjut,' tuturnya.
-
Dimana penipuan itu terjadi? Aksi seorang Warga Negara Asing (WNA) melakukan pungutan liar (Pungli) berkedok sumbangan agama menyasar warga Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat.
Tetapi ketika Khan bertanya apakah dia bisa menyentuh jin atau membawa pulang lampu, mereka menolak, dengan mengatakan itu bisa membahayakannya.
Akhirnya mereka menjual lampu itu kepadanya, dengan janji akan lampu itu bisa memberi kesehatan, kekayaan, dan keberuntungan.
Khan kemudian menyadari "jin" itu sebenarnya hanyalah salah satu pria yang menyamar.
“Mereka itu juga telah menipu keluarga lain dengan modus yang sama. Jumlah total uang yang terlibat mencapai beberapa juta rupee, ” kata polisi senior Amit Rai kepada kantor berita AFP.
Reporter Magang: Farhan Hafizhan
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dokter gadungan bernama Ajit Kumar Puri kini dituduh bertanggung jawab atas kematian remaja berusia 15 tahun.
Baca SelengkapnyaBelakangan diketahui, pelaku adalah seorang pengangguran dan untuk menyakinkan korban, pelaku kerap melakukan video call sambil mengenakan atribut dokter.
Baca SelengkapnyaKakek ini terlihat duduk lesu memandang dagangannya.
Baca SelengkapnyaSelain diproses secara etik, kepolisian juga memproses Bripda Wahyu secara pidananya.
Baca SelengkapnyaPria ini dibuat tak menyangka jika getah karet yang dibelinya berisi galon air.
Baca SelengkapnyaRS sempat kasih kompensasi Rp25 juta namun korban menolak
Baca SelengkapnyaDalam laporan yang dilakukan di Polres Tasikmalaya itu, HS mengaku kehilangan uang Rp6,8 juta karena aksi kejahatan yang dialaminya itu.
Baca SelengkapnyaKepolisian tidak menemukan unsur perbuatan melawan hukum dalam kasus dugaan penipuan itu.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu bermula saat korban tertarik dan akhirnya masuk grup pesugihan di Facebook
Baca SelengkapnyaPenipuan itu terjadi setelah korban dibujuk rayu pelaku dengan modus ingin mengusir setan.
Baca SelengkapnyaKorban desak si Kembar Rihana-Rihani kembalikan duit.
Baca SelengkapnyaMenkes tampak tak main-main dengan kasus ini. Dia ingin kasus semacam ini harus diusut tuntas dan memberikan efek jera.
Baca Selengkapnya