Duterte janji dalam dua tahun Filipina jadi negara paling aman
Merdeka.com - Pembunuhan, penyanderaan, dan narkoba merupakan kejahatan yang sering terjadi di Filipina. Namun, dalam dua tahun ke depan, Presiden Filipina Rodrigo Duterte mengatakan negaranya akan aman.
"Setelah dua tahun kepemimpinan saya, kalian akan melintas di jalanan tanpa rasa takut," seru Duterte lantang di depan rakyat Filipina di Indonesia, Jakarta, Kamis (9/9).
Duterte menyebutkan, dia tidak akan berhenti menghentikan kejahatan di negaranya. Dia bahkan dengan tegas mengatakan akan membunuh semua warganya yang melakukan tindakan kriminal.
-
Siapa yang membuat janji 'ditembak mati'? Caleg ini bernama Muhammad Zaini dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan nomor urut 7. Viral baliho Calon Legislatif (Caleg) DPR RI dapil Bali dengan narasi siap ditembak mati bila melakukan korupsi.
-
Siapa pelaku pembunuhan itu? 'Diduga korban ditusuk ketika dalam keadaan sedang tidur. Ini masih kita dalami,' ujar dia kepada wartawan, Sabtu (30/11).Gogo menjelaskan, terduga pelaku awalnya menikam ayahnya.
-
Dimana Trump mengatakan ancamannya? Dalam pidato yang disampaikan di Arizona di hadapan para pendukungnya, Trump menegaskan pentingnya Terusan Panama sebagai aset strategis bagi Amerika Serikat.
-
Siapa yang harus membunuh sukarelawan? Jika presiden memutuskan untuk meluncurkan senjata nuklir, ia harus membunuh sukarelawan tersebut dengan tangannya sendiri untuk mengambil kode peluncuran dari kapsul.
-
Siapa yang mengancam warga? 'Setelah kami periksa secara maraton, kami tingkatkan ke penyidikan dan sudah ditetapkan sebagai tersangka,' ungkap Kasatreskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah, Selasa (19/12). Tersangka Bripka ED dijerat Pasal 335 KUHP tentang perbuatan tidak menyenangkan dengan ancaman paling lama satu tahun penjara.
-
Kenapa pelaku membunuh korban? Aksi nekat tersebut terjadi lantaran korban meminta uang tambahan sebesar Rp100.000.
"Jika kalian pelaku kriminal, akan saya bunuh kalian," ucapnya tegas.
Mantan wali kota Davao ini menyebutkan dia sudah meminta kepolisian di negaranya untuk menembak siapa saja yang berbuat kejahatan.
"Saya katakan kepada polisi: 'tembak mereka' (pelaku kejahatan)," serunya.
Di akhir pidatonya, Duterte meminta doa dari para warganya menyertai kepemimpinannya hingga enam tahun mendatang.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para pakar berpendapat bahwa meskipun pernyataan Sara Duterte sangat tegas, dukungan politiknya tidak akan berkurang.
Baca SelengkapnyaTrump dan Biden memiliki pandangan yang berbeda mengenai penerapan hukuman mati.
Baca SelengkapnyaDuterte mengklaim penggantinya tersebut sedang merencanakan amandemen undang-undang untuk menghapus batas masa jabatan presiden.
Baca SelengkapnyaPrabowo bertekad menjadi pemimpin yang mengayomi seluruh rakyat Indonesia jika menang Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaKampanye Hari Terakhir, Anies Harap Indonesia Jadi Negeri Welas Asih
Baca SelengkapnyaPresiden Prabowo Subianto mengingatkan seluruh aparat penegak hukum agar bekerja dengan benar.
Baca SelengkapnyaPara pelaku akan mendapatkan hukuman maksimal dengan penempatan tahanan di Lapas Super Maximum Security.
Baca SelengkapnyaBudi Gunawan menyampaikan pesan dari Presiden Prabowo Subianto agar seluruh penegak hukum tidak ragu-ragu dalam memberantas korupsi
Baca SelengkapnyaPresiden Prabowo Subianto memastikan bakal menegakkan hukum jika terjadi pelanggaran. Prabowo bakal menindak kepala daerah yang korupsi.
Baca SelengkapnyaMary Jane akan dipulangkan ke Filipina menggunakan pesawat Cebu Airlines.
Baca SelengkapnyaMenurut Budi Gunawan, upaya tersebut tentunya dalam rangka menyelamatkan generasi muda bangsa dari peredaran narkoba.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto bertekad memberantas korupsi. Masalah ini dianggap menjadi persoalan serius di Indonesia.
Baca Selengkapnya