Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Duterte sebut ledakan bom di pasar tindakan terorisme

Duterte sebut ledakan bom di pasar tindakan terorisme Teror bom di Filipina. ©Reuters/Lean Daval Jr

Merdeka.com - Presiden Filipina Rodrigo Duterte kemarin mengunjungi kamar mayat tempat korban ledakan bom di kawasan pasar di Kota Davao City untuk menghormati 14 korban tewas.

Sedikitnya 71 orang luka dalam insiden itu.

Stasiun televisi CNN melaporkan, Sabtu (3/9) Duterte menyebut serangan bom itu tindakan terorisme dan menyatakan orang-orang kini sudah tidak taat hukum.

Orang lain juga bertanya?

Dia memerintahkan polisi dan militer memeriksa tiap mobil yang melintas di pos pemeriksaan.

"Kita harus melawan induk terorisme," kata Duterte. "Kasus ini akan ditangani polisi sebagai tindakan terorisme."

Meski begitu, penyebab ledakan itu hingga kini belum diketahui.

Kepala Polisi Manuel Gaerlan mengatakan sejumlah saksi memberikan keterangan berbeda. Sebagian mengatakan sebuah tabung gas meledak, sedangkan yang lainnya mengatakan bom. Setidaknya lima pria dan lima wanita tewas dalam kejadian itu.

"Kami sedang dalam pertemuan dan mendengar ledakan keras. Yang terlintas oleh kami itu bom," ujar John Rhyl Sialmo III, 20 tahun, mahasiswa di Universitas Atene de Davao yang dekat dengan lokasi.

Kelompok militan Islam dan pemberontak komunis sudah beberapa kali menyerang Davao, namun pihak berwenang mengatakan masih terlalu dini untuk mengetahui penyebab ledakan tadi malam.

"Saat ini kami belum bisa memberikan jawaban jelas siapa pelakunya. Kami juga masih mencari tahu yang meledak itu apa," kata putra Duterte sekaligus wakil wali kota Davao, Paolo Duterte dalam pernyataan.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Menteri Tito Karnavian Singgung Jenderal Polisi Soal Beras
VIDEO: Menteri Tito Karnavian Singgung Jenderal Polisi Soal Beras "Sudahlah, Kita Tahu Pemainnya!"

Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian mengingatkan, tingkat kenaikan harga atau inflasi menjelang hari besar keagamaan Ramadan.

Baca Selengkapnya
Erick Thohir Siap Berantas Oknum Penimbun Beras: Wasit Saja Ketangkep
Erick Thohir Siap Berantas Oknum Penimbun Beras: Wasit Saja Ketangkep

Banyak oknum penimbun beras yang ingin meraup keuntungan di tengah kenaikan harga beras.

Baca Selengkapnya
Usai Retreat Prabowo, Kapolri Beri Instruksi Tegas ke Anak Buah: Ingatkan Kasus-Kasus ini dan Ada Punishment
Usai Retreat Prabowo, Kapolri Beri Instruksi Tegas ke Anak Buah: Ingatkan Kasus-Kasus ini dan Ada Punishment

Dalam arahannya, anggota Polri diminta untuk menyusun progam terkait dengan Instruksi Prabowo.

Baca Selengkapnya
Wakapolri: RUU Perampasan Aset akan Berikan Efek Jera Koruptor
Wakapolri: RUU Perampasan Aset akan Berikan Efek Jera Koruptor

Agus menilai pemerintah melalui kebijakan strategis perlu menyelesaikan RUU Perampasan Aset.

Baca Selengkapnya
Perang Dua Dinasti Politik, Wapres Filipina Perintahkan Pembunuhan Presiden Marcos Jr
Perang Dua Dinasti Politik, Wapres Filipina Perintahkan Pembunuhan Presiden Marcos Jr

Para pakar berpendapat bahwa meskipun pernyataan Sara Duterte sangat tegas, dukungan politiknya tidak akan berkurang.

Baca Selengkapnya
Pedagang Pasar Keluhkan Dampak Kebakaran, Kapolres Dumai Segera Hubungi Pjs Wali Kota
Pedagang Pasar Keluhkan Dampak Kebakaran, Kapolres Dumai Segera Hubungi Pjs Wali Kota

Para pedagang mengeluhkan dampak kebakaran dan keamanan kepada polisi.

Baca Selengkapnya
Pj Wali Kota Tarakan: Perlu Kolaborasi Memberantas Paham Radikalisme dan Terorisme
Pj Wali Kota Tarakan: Perlu Kolaborasi Memberantas Paham Radikalisme dan Terorisme

Bustan menegaskan perlu adanya kolaborasi dan sinergisitas semua pihak, untuk memberantas paham radikalisme dan terorisme.

Baca Selengkapnya
Kapolri Jenderal Sigit Bicara Bahaya Narkoterorisme: Begitu Ada Teman Ubah Kebiasaan, Tolong Ikuti
Kapolri Jenderal Sigit Bicara Bahaya Narkoterorisme: Begitu Ada Teman Ubah Kebiasaan, Tolong Ikuti

Jenderal Sigit mengatakan saat ini gerakan terorisme menjadi lebih berbahaya karena bergabung dengan jaringan narkoba atau narkotika.

Baca Selengkapnya
Emil Dardak Blusukan Temui Pedagang Pasar Baru Kamal Bangkalan, Janji Bangun Lapak Ludes Terbakar
Emil Dardak Blusukan Temui Pedagang Pasar Baru Kamal Bangkalan, Janji Bangun Lapak Ludes Terbakar

Emil akan memprioritaskan hal ini jika dirinya terpilih dalam kontestasi Pemilihan Gubernur 2024.

Baca Selengkapnya
Sekelompok Massa Rusak Lapak Jarah Dagangan di Pasar Kutabumi Tangerang, 10 Pedagang Terluka
Sekelompok Massa Rusak Lapak Jarah Dagangan di Pasar Kutabumi Tangerang, 10 Pedagang Terluka

Tidak hanya menganiaya para pedagang, ratusan diduga preman itu juga merusak kios serta menjarah dagangan serta uang para pedagang.

Baca Selengkapnya
Penjelasan Mabes TNI soal Ucapan Panglima Yudo 'Prajurit Piting Pendemo di Rempang'
Penjelasan Mabes TNI soal Ucapan Panglima Yudo 'Prajurit Piting Pendemo di Rempang'

Bahwa pernyataan itu telah disalahpahami dari video yang beredar di media sosial, karena perbedaan konteks.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Jabatan Pegawai KAI Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88
Ternyata Ini Jabatan Pegawai KAI Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88

DE adalah pegawai PT Kereta Api Indonesia (Persero) ditangkap lantaran dirinya diduga terlibat aksi terorisme.

Baca Selengkapnya