Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

FBI Buru Ratu Kripto Dunia karena Kasus Penipuan

FBI Buru Ratu Kripto Dunia karena Kasus Penipuan Ruja Ignatova. ©BBC

Merdeka.com - Biro Penyelidik Federal (FBI) Amerika Serikat kini tengah memburu Ruja Ignatova atau si "Ratu Kripto" yang menghilang setelah dia diduga melakukan penipuan mata uang kripto yang dikenal dengan OneCoin.

Ignatova kini masuk dalam 10 orang paling dicari di dunia oleh FBI.

Tim penyelidik FBI menuduh dia melakukan penipuan senilai lebih dari USD 4 miliar atau setara Rp 59 triliun.

Dilansir dari laman BBC, Sabtu (2/7), Ignatova sudah menghilang sejak 2017 ketika aparat keamanan AS mengeluarkan surat penangkapan dan tim penyelidik sudah mulai memantaunya.

Pada 2014 OneCoin yang mengaku adalah mata uang kripto mulai menawarkan komisi kepada para pembeli jika mereka berhasil menjual uang kripto itu ke lebih banyak orang.

Namun agen FBI mengatakan OneCoin itu tidak ada harganya karena tidak masuk dalam teknologi blockchain yang dipakai oleh mata uang kripto lainnya.

Menurut jaksa federal, OneCoin itu adalah model bisnis skema Ponzi yang berkedok mata uang kripto.

"Dia mengaturnya dengan sempurna, memanfaatkan ramainya spekulasi di awal-awal mata uang kripto," kata Damian Williams, jaksa federal Manhattan.

FBI kemudian memasukkan namanya ke dalam daftar orang paling dicari di muka bumi ketika mengetahui kemungkinan publik bisa membantu melacak keberadaannya.

FBI Kamis lalu mengumumkan menawarkan hadiah uang senilai USD 100.000 bagi informasi yang bisa mengarah pada penangkapan Ignatova. Pada 2019 dia didakwa melakukan delapan tindak kejahatan termasuk penipuan keuangan.

Dia merupakan satu-satunya perempuan yang masuk dalam 10 besar manusia paling dicari FBI.

Jamie Bartlett, pemandu acara podcast BBC yang mengangkat kembali kisah Ignatova ini mengatakan dia sudah menyelidiki kasus ini bertahun-tahun. Salah satu alasan mengatakan dia sulit dilacak dalah karena dia menghilang dengan membawa uang senilai USD 500 juta sehingga dia bisa sembunyi dari hukum.

"Kami meyakini dia punya dokumen identitas palsu dan mengubah penampilannya," kata dia seraya mengajukan kemungkinan juga dia sudah meninggal.

Ignatova terakhir tampak memasuki pesawat dari Bulgaria menuju Yunani pada 2017 dan sejak itu tak diketahui rimbanya.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Turis Wanita Asal Ukraina Bikin Ulah di Bali: Curi Perhiasan di Canggu, Kini Dideportasi
Turis Wanita Asal Ukraina Bikin Ulah di Bali: Curi Perhiasan di Canggu, Kini Dideportasi

Turis itu datang ke Bali bersama seorang putrinya yang berkewarganegaraan Inggris berinisial VK (9) untuk menikmati waktu liburannya.

Baca Selengkapnya
Pendaki Asal Rusia Hilang di Gunung Rinjani, 2 Pekan Belum Ditemukan
Pendaki Asal Rusia Hilang di Gunung Rinjani, 2 Pekan Belum Ditemukan

Tim gabungan dikerahkan untuk mencari yang bersangkutan.

Baca Selengkapnya
FBI Mengeluarkan Peringatan Terkait Proyek Kripto Palsu
FBI Mengeluarkan Peringatan Terkait Proyek Kripto Palsu

Asisten Agen Khusus yang bertanggung jawab atas masalah ini, Amanda Culver menggambarkan skema dan penipuan yang sering kali dimulai di platform media sosial.

Baca Selengkapnya
Tiba di Bandara Palembang, Terpidana Selebgram Kasus Penipuan Malah Joget-Joget di Depan Para Korbannya
Tiba di Bandara Palembang, Terpidana Selebgram Kasus Penipuan Malah Joget-Joget di Depan Para Korbannya

Selebgram Alnaura Karima Pramesti terbukti bersalah dalam kasus penipuan berkedok investasi bodong.

Baca Selengkapnya
Gelapkan Pajak dan Sembunyi di Bali, Bule Rusia Dideportasi
Gelapkan Pajak dan Sembunyi di Bali, Bule Rusia Dideportasi

Petugas Imigrasi mendeportasi WN Rusia berinisial DL (36). Dia diketahui melakukan penggelapan pajak skala besar di negaranya lalu sembunyi di Bali.

Baca Selengkapnya
Akhir Pelarian DPO Kasus Robot Trading Viral Blast Global Putra Wibowo, Dibekuk di Bangkok
Akhir Pelarian DPO Kasus Robot Trading Viral Blast Global Putra Wibowo, Dibekuk di Bangkok

Kerugian dalam kasus tersebut kurang lebih Rp1,8 triliun. Sementara jumlah korbannya mencapai 11.930 orang.

Baca Selengkapnya
Buronan Interpol Asal Rusia Ditangkap saat Perpanjang Visa di Bali
Buronan Interpol Asal Rusia Ditangkap saat Perpanjang Visa di Bali

Pavel ditangkap ditangkap petugas imigrasi Ngurah Rai, karena terdata dan terbaca dicari di negaranya.

Baca Selengkapnya
Polda Jabar Bongkar Modus Penipuan Investasi Online Sindikat Kamboja, Kerugian Capai Setengah Miliar
Polda Jabar Bongkar Modus Penipuan Investasi Online Sindikat Kamboja, Kerugian Capai Setengah Miliar

Peranan tersangka dalam sindikat kriminal internasional ini selain mencari korban, juga penerjemah bahasa Mandarin, mengurus dokumen, rekening dan lain-lain,

Baca Selengkapnya
Polisi Imbau Korban Penipuan Tas Branded Angela Lee Buat Laporan
Polisi Imbau Korban Penipuan Tas Branded Angela Lee Buat Laporan

Ade Ary memastikan, akan menindaklanjuti setiap laporan yang diterima.

Baca Selengkapnya
Viral Wanita Dibuntuti Anggota Polda Metro Jaya, Begini Cerita Sebenarnya
Viral Wanita Dibuntuti Anggota Polda Metro Jaya, Begini Cerita Sebenarnya

Menampilkan rekaman ketika si wanita dihampiri sejumlah petugas dari Polda Metro Jaya

Baca Selengkapnya
Gembong Narkoba Fredy Pratama Bikin Jaringan Baru, Wanita Ini Jadi Pengendali
Gembong Narkoba Fredy Pratama Bikin Jaringan Baru, Wanita Ini Jadi Pengendali

Jaringan Fredy telah bertambah empat berdasarkan pengungkapan kasus narkoba oleh Polda Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Polisi Tahan Angela Lee Terkait Kasus Penipuan Jual-Beli Tas Branded
Ini Alasan Polisi Tahan Angela Lee Terkait Kasus Penipuan Jual-Beli Tas Branded

Polisi putuskan menahan selebgram Angela Lee usai ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penipuan jual-beli tas branded.

Baca Selengkapnya