Dua Pria India Ditangkap karena Merampok Pakai Monyet
Merdeka.com - Pada 2 Maret lalu seorang pengacara melaporkan ke polisi di Ibu Kota New Delhi, India, dirinya didekati oleh tiga pria yang membawa segerombolan monyet dan kemudian merampoknya hingga dia kehilangan uang sebesar USD 80 atau setara Rp 1,6 juta.
Dilansir dari laman Sputnik News, Jumat (9/4), polisi Delhi Jumat lalu mengatakan mereka sudah menangkap dua pria yang melakukan aksinya merampok orang memakai bantuan monyet-monyet. Satu pelaku lagi masih melarikan diri.
Wakil Komisioner Polisi Atul Kumar Thakur mengatakan, Balwan Nath (26) dan Vikram Nath (23)--dibekuk pada Kamis lalu karena terlibat dalam perampokan seorang pengacara pada 2 Maret lalu.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus ini? Polda Metro Jaya mengungkap sindikat pemalsuan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Pelat nomor rahasia. Total, ada tiga tersangka yang ditangkap, sedangkan satu orang lain masuk ke dalam buron. 'Penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah menetapkan empat tersangka yakni YY (44), HG (46), PAW (38), dan IM (31). Untuk tersangka IM (31) saat ini masih dalam pencarian kita dan sudah masuk dalam daftar pencarian orang,' kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Samian dalam keterangannya, Rabu (20/12).
-
Bagaimana pria itu tertangkap? Penangkapan terjadi pada 8 Oktober saat subuh di Sindos, sebuah kota kecil yang berjarak sekitar 15 kilometer dari Thessaloniki. Polisi menerima laporan setelah seorang tetangga mendapati terdakwa sedang mengendus sepatu keluarganya yang dijemur di halaman.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa yang menjadi korban pencurian? Mereka kemudia berbagi tugas untuk menjalankan aksi pencurian satu unit kursi roda milik kakek disabilitas itu.'Tega, dua pelaku pencuri menggondol kursi roda seorang kakek disabilitas,' tulis keterangan di dalam video tersebut.
"Pada 2 Maret, pengacara itu dalam laporannya mengatakan dia sedang duduk di dalam sebuah becak ketika tiga pria membawa dua monyet duduk di dalam becak itu juga. Satu monyet di depan dan yang lainnya di belakang dia. Monyet-monyet itu lalu meminta uang kepadanya. Ketika pengacara tadi mengeluarkan dompetnya, dua monyet itu sontak mengambil dompetnya dan kabur," kata Thakur.
"Tim polisi mengamati cuplikan rekaman video CCTV dan menggelar pencarian di sekitar New Delhi berdasarkan sejumlah informasi dan sumber. Kamis lalu polisi menangkap dua pria bersama dua monyet mereka," ujar Thakur.
Dalam interogasi, kedua pria itu mengakui perbuatan mereka bersama rekan mereka satu lagi, Ajay, yang kini masih melarikan diri.
Menurut polisi para pelaku mendapatkan monyet-monyet itu dari hutan Tughlaqabad Fort sekitar tiba bulan lalu.
"Kedua monyet itu sudah diserahkan kepada Pusat Penyelamatan Hewan Liar sesuai Undang-undang Perlindungan Hewan Liar 1972," kata Thakur.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejauh ini, sudah ada beberapa barang bukti yang telah diamankan dan tengah didalami kepolisian.
Baca SelengkapnyaWarga kemudian meluapkan emosi dengan melempari dan memukul pelaku dengan kayu dan balok.
Baca SelengkapnyaMereka menjatuhkan anjing-anjing itu satu per satu atau meninggalkannya di pepohonan yang tinggi.
Baca SelengkapnyaPolisi menemukan seekor orang utan di dalam tas untuk dijual
Baca SelengkapnyaDalam hitungan detik saja, dua pria ini sukses mencuri ayam milik warga.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap dua komplotan jambret yang menyasar para turis atau Warga Negara Asing (WNA) di wilayah Kuta, Kabupaten Badung, Bali.
Baca SelengkapnyaTiga pelaku yang ditangkap berinisial AYM (25) PPN (28) dan BAA (26). Mereka ditangkap pada Sabtu (17/8).
Baca SelengkapnyaSindikat pencuri bajaj ini terungkap setelah mendalami laporan polisi dari seorang warga.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku merupakan warga Kecamatan Pakis Aji sekaligus karyawan swasta serta pelajar.
Baca SelengkapnyaAwalnya, HAN alias Uus mendekati korban sambil mengarahkan rekannya.
Baca SelengkapnyaSeorang maling membobol rumah mencuri laptop, saat dilacak ternyata sedang asyik nongkrong makan sate di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku yang ditangkap yakni, JD (30) dan DI (41)
Baca Selengkapnya