Erdogan Minta Presiden Prancis Periksa Kejiwaan karena Sikapnya terhadap Muslim
Merdeka.com - Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan melontarkan serangan terbaru kepada timpalannya Presiden Prancis, Emmanuel Macron. Erdogan mengatakan Macron perlu menjalani perawatan dan diperiksa kejiwaannya berkaitan dengan sikapnya terhadap Muslim dan Islam.
"Apa masalah orang yang dipanggil Macron ini dengan Muslim dan Islam? Macron perlu perawatan kejiwaan," ujarnya saat berpidato di kongres tingkat provinsi Partai Keadilan dan Pembangunan (AK) di kota Kayseri pada Sabtu, dikutip dari Aljazeera, Minggu (25/10).
"Apa lagi yang bisa dikatakan sebagai kepala negara yang tidak paham kebebasan beragama dan yang bertingkah seperti ini terhadap jutaan orang yang tinggal di negaranya yang merupakan penganut kepercayaan yang berbeda?" jelas Erdogan.
-
Siapa yang menjadi target serangan? Sebuah laporan baru yang diterbitkan menyatakan bahwa 1,46 miliar pengguna aktif iPhone di seluruh dunia menghadapi serangan siber yang ditujukan pada ID Apple mereka.
-
Siapa yang jadi ancaman bagi Prancis? Selain itu ada nama Romelu Lukaku yang berpotensi jadi ancaman bagi Prancis.
-
Siapa yang menjadi ancaman bagi Prancis? Tentu hal ini yang perlu diwaspadai Prancis jika tidak ingin terhambat langkahnya karena kejutan dari Polandia.
-
Siapa yang ditegur Prabowo? Presiden Prabowo Subianto menegur Sekretaris Kabinet Mayor (Inf) Teddy Indra Wijaya dalam acara pembukaan Sidang Tanwir dan Milad ke-112 Muhammadiyah di Kupang, Nusa Tenggara Timur, Rabu (4/12).
-
Siapa Polwan yang meraih prestasi di Turki? Sosok Briptu Tiara Nissa menjadi salah satu dari 5 lulusan terbaik pendidikan S2 nontesis di Turki.
-
Bagaimana cara nama Turki dan Islam digabungkan? Nama yang diberikan orang tua kepada seorang anak merupakan ungkapan dari doa dan harapan yang kelak akan terwujud kepada sang anak. Oleh karena itu, memilih nama yang baik bagi anak diperlukan.
"Pertama-tama, lakukan pemeriksaan kejiwaan."
Awal bulan ini, Macron berjanji memberantas "separatisme Islam", yang dia sebut mengancam untuk mengendalikan beberapa komunitas Muslim di sekitar Prancis, memicu kemarahan Erdogan.
Prancis diguncang pemenggalan guru sejarah awal bulan ini. Pelaku ingin membalas dendam karena guru tersebut menggunakan kartun Nabi Muhammad saat mengajar materi kebebasan berekspresi di kelas.
Prancis Tarik Utusan dari Turki
Serangan Erdogan terkait kesehatan mental Macron ini membuat Prancis menarik utusannya dari Turki.
"Komentar Presiden Erdogan tak dapat diterima. Melampaui batas dan kasar bukanlah sebuah cara. Kami meminta Erdogan mengubah arah kebijakannya karena itu berbahaya," jelas seorang pejabat istana kepresidenan kepada AFP.
Pejabat tersebut, yang meminta tak disebutkan namanya, juga mengatakan Prancis menekankan "tak ada pesan duka cita dan dukungan" dari Presiden Turki tersebut setelah pemenggalan guru sejarah Samuel Paty di luar kota Paris.
Pada 6 Oktober, Erdogan mengatakan pidato Macron terkait separatisme Islam sebuah provokasi yang jelas dan menunjukkan "kekurangajaran" Macron.
Pada bulan ini, Macron juga menggambarkan Islam sebagai agama yang sedang dalam krisis di seluruh dunia dan mengatakan pemerintahnya akan mengajukan RUU pada Desember untuk memperkuat UU 1905 yang secara resmi memisahkan geraja dan negara di Prancis.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Iran mengutuk keras tindak pembakaran Alquran di Swedia dan Denmark yang dibiarkan begitu saja dengan mengatasnamakan kebebasan berpendapat.
Baca SelengkapnyaErdogan mengecam sekaligus mengultimatum keras sikap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu
Baca SelengkapnyaErdogan salah satu pemimpin dunia yang mengeca keras agresi brutal Israel di Jalur Gaza, Palestina.
Baca SelengkapnyaPresiden Turki, Recep Tayyip Erdogan mengecam Swedia atas tindakan pembakaran Alquran di depan masjid pada hari raya Iduladha.
Baca SelengkapnyaBashar Al-Assad digulingkan dari kekuasaan pada Minggu (8/12) oleh kelompok pemberontak.
Baca SelengkapnyaPertemuan Menhan Prabowo dan Presiden Erdogan berlangsung tertutup.
Baca SelengkapnyaErdogan menyampaikan kecamannya saat menghadiri demo bela Palestina di Istanbul.
Baca SelengkapnyaDalam kunjungan resmi ini Menhan Prabowo diagendakan akan menemui Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan
Baca SelengkapnyaSaat itu Prabowo sedang berpidato menekankan pentingnya solidaritas di antara negara-negara Muslim.
Baca SelengkapnyaPresiden Turki Recep Tayyip Erdogan menegaskan mendukung penuh Palestina, usai pasukan Israel menyerang perbatasan Gaza
Baca SelengkapnyaPresiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan mendorong terwujudnya perdamaian antara Israel dengan Palestina
Baca SelengkapnyaPresiden Erdogan siap menjadi penyambung, demi perdamaian Palestina dan Israel.
Baca Selengkapnya