Facebook Bekukan Akun Maduro Selama 30 Hari karena Informasi Sesat Soal Covid-19
Merdeka.com - Facebook membekukan halaman Presiden Venezuela Nicolas Maduro karena melanggar kebijakan menyebarkan informasi yang salah tentang COVID-19 dengan mempromosikan obat yang dia klaim, tanpa bukti, dapat menyembuhkan penyakit itu, kata juru bicara Facebook kemarin.
Maduro pada Januari menyebut Carvativir, larutan oral yang berasal dari thyme, sebagai obat "ajaib" yang menetralkan virus corona tanpa efek samping, klaim yang menurut dokter tidak didukung oleh sains.
Facebook juga menghapus video Maduro yang mempromosikan pengobatan karena melanggar kebijakan terhadap klaim palsu "bahwa sesuatu dapat menjamin pencegahan tertular COVID-19 atau dapat menjamin pemulihan dari COVID-19."
-
Siapa yang sering update media sosial? Media sosial, yang biasanya digunakan untuk berbagi cerita, seringkali membuat banyak orang penasaran dan bertanya-tanya tentang kehidupan mereka yang jarang memperbarui status di media sosial.
-
Cara pakai POV di media sosial? Penggunaan POV di media sosial memiliki beberapa tujuan:1. Menciptakan koneksi emosionalDengan mengajak audiens untuk melihat dari sudut pandang tertentu, kreator dapat membuat kontennya lebih relatable dan emosional.2. Storytelling yang lebih imersifPOV memungkinkan kreator untuk menceritakan kisah dengan cara yang lebih mendalam dan melibatkan audiens.3. Kreativitas dalam pembuatan kontenPOV membuka peluang bagi kreator untuk bermain-main dengan berbagai perspektif dan situasi, meningkatkan kreativitas dalam pembuatan konten.4. Meningkatkan engagementKonten yang menggunakan POV sering kali lebih menarik bagi audiens, mendorong mereka untuk berinteraksi dengan konten tersebut.
-
Apa yang Trump lakukan dengan TikTok? Trump menjawab dengan memuji penggunaan platform TikTok dalam kampanyenya, namun mengalihkan fokus dari pertanyaan tersebut.
-
Apa yang sedang populer di media sosial? Di media sosial, gambar-gambar artificial intelligence (AI) bertemakan di Disney Pixar tengah digandrungi netizen.
-
Siapa yang viral di media sosial? Kisah pilu gadis ini mencuri perhatian publik di media sosial. Sejak pertama kali diunggah, videonya sudah mendapat 34 ribu tanda suka.
-
Kapan puncak percakapan Pilkada di media sosial? Monitoring menunjukkan bahwa percakapan mengenai Pilkada 2024 di media sosial dan online mencapai puncaknya dua hari sebelum hari pemungutan suara.
"Kami mengikuti petunjuk dari WHO (Badan Kesehatan Dunia) yang mengatakan saat ini tidak ada obat untuk menyembuhkan virus," kata juru bicara itu kepada Reuters, seperti dilansir Antara, Sabtu (28/3). "Karena pelanggaran berulang terhadap aturan kami, kami juga membekukan halaman selama 30 hari, selama itu halaman tersebut akan menjadi hanya-baca."
Maduro dalam video tersebut mengatakan Carvativir, yang dia sebut " obat tetes ajaib" dari dokter Venezuela abad ke-19 Jose Gregorio Hernandez yang telah diberkati oleh Gereja Katolik Roma, dapat digunakan secara preventif dan pengobatan untuk melawan virus corona.
Administrator halaman diberitahu tentang pelanggaran kebijakan, kata juru bicara Facebook.
Akun Maduro di platform media sosial berbagi foto Instagram milik Facebook tidak akan terpengaruh.
Kementerian Informasi Venezuela tidak segera membalas permintaan komentar.
Maduro pada Februari mengatakan video "menyensor" Facebook di mana dia menunjukkan Carvativir. Dia di masa lalu mengatakan dia dan sekutunya telah diperlakukan tidak adil oleh perusahaan media sosial, termasuk apa yang dia sebut penangguhan akun secara sewenang-wenang.
Maduro sering menggunakan media sosial termasuk Facebook dan Twitter, dan terkadang menyiarkan pidato melalui Facebook Live.
Angka resmi Venezuela pada Jumat menunjukkan 154.905 kasus virus corona dan 1.543 kematian, meskipun kritikus oposisi mengatakan angka sebenarnya kemungkinan lebih tinggi karena pengujian terbatas.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mantan caleg ini dilaporkan korban pada Novemner 2023 tapi baru berhasil diamankan pekan lalu.
Baca SelengkapnyaDaftar platform ini paling banyak sebar hoaks terlebih jelang pemilu.
Baca SelengkapnyaNicolas Maduro menantang Elon Musk duet melalui video viral pada Senin (29/7).
Baca SelengkapnyaMenurut pemantauan TPN, sejak beberapa hari terakhir performa Mahfud MD di media sosial lebih unggul dibanding cawapres lainnya.
Baca SelengkapnyaDemonstrasi ini berlangsung dengan intensitas yang tinggi. Situasi bertambah panas saat oposisi menentang kemenangan Maduro.
Baca SelengkapnyaMahfud menilai akun media sosial tokoh publik dan politisi memang kerap diretas.
Baca SelengkapnyaSebuah data menyoroti peningkatan moderasi konten di bawah kepemimpinan Elon Musk, meskipun platform tersebut mengklaim mendukung kebebasan berbicara.
Baca SelengkapnyaAkun Instagram Mahfud MD yang kini menjabat Menko Polhukam diretas sejak Selasa siang.
Baca SelengkapnyaBenarkah Mahfud MD mundur dari kabinet Indonesia maju? Simak penelusurannya:
Baca SelengkapnyaMenkominfo akan menertibkan akun buzzer yang menyebarkan informasi hoaks dan radikalisme.
Baca SelengkapnyaYouTube menjadi tempat penyebaran hoaks terbanyak dengan presentase 44,6 persen.
Baca SelengkapnyaMahfud mengaku tak mengetahui jika Anies melakukan live di TikTok.
Baca Selengkapnya