Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Eropa dukung Palestina merdeka, AS diskusi dengan Israel

Eropa dukung Palestina merdeka, AS diskusi dengan Israel Menlu AS John Kerry. ©REUTERS/Evan Vucci/Pool

Merdeka.com - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry menjadwalkan bertemu Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pekan depan. Agenda bilateral itu membahas kampanye Otoritas Palestina di Perserikatan Bangsa-Bangsa soal isu kemerdekaan yang kini makin didukung oleh negara-negara Eropa.

Kerry berdalih pertemuan dengan Netanyahu bukan untuk menggagalkan proposal Palestina soal solusi dua negara yang diajukan akhir 2014. Melainkan lebih fokus pada diskusi mencari jalan keluar agar konflik tidak berlarut di wilayah penjajahan Zionis.

"Semua pihak punya arah masing-masing terhadap isu Palestina-Israel. Pertanyaannya dapatkan pihak berkepentingan mencapai hasil akhir yang sama," kata Kerry di tengah lawatan ke Bogota, Jumat (12/12) malam waktu setempat, seperti dilansir the Times of India.

Orang lain juga bertanya?

Otoritas Palestina segera melansir proposal agar Israel angkat kaki dari wilayah pendudukan maksimal tiga tahun sejak draf ini disetujui Majelis Umum PBB. Kerry hendak membaca dulu seperti apa niat kemerdekaan dari pemerintahan Presiden Mahmud Abbas. Jangan sampai ada klausul yang bisa merugikan Israel, sekutu dekat Negeri Paman Sam.

"Kami terbuka dengan semua kemungkinan untuk mengakhiri persoalan yang berlarut-larut (antara Palestina-Israel). Itu sebabnya saya akan bertemu Perdana Menteri Netanyahu," ujarnya.

Dari kalkulasi sementara, proposal kemerdekaan Palestina hampir pasti didukung Rusia dan China. Peluang Palestina berdaulat makin besar selepas parlemen Inggris dan Prancis tahun ini menegaskan dukungan bagi pembebasan wilayah Tepi Barat dan Jalur Gaza dari penjajahan Zionis.

Status Yerusalem akan dipertahankan tetap ambigu, karena di sana ada tiga tempat suci umat beragama yang rentan jatuh jadi konflik ketika salah satu negara diklaim sebagai penguasa.

Di sisi lain, Israel cuma bisa mengandalkan Amerika Serikat untuk menggagalkan proposal kemerdekaan Palestina.

Parlemen Prancis awal Desember 2014, menyusul Inggris mendukung kedaulatan Palestina. Artinya pasukan Israel dan pemukiman Yahudi di wilayah pimpinan Fatah dan Hamas harus enyah.

Parlemen Portugal dan Spanyol juga belakangan mendukung pengakuan pada bangsa Palestina. Sikap negara-negara Uni Eropa ini bikin berang Israel, yang lantas memutuskan memanggil pulang duta besar di tiap negara pendukung Palestina. (mdk/ard)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
AS dan Negara Arab Punya Kejutan Soal Masa Depan Konflik Palestina-Israel, Diumumkan Sebelum Ramadan
AS dan Negara Arab Punya Kejutan Soal Masa Depan Konflik Palestina-Israel, Diumumkan Sebelum Ramadan

AS dan Negara Arab Punya Kejutan Soal Konflik Palestina-Israel, Diumumkan Sebelum Ramadan

Baca Selengkapnya
Netanyahu Kembali Sampaikan Sikap Soal Ide Negara Palestina Merdeka, Begini Katanya
Netanyahu Kembali Sampaikan Sikap Soal Ide Negara Palestina Merdeka, Begini Katanya

Netanyahu Kembali Sampaikan Sikap Soal Ide Negara Palestina Merdeka, Begini Kataya

Baca Selengkapnya
Palestina Gagal Jadi Anggota Penuh PBB, Dijegal AS di Dewan Keamanan
Palestina Gagal Jadi Anggota Penuh PBB, Dijegal AS di Dewan Keamanan

melobi negara-negara lain untuk menolak resolusi Palestina

Baca Selengkapnya
Konflik Palestina dan Israel, Menlu Retno Minta Eropa Dukung Gencatan Senjata di Jalur Gaza
Konflik Palestina dan Israel, Menlu Retno Minta Eropa Dukung Gencatan Senjata di Jalur Gaza

Pentingnya pengakuan negara-negara di dunia terhadap Palestina dan dukungan untuk keanggotaan penuh Palestina di PBB.

Baca Selengkapnya
Menlu Retno Sebut Veto AS Tak Hentikan Dukungan Indonesia bagi Palestina
Menlu Retno Sebut Veto AS Tak Hentikan Dukungan Indonesia bagi Palestina

Retno menegaskan, sejak awal sikap RI sudah jelas adalah menjadi salah satu yang mendukung keanggotaan penuh Palestina di PBB.

Baca Selengkapnya
Pejabat Uni Eropa Sebut Israel Danai Hamas Untuk Tujuan Ini
Pejabat Uni Eropa Sebut Israel Danai Hamas Untuk Tujuan Ini

Pernyataan ini disampaikan menjelang pertemuan menteri luar negeri Uni Eropa bersama perwakilan Israel, Otoritas Palestina, dan negara-negara Arab.

Baca Selengkapnya
DK PBB Berbeda Pendapat terhadap Permohonan Palestina Jadi Anggota Tetap
DK PBB Berbeda Pendapat terhadap Permohonan Palestina Jadi Anggota Tetap

Otoritas Palestina mengajukan permohonan menjadi anggota tetap PBB.

Baca Selengkapnya
AS Jadi Satu-Satunya Negara yang Memveto PBB Untuk Gencatan Senjata di Gaza, Ini yang ke-49 Kalinya
AS Jadi Satu-Satunya Negara yang Memveto PBB Untuk Gencatan Senjata di Gaza, Ini yang ke-49 Kalinya

Selain memberikan bantuan militer kepada Israel sekitar USD3 miliar setiap tahunnya, AS juga merupakan sekutu terbesar Israel di PBB.

Baca Selengkapnya
Kecam Keras Israel, Pangeran MBS Kembali Tegaskan Tidak Ada Normalisasi Tanpa Negara Palestina Merdeka
Kecam Keras Israel, Pangeran MBS Kembali Tegaskan Tidak Ada Normalisasi Tanpa Negara Palestina Merdeka

Pengaran MBS kembali menegaskan sikap Kerajaan Saudi dalam konflik Palestina-Israel.

Baca Selengkapnya
Gagah Berdiri Tegap di Depan Menlu AS, Prabowo Tanya Langkah Konkret Akhiri Konflik di Palestina
Gagah Berdiri Tegap di Depan Menlu AS, Prabowo Tanya Langkah Konkret Akhiri Konflik di Palestina

Prabowo menanyakan kepada Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Antony Blinken mengenai langkah konkret AS dalam menanggapi konflik di Palestina.

Baca Selengkapnya
Bukan Solusi Dua Negara, Netanyahu Blak-Blakan Soal Nasib Palestina di Masa Depan
Bukan Solusi Dua Negara, Netanyahu Blak-Blakan Soal Nasib Palestina di Masa Depan

Netanyahu menolak pembicaraan damai dengan Palestina, negara yang dijajah Israel sejak 1948.

Baca Selengkapnya
Putin Undang Hamas dan Kelompok Palestina ke Moskow, Ini yang Bakal Dibahas
Putin Undang Hamas dan Kelompok Palestina ke Moskow, Ini yang Bakal Dibahas

Rusia Undang Hamas dan Kelompok Palestina ke Moskow, Ini yang Bakal Dibahas

Baca Selengkapnya